Perkutut
LatBer JBN BF Galis Bangkalan, Memanaskan Hobi Perkutut Akhir Tahun, Prancis dan Mutiara Timur Produk JBN Tampil Mengesankan
Mengisi waktu kosong karena tidak ada jadwal lomba yang lokasinya berdekatan, H.Holik JBN Bird Farm berinisiatif menggelar kegiatan Latber. Menempati arena JBN Bird Farm yang berada di Banyuajuh Galis Bangkalan, kegiatan ini akhirnya tergelar. Dua kelas (Piyik Yunior dan Piyik Hanging) yang disediakan dengan jumlah peserta masing-masing 1 blok.
“Hari ini saya mengadakan Latber untuk mengisi waktu kosong karena tidak ada lomba yang berdekatan, ada dua kelas yang dibuka karena menyesuaikan dengan jumlah kerekan yang kami punya,” ujar H.Holik selaku ketua pelaksana. Kabar adanya kegiatan ini memang tidak disebarkan luas karena khawatir banyak peserta yang tidak dapat tiket.
“Informasi Latber ini memang tidak menyebar karena saya takut banyak rekan-rekan yang tidak kebagian tiket. Jumlah blok terbatas, kasihan mereka kalau sampai batal ikut,” sambung H.Holik. meski sifatnya terbatas, ternyata jumlah peserta yang ikut membludak. Tiap-tiap blok yang disediakan tidak Nampak adanya titik yang kosong.
“Alhamdulillah peserta banyak dan penuh. Saya mengucapkan banyak terima kasih karena yang datang banyak dan cukup untuk blok yang ada,” ungkap H.Holik lagi. Disampaikan pula bahwa agenda ini dilakukan untuk memberikan wadah bagi kung mania setempat agar bisa tetap menyalurkan hobi perkutut.
Seperti kota lainnya, Bangkalan merupakan daerah yang memiliki semangat berlomba yang luar biasa. untuk itulah maka Latber ini menjadi salah satu alternative bagi mereka untuk bisa terus ebrada di lapangan, membawa perkutut orbitannya untuk dilombakan. Cuaca cerah seperti juga memberikan dukungan penuh.
Empat babak penjurian berlangsung sukses dan lancar. Untuk podium pertama di Kelas Piyik Yunior, berhasil menjadi milik Prancis amunisi H.Holik JBN Galis ring JBN yang dikerek pada nomor 16. Disusul kemudian Bin Sihir andalan Bahrus Sadah Galis, ternakan ATT yang berada di nomor kerekan 17.
Di tempat ketiga berhasil dimenangkan oleh Gending Khatulistiwa orbitan CTP Group Bangkalan, produk ternak CTP yang berada di nomor keekan 36. Untuk Kelas Piyik Hanging, juara pertama berhasil menjadi milik Mutiara Timur amunisi baru Bahrus Sadah Galis, ring JBN yang digantang pada nomor 19.
Ditempat kedua ada Raden Segoro andalan H.Faisol Geger, perkutut ternakan JBN yang menempati nomor gantangan 17 dan ditempat ketiga berhasil menjadi milik Rudal orbitan Kanit Pak Eka Pakaan Dejeh produk LTM yang digantang pada nomor 30.