Derkuku
TGR Cup 4 Tulungagung, Liga Derkuku Indonesia Putaran 1, Masih Jadi Daya Tarik Peserta, Dua Produk Terbaik B2W Raih Podium Teratas
Team TGR baru saja menggelar even Akbar. Lomba derkuku bertajuk TGR Cup 4, Liga Derkuku Indonesia Putaran 1 yang digelar pada Minggu, 26 Februari 2023 di Lapangan TGR Tulungagung mampu mempersembahkan lomba dengan kemasan luar biasa. Para mania derkuku dari berbagai kota di Indonesia, ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut.
Peserta berasal dari Jakarta, Bogor, Karawang, Yogyakarta, Solo, Madiun, Nganjuk, Kediri, Blitar, Surabaya, Sidoarjo, Malang, Bondowoso dan Bali. Antusias mania derkuku sangat beralasan karena TGR menjadi salah satu ikon hobi derkuku tanah air yang banyak memberikan kontribusi besar dalam perkembangan dan semarak hobi derkuku.
Team TGR adalah komunitas yang aktif memberikan support dalam setiap lomba derkuku yang diselenggarakan oleh setiap daerah. Agus New AGS yang merupakan tokoh penting TGR adalah sosok yang selalu aktif dalam memberikan perhatian pada setiap kegiatanhobi derkuku di tanah air.
Bukan saja dekoemania Indonesia, Agus New AGS juga menjalin hubungan baik dengan mania derkuku negeri jiran Malaysia. Bahkan TGR Team bukan saja bisa kita jumpai di Negara kita tercinta saja, di Malaysia Team TGR juga muncul sebagai salah satu penyemarak hobi derkuku di Kelantan.
Kerjasama dan hubungan baik TGR Indonesia dan Kelantan Malaysia telah memberikan warna tersendiri bagi perkembangan hobi derkuku. Cikal bakal derkuku yang berasal di Kelantan, sepertinya tidak bisa dihilangkan begitu saja. Kenyataan inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa setiap gelaran TGR selalu dipadati peserta.
Keberhasilan Team TGR mengemas agenda dengan data tarik yang luar biasa, diikuti pula oleh keberhasilan produk B2W Bird Farm Sleman Yogyakarta dalam menggapai podium juara. Tiga partai yang dibuka, produk B2W berhasil mengantar dua produk terbaiknya di podium pertama pada Kelas Senior dan Kelas Yunior lewat aksi cantik Narasoma dan Basudewa.
Narasoma yang merupakan jawara dengan jam terbang tinggi dan memiliki rekor kemenangan yang sudah tidak terhitung lagi, sampai saat ini masih sanggup menghadapi lawan yang usianya lebih muda. Turun di Kelas Senior, derkuku bergelang B2W 1418 ini sanggup mempertontonkan suara merdunya saat juri menjalankan tugas.
Juri tidak bisa lagi mengelak untuk memberikan nilai lebih bagus dari peserta lain. Empat babak penjurian yang dilangsungkan, akhirnya menetapkan Narasoma yang digantang pada nomor kerekan 08 sebagai peraih podium pertama di Kelas Senior. Menyusul berikutnya Aryo Blitar orbitan Makrus Blitar, derkuku bergelang MKS 1003 yang dikerek pada nomor 04.
Dan tempat ketiga dimenangkan Pangeran andalan H.Anang Bali, derkuku produk ternak AMG 046 yang menempati nomor kerekan 27. Kemenangan berikutnya produk B2W adalah performa yang dipertontonkan Basudewa. Turun di Kelas Yunior, petarung handal yang reputasinya juga tidak mengecewakan selama orbit, masih mampu memberikan perlawanan.
Peserta yang ikut ambil bagian di kelas yang sama tak berkutik ketika harus menghadapi serangan Basudewa saat tampil di atas kerekan. Derkuku bergelang B2W 1569 yang menempati nomor kerekan 39 sepertinya bukan musuh yang enteng bagi lawan untuk berusaha menghadang.
Terlebih dengan jam terbang yang sudah tidak sebentar serta koleksi juara yang tidak terhitung lagi, seakan menjadi bekal bagi Basudewa untuk kembali menambah trophy juara. Sigit Irianto yang mengawal kedua amunisi terbaik B2W Bird Farm ini mengaku biasa saja dengan hasil tersebut.
“Sejak awal saya sudah bisa memprediksi bahwa derkuku yang saya bawa ke Tulungagung, kalau mau tampil maka bisa dipastikan jadi juara dan Alhamdulillah Basudewa dan Narasoma mau tampil dan bisa meraih juara,” terang Sigit Irianto. Lebih lanjut disampaikan bahwa kedua jawara ini memang sudah melalui persiapan dan rentetan rawatan yang sudah dilakoni seperti biasanya.
“Tidak ada perawatan khusus, semua dilakukan biasa saja sesuai dengan kebiasaan yang sudah saya lakukan seperti biasanya,” sambung adik H.Bambang Widiatmoko B2W Bird Farm Yogyakarta. Menyusul kemudian pada urutan kedua Fortuner orbitan Skertaris TGR Tulungagung, derkuku bergelang Edy KK 009 yang ada di kerekan 73. Dan tempat ketiga dimenangkan Kuda Hitam anadalan H.Yusuf Haryanto Bantul Yogyakarta, ternakan YNT Bird Farm yang ada pada nomor kerkan 45.
Sementara itu di Kelas Pemula, Soleh orbitan hartejo Blitar, ternakan Rajawali 391 yang dikerek pada nomor 128 ditetapkan sebagai juara pertama, disusul kemudian Barokah andalan Dwi Yatmono Gresik ring JBRKM yang menempati nomor kerekan 83 diposisi kedua dan urutan ketiga ada Tumenggung milik Tegar Blitar ring MKS 648 di nomor kerekan 123.