Deal di Angka Rp 150 Juta, Brahmana Amunisi Gus Ghofur R.Anjani Jombang, Resmi Pindah ke Abah Cholil Menganti Gresik

Agenda resmi konkurs tahun 2024 belum bergulir, namun hawa panas perburuan calon amunisi sudah tidak bisa ditunda lagi. Kung mania penggila lomba sepertinya tidak ingin melewatkan moment untuk segera memiliki amunisi menjelang bergulirnya konkurs tanah air. Seperti yang dilakukan Abah Cholil HDL Bird Farm Menganti Gresik.

Perawat bertangan dingin ini mulai meramaikan transaksi perkutut kelas konkurs untuk menambah amunisi yang sudah dimiliki sebelumnya. Incaran yang berhasil didapat adalah Brahmana, andalan Gus Ghofur Jombang, perkutut berusia sekitar tujuh bulan ini adalah produk R.Anjani Bird Farm.

“Alhamdulillah andalan saya bernama Brahmana sekarang resmi di take over Abah Cholil HDL BF Menganti Gresik. Ini merupakan berkah bagi saya dan juga ternak R.Anjani karena bisa melahirkan burung se level yang diinginkan Abah Cholil,” terang Gus Ghofur. Lebih lanjut disampaikan bahwa transaksi bisa memberikan nilai lebih bagi R.Anjani Bird Farm.

“Siapa yang tidak tahu Abah Cholil sebagai perawat, peternak dan pengorbit burung-burung kelas nasional. Makanya saat burung saya dibeli beliau, maka ada rasa bangga dan senang, karena inilah kesempatan untuk membuktikan bahwa ternakan R.Anjani masih dilirik oleh sosok seperti beliau,” sambung Gus Ghofur.

Informasi yang didapat bahwa perkutut yang lahir dari kandang R.Anjani K.Semar disepakati dengan bandrol Rp 150 juta. “Alhamdulillah saya dan Abah CHolil sepakar dengan nilai transaksi untuk Brahmana sebesar Rp 150 juta,” ungkap Gus Ghofur.

Diinformasikan bahwa kandang R.Anjani K.Semar menjadi satu diantara sekian kandang yang banyak mencetak produk unggulan. “Selama ini dari kandang Semar ini banyak lahir burung-burung kelas lomba. Kualitas yang dimiliki juga tidak main-main. Semua yang berhasil memiliki produk dari kandang ini pasti merasa puas,” kata Gus Ghofur lagi.

Brahmana sendiri merupakan produk andalan yang mampu mengkoleksi juara diberbagai kegiatan yang diikutinya. Dalam tarung di konkurs Pasuruan, Brahmana mampu meraih predikat sebagai juara kedua di Kelas Piyik Yunior. Begitu juga saat tanding digelaran Pocan Waru Sidoarjo, Brahmana berhasil menggapai podium kedua pada kelas yang sama.

Even di Mojokerta, Brahmana menambah jumlah koleksi trophy juara karena berhasil meraih temapt ketiga di kelas yang sama yakni Piyik Yunior dan pestasi paling anyar adalah saat Brahmana kembali menghadirkan tontonan luar biasa dalam gelaran Sagu Jombang dengan meraih podium kedua.

Saat itu Brahmana mampu mengeluarkan kemampuanya berdendang di atas tiang kerekan dengan raihan bendera sampai empat warna. Saat itulah Abah Cholil merasa bahwa apa yang menjadi misi dalam mencari amunisi anyar, nampaknya tertuju ke Brahmana. Tanpa menunggu waktu lama, pertemuan keduanya dilakukan.

Tidak butuh waktu lama, kedua tokoh perkutut ini akhirnya sepakat di angka Rp 150 juta untuk perkutut bernama Brahmana. Sampai berita ini dirilis, Abah Cholil belum bisa dihubungi oleh mediaagrobur.com untuk mendapatkan informasi seputar transaksi tersebut. Namun yang pasti kehadiran Brahmana di tangan yang tepat, akan menjadi sebuah senjata paling mematikan.

“Saya berharap setelah pindah ke tangan Abah Cholil, Brahmana akan semakin bagus dan mampu menjadi perkutut level atas yang mampu meraih prestasi apik dalam setiap kali dilombakan,” harap Gus Ghofur. Lepasnya Brahmana tentu menjadi sebuah kebanggaan.

Namun yang apsti Gus Ghofur mengaku memiliki pengganti Brahmana. “Untuk calon pengganti Brahmana, saya tidak bingung. Di R.Anjani masih banyak stok burung kelas lomba yang kualiasnya tidak beda jauh dan tentu ini menjadi harapan saya untuk bisa terus mengorbitkan burung kelas lomba,” tambah Gus Ghofur lagi.