Connect with us

Perkutut

Strategi Pemasaran “Blue Ocean”, Ala Mutiara Bird Farm Bondowoso

KONBUR Tayang

:

Mutiara BF Bondowoso
IE SEN (KIRI) BERSAMA H,EDY JEMBER. Trah Mutiara kembali diboyong ke Jember.

Pasca pandemi Covid-19 ini, boleh dibilang sebagai kebangkitan kembali dunia Perkutut Indonesia. Buktiknya, antuias kungmania untuk berburu jago begitu luar biasa. Baik untuk amunisi lomba maupun untuk materi isi kandang. Dan inilah kesempatan bagi peternak untuk memasarkan hasil produk kandangnya kepada kungmania.

Memang banyak cara yang dilakukan peternak dalam memasarkan hasil produksinya. Salah satu yang bisa dijadikan studi banding adalah strategi pemasaran dari Mutiara Bird Farm (BF) Bondowoso. Hari Suyanto atau akrab disapa Ie Sen, menjabarkan strategi yang digunakan adalah pemasaran “blue ocean”.

RIFQI ADIB (KANAN). Saat memboyong trah K-666 Mutiara BF.

Dimana, ia lebih memilih untuk tidak memenangkan persaingan secara head to head dengan sesama peternak. Dan owner Mutiara BF itu juga membeberkan, bahwa persaingan sekarang sangat ketat untuk mendapatkan pasar yang sama dengan sesama peternak.

Pada awal Ie Sen memulai strategi “blue ocean” ini dengan tampil berani. Ia mengubah seperemapt lahan usahanya, untuk disulap menjadi tempat yang nyaman. Baik untuk burung maupun bagi kungmania yang tengah memantau burung diincarnya.

HORI AM (KANAN). Trah K-C2 resmi diboyong ke Jember.

Hal inilah yang membuat kungmania tertarik untuk berkunjung ke markas Mutiara BF Bondowoso.   Sehingga tak salah, jika Mutiara BF sekarang mempunyai segmen pasar yang melekat di hati kungmania khusunya di wilayah timur Jawa Timur.

Terbukti beberapa bulan belakang ini, kunjungan beberapa kungmania Jember ke markas Mutiara BF silih berganti. Diawali oleh H Edi pemilik Rara BF Baratan, Jember yang pekan lalu juga sudah memboyong beberapa ekor piyik kualitas dari trah K-C2 dan K-Antartika. Kemarin H.Edy hadir “repeat order” memboyong dari trah Mutiara K-AAA dan K-BBB.

SARYONO AM (KAOS PUTIH). Tak mau ketinggalan bersama Djie Giok SHT juga sudah mengoleksi trah Mutiara BF.

Selang sehari kemudian, Rifqi Adib pemilik Adib BF Jember. Juga tandang ke markas Mutiara BF dengan memboyong burung kualitas ring Mutiara dari trah K-666 lama (adik Mutiara Cinta) untuk amunisi lomba. Bahkan Adib sempat mengungkapkan, trah K-666 ini akan tampil beda dikelas dewasa senior nanti. Karena sudah lama ia tidak turun lomba, setelah Goyang Jember masuk kandang.

Berikutnya Anak Manja (AM) BF Jember, yang memang sudah lama memakai trah dari Mutiara BF. Dengan mengutus Hori, salah satu kepercayaan dari owner AM itu juga memboyong anak ketiga dari Mutiara K-C2. Yang diprediksi bakal jadi rissing star di Liga Perkutut Indonesia tahun 2022 ini.

DARI KIRI: YOYOK, H.SOLEHUDIN, IE SEN DAN HARTONO.

Dan yang paling baru sore hari kemarin, tiga kungmania Jember yaitu H. Solehudin bersama Hartono dan Yoyok yang memang sudah sering kali tandang ke Mutiara BF. Kehadirannya kali ini untuk mengambil bookingan piyik kualitas dari trah K-Atlantik. Karena H.Solehudin yakin, pengembangan trah Mutiara ini akan bisa dahsyat, untuk diolah lagi di farmnya.

Setelah beberapa bulan markas Mutiara BF bergantian diserbu oleh kungmania Jember dan sekitarnya. Ie Sen pun mengaku, benar-benar kuwalahan. Bahkan stok piyik di markasnya saat ini, betul-betul kosong. “Betul, ya nanti nunggu sampai bulan maret baru ada piyik,” tutur Is Sen.

STOK PIYIK MUTIARA BF KOSONG.

Dan diakhir perbincangannya, Ie Sen kembali menjelaskan. Bahwa untuk mengimplementasikan strategi pemasaran “blue ocean” ini tidak mudah. Karena benar-benar diperlukan kreativitas dan kecerdasan untuk melihat peluang pasar. Serta biaya yang tidak sedikit untuk menyiapkan semuanya.

“Benar, semuanya itu harus direncanakan matang dengan biaya lumayan besar. Karena selain biaya untuk membuat tempat yang nyaman bagi tamu. Juga biaya untuk mendatang materi indukan kualitas terbaik dari Thailand Selatan. Tentu yang sesuai dengan selera kungmania Indonesia,” terang Ie Sen mengakhiri perbincangan dengan awak mediaagrobur.com.  *agrobur.

IE SEN (KIRI). Siap kembali ke ThaiSel bersama para koleganya.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.