Connect with us

Perkutut

Mila Bird Farm Pamekasan, Mau Buat Kandang Ternak, Umbaran, Titip Burung Rawatan dan Kembangkan Materi Indukan, Disini Tempatnya

KONBUR Tayang

:

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ketika mengunjungi markas Mila Bird Farm Pademawu Pamekasan, tidak ada yang terlihat menyolok. Kandang ternak yang seharusnya berada di barisan depan ataupun sedikit penyolok dan langsung tertangkap oleh penglihatan, tidak nampak dengan jelas, seperti kebanyakan lokasi peternak yang ada di daerah tersebut.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Harun (dua kiri) bersama tokoh perkutut di Pamekasan

Lokasi yang dipakai juga tidak terlalu luas, mungkin hanya seukuran petak kavling berukuran kecil. Deretan kandang ternak dan umbaran menutupi bangunan utama. Sehingga yang nampak adalah barisan kandang ternak dan juga kandang umbaran, baik yang berdiri tegak ataupun dalam proses perbaikan.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Padahal disana berdiri banguan tempat tinggal, namun tidak terlihat karena ditutupi kandang ternak dan juga umbaran yang mengisi ruang kosong di lokasi yang berada persis di pinggir jalan sebuah gang yang bisa dilewati kendaraan roda empat dan kondisi jalan juga belum beraspal, namun tetap bisa dilewati dengan tenang.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kandang ternak menutupi bangunan utama Mila Bird Farm

Harun, pemilik tempat tersebut mengaku bahwa mendirikan markas tersebut sekitar 1 tahun lalu dengan tujuan agar ada lokasi baru yang bisa dijadikan pengembangan ternak perkutut miliknya selain bangunan tenak utama yang ada di kediamannya tidak jauh dari lokasi yang saat ini sudah ditempati.

Advertisement
Advertisement

“Sebelum saya disini, kandang ternak saya ada di rumah sebelah barat selatan dari tempat ini. Lokasi ini saya bangun dengan harapan agar saya bisa lebih bebas untuk menekuni ternak perkutut, karena lokasi yang di rumah sudah tidak memungkinkan untuk menambah jumlah kandang,” terang Harun.

Suasana di markas Mila Bird Farm Pamekasan

Mila Bird Farm Pademawu Pamekasan, menjadi satu diantara peternak yang masih terus eksis menekuni hobi dan ternak perkutut. Meski bukan menjadi peternak papan atas, namun nama Mila Bird Farm seakan menjadi jujukan beberapa kung mania disana. Setiap ada kendala yagn dihadapi, sebagian dari mereka cenderung untuk menuju ke lokasi tersebut.

Mila Bird Farm ternyata bukan sekedar sebagai peternak saja. Ada tugas lain yang juga menjadi bagian dari perjalanan hobi perkututnya. Harun, sang pemilik mengaku bahwa Mila Bird Farm biasanya dijadikan tumpuhan bagi mereka yang merasa ingin mendapatkan apa yang diinginkan.

Mila Bird Farm jadi pusat pertemuan beberapa kung mania di Pamekasan

Harun, dikenal sebagai kung mania yang memiliki talenta lain selain peternak. Rutinitas lain yang dilakukannya adalah membantu kung mania disana yang kebetulan membutuhkan kandang ternak ataupun umbaran. “Alhamdulillah sampai saat ini saya banyak mendapatkan pesanan kandang ternak dan umbaran,” seru Harun.

Tidak jarang orderan kandang ternak dan umbaran sampai menyita banyak waktunya. Namun harun terus menerima setiap orderan yang didapat tanpa memberikan penolakan. “Saya tidak pernah menolak orang yang mau buat kandang, jika kebetulan banyak, saya katakana pada mereka bahwa pesannanya agak lama, jika mereka mau, maka saya persilahkan menunggu,” ungkap Harun lagi.

Kandang ternak dan umbaran yang akan diperbaiki

Selain menerima pembuatan kandang, Harun juga menerima perbaikan. Bahkan ada beberapa kung mania yang kebetulan menitipkan burung untuk dirawat ataupun sekedar menjadi tempat penampungan sementara. Tidak heran jika di markas Mila banyak terdapat perkutut yang diparkir dengan alasan berbeda.

Langkah lain yang dilakukan adalah menerima titipan burung untuk diternak. “Pokoknya kalau ada teman-teman yang butuh bantuan, baik untuk membuat kandang ternak dan umbarang, menitip burung untuk dirawat dan menitipkan burung untuk diternak, maka saya akan terima dengan baik,” sambung Harun.

Kandang umbaran disediakan untuk burung titipan kung mania

Meski demikian, Harun mengaku menjalani semua ini dengan ikhlas. Soal tarif yang ditetapkan, nampaknya bisa terjangkau oleh semua kalangan. “Saya tidak pernah menarget teman-teman yang kesini untuk meminta bantuan, karena saya ikhlas untuk melakukannya tanpa ada paksaan,” kata Harun lagi.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.