Connect with us

Lomba

Bondowoso Vaganza, Minggu (26/2): Reinkarnasi dan Sabdo Polan Dominasi Tropy Juara, Berikut Daftar Pemenangnya

KONBUR Tayang

:

Bondowoso Vaganza
GELARAN BONDOWOSO VAGANZA. Mampu menyedot perhatian kicaumania wilayah tapal kuda blok timur.

Gelaran “Bondowoso Vaganza” yang digagas oleh beberapa kicaumania Bonodowoso, serta didukung oleh TP 52 feat Garuda SF, hari Minggu 26 Februai 2023 kemarin. Rupanya mampu menarik perhatian, khususnya Kicau Mania yang ada di wilayah tapal kuda blok timur. Mulai dari Lumajang, Jember, Banyuwangi, Situbondo dan Bondowoso sendiri.

Buktinya, Gantangan IDN yang ada di kota Kulon, Bondowoso sebagai tempat arena lomba. Benar-benar ramai, dibanjiri peserta dengan mengusung jago-jago terbaiknya.

BONDOWOSO VAGANZA. Ramai dibanjiri kicaumania dari berbagai kota.

“Alhamdulillah, berkat dukungan, partisipasi serta kehadiran teman-teman burung dari berbagai kota. Gelaran “Bondowoso Vaganza” ini bisa terlaksana dengan baik dan ramai. Saya mewakili panitia hanya bisa mengucapkan banyak terima kasih semuanya. Dan mudah-mudahan dari awal sampai akhir, gelaran ini bisa lancar,” tutur Ryzha, selaku ketua Panitia.

SESI MURAI BATU. Persainganya paling ramai dan seru.

Dan ada yang menarik digelaran “BondowosoVaganza” kemarin. Dimana kelas yang dibuka oleh panitia, nyaris semuanya memakai sistem yang saat ini lagi ngetrend yaitu G-24 dan G-16. Karena menurut banyak kicaumania atau pemain, dengan sistem ini kerja juri akan lebih maksimal. Sebab tim juri yang berjumlah 6 orang setiap kali main, hanya memantau 24 tau 16 burung saja.

SESI CUCAK HIJAU. Masih menjadi kelas favorit.

Terbukti dengan sistem tersebut, dari total 16 sesi atau kelas yang dimainkan. Hampir semunya berlangsung lancar, tanpa ada kendala atau satupun komplain dari peserta. Bahkan dari semua peserta yang hadir, rata-rata mengaku puas dengan sistem ini. Karena juri benar-benar bekerja sesuai fakta kerja burung di lapangan.

JUARA MURAI BATU. Puas dengan sistem G-24.

Dan dengan melihat mental, kualitas lagu, volum, gaya dan durasi kerja burung sesuai fakta lapangan. Akhirnya juri menetapkan beberapa jago hebat, yang memang mampu menunjukkan performa terbaiknya.

JUARA 1 KELAS MURAI VAGANZA. Berhasil diboyong Si Boy.

Seperti di kelas Murai Batu Bondowoso, nama Dewa 99 yang diusung Mr. Maman dari Pujer. Berhasil mencuri tropy juara satunya, setelah bersaing ketat dengan  Dhowan Sun milik Mr. Gatot PLN, Jotun andalan Mr. Jayuz. Lalu Noken milik Mr. Doni dan Raja Rimba andalan Bang Awik.

JUARA 1 CUCAK HIJAU BONDOWOSO. Mampu diboyong oleh Janger.

Sedangkan di kelas Murai Batu Vaganza, nama Si Boy milikMr.Dedy TB yang hadir sebagai Duta Bupati Cup Jember. Rupanya juga sukses memboyong tropy juara 1 di kelas ini. Sedangkan di kelas Murai Batu TP, giliran King Kobo andalan Mr. Yudi CB yang sukses mengamankan tropy juara satunya.

JUARA KENARI. Puas dengan aksi jagonya.

Selanjutnya di dua kelas Cucak Hijau. Untuk kelas Cucak Hjau Bondowoso, tropy juara satu berhasil diboyong oleh Janger milik Mr.Junex Cybox BC. Sedangkan untuk kelas Cucak Hijau Vaganza, Bongkar yang jadi andalan Aditama, juga sukses membawa pulang tropy juara 1.

KENARI MANIA BANYUWANGI. Ikut meramaikan gelaran ini.

Namun hari itu, ada 2 jago hebat yang mampu mendominasi tropy juara 1. Yaitu ada nama Reinkarnasi, jago yang diusung oleh Mr. Edy Gondrong dari Java BC Situbondo. Dari 2 kali main, Reinkarnasi berhasil merampas dua tropy juara satunya. Yaitu juara 1 kelas Cendet TP dan juara 1 kelas Cendet Gerbong Maut.

JUARA LOVE BIRD.

Pun demikian dengan nama Sabdo Polan, jago kenari yang jadi andalan Mr.Raysa dari Lumajang. Meski saat banyak jago-jago Kenari hebat pada turun. Namun Sabdo Polan masih mampu merampas dua tropy juara satu di kelas Kenari Gerbong Maut dan Kenari Kicau Mania.

JUARA KELAS SOGON.

Itulah beberapa nama jago yang berhasil memboyong tropy juara.Dan untuk melihat nama-nama jago lainnya yang juga sukses membawa pulang tropy juara. Selengkanya bisa dilihat di box daftar juara di bawah ini.

KOMUNITAS SOGON. Masih tetap eksis.

“Sekali lagi, saya atasnama panitia dan tim juri yang bertugas. Mengucapkan banyak terima kasih kepada semua teman-teman burung. Dan tak lupa, kami juga mohon ma’af, jika disepanjang gelaran tadi masih banyak kekurangan,” pungkas Mr. Ryzha di akhir acara. *agrobur.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.