Perkutut
Awal Tahun 2024 PROSPER 1234 Bird Farm Semakin Bersinar, Amunisi Tetap di Podium Teratas dan Produk Kandang Mulai Memunculkan Harapan
Tahun 2023 lalu, nama Prosper 1234 Bird Farm membuat heboh jagat hobi perkutut tanah air. Perburuan jawara level atas yang dilakukan Team Prosper 1234 menjadi informasi yang tidak pernah berakhir. Tidak butuh waktu lama bagi team ini untuk menjadi kung mania yang banyak mendapatkan perhatian dan sorotan.
Prestasi demi prestasi yang ditorehkan, baik dalam konkurs regional ataupun nasional seakan melekat begitu erat dengan nama Prosper 1234. Sudah bisa diprediksi bahwa setiap kali turun tarung, team yang dikomando oleh H.Abdul Latif akan menyudahi proses penjurian dengan prestasi sebagai pemenang di barisan paling depan daftar kejuraan.
Sudah tidak terhitung lagi berapa jumlah kemenangan yang sudah didapat dan berapa pula jumlah koleksi trophy yang berhasil dikumpulkan. Keberhasilan tersebut nampaknya tidak membuat Team Prosper berpuas diri. Bahkan menjadi modal kuat dan sekaligus penyemangat untuk kembali meraih hasil yang sama.
Awal tahun 2024, team Prosper kembali unjuk kebolehan. Tak tanggung-tanggung, dua event sekaligus pada lokasi yang berbeda, yaitu di Konkurs Liga Arjuna Cirebon dan Liga Pamekasan yang digelar para Minggu, 21 Januari 2024, Prosper Team kembali menunjukkan tajinya dengan memunculkan produk kandang ternak hasil breding Prosper yang baru mengalami proses perombakan formasi indukan.
H Abdul Latif sang pemegang komando, dibantu mekanik breeding yaitu Gustomo serta team kandang yakni Feri dan Ajis dan tidak ketinggalan team mekanik lapangan yang di Madura yaitu Dufron, Apuk dan Yayan, membuahkan hasil yang tidak mengecewakan. Dalam laga di Liga Perkutut Pamekasan pada Kelas Piyik Yunior, T-rex (Prosper K.15) berhasil menembus urutan juara pertama.
Sedangkan pada Liga Arjuna, burung yang baru saja di take over dari BDS BF juga sukses beada di podium pertama pada Kelas Piyik Hanging. Dua even bersamaan dengan dua kemenangan sekaligus pada barisan paling depan daftar kejuaraan. Hasil yang menjadi pembuktian bahwa Team Prosper setiap saat bisa menjadi ancaman.
Tidak itu saja, Prosper 1234 Bird Farm juga berhasil meloloskan produk ternaknya diperingkat ketiga dan kedua belas. “Ini baru pertama kali PROSPER menurunkan burung di Kelas Piyek Hanging karena memang tujuanya sambil melatih burung-burung anakan baru. Selama ini burung itu gak pernah dilatih karena saya sendiri tidak punya waktu karena sibuk mengikuti event agenda LPI dan LPJT,” ungkap H.Abdul Latif.
Bahkan padatnya jadwal lomba, membuat H.Abdul Latif jarang pulang, sehingga burung-burung yang sudah memasuki usia 3 bulanan baru bisa di latih setelah ada waktu sekarang ini. “Mudah-mudahan anakan burung Prosper 1234 BF dapat berkontribusi meramaikan liga-liga yang ada dan tentunya berhasil moncer di podium juara,” harap H.Abdul Latif.