Perkutut
Liga Perkutut Lombok Putaran 8, Rencana Awal di Lombok Timur, Pindah Lokasi di Lombok Tengah, Black Thorn, Naga Biru dan Keloter Jadi Pilihan Terbaik
Liga Perkutut Lombok Putaran 8, yang dihelat pada Minggu, 10 September 2023, awalnya menjadi agenda milik Pengda Lombok Timur. namun karena ketidak siapan dari pengda setempat, akhirnya gelaran kung mania ini dipindahkan ke lokasi milik Pengda Lombok Tengah. “Liga Perkutut Lombok Putaran 8, ditake over oleh Pengda Lombok Tengah karena sesuatu dan lain hal, Pengda Lombok Timur tidak siap mengadakan,” terang Hendri, salah satu panitia.
Meski dekimian perpindahan tersebut tidak sampai mengurangi animo peserta, dimana Lombok Tengah tetap menjadi icon tempat lomba yang nyaman dan representatif dengan suasana dan kondisi lapangan yang paling nyaman dan luas. Taman Gitar Batu yang dipilih sebagai lokasi acara, mampu menyuguhkan gelaran yang berlangsung seru dan penuh aksi dramatis.
Seperti di Kelas Dewasa Senior, Black Thorn yang selama ini belum menunjukan performa terbaiknya hari ini mengamuk dan membaut lawan tidak mampu berkutik dan memberikan perlawanan seimbang. Setelah melalui empat babak penjurian, akhirnya ditetapkan menjadi juara pertama.
Keberhasilan ini diraih setelah mengunci kemenangan dengan perolehan 3 warna hitam rata selama empat babak. Untuk posisi kedua, berhasil diraih oleh Singosari yang diawal babak agak ngadat dan berhasil meraih nilai 4 warna dibabak terakhir, diikuti Musang King pada juara ketiga. Di Kelas Dewasa Yunior, Naga Biru menunjukkan taringnya setelah diturunkan pada kelas yunior oleh pemiliknya.
Dengan ayunan irama cantik dengan penempatan depan tengah dan ujung yg indah,dimana sebelumnya burung ini berhasil juga meraih juara 1 dikelas hanging dieven LPL awal,disusul calon juara umum kelas yunior temon dinomor 2 dan bulan dinomor ketiga,dikelas paling ramai yaitu hanging kloter dan pasha produk luar pulau Lombok berhasil menjadi terbaik di kelas bayi.
Disusul oleh Raden Ayu diposisi ketiga, lomba yang berlangsung dalam cuaca mendung dan berangin berlangsung lancar dan sukses walaupun ada beberapa peserta yang sudah mendaftarkan diri tapi berhalangan hadir tidak menyurutkan semangat panitia dan pengda untuk tetap melaksanakan gawe Lombok karena menurut pengda LoTeng kami siap dan selalu berusaha melakukan semaksimal dan sebaik mungkin agar LPL berjalan dengan sesuai hasil muswil kesepakatan bersama.
Mengenai kekurangan dan kesalahan kami mohon maaf dan kami selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk para kungmania sebagai wujud kepedulian dan sumbangsih kami kepada kungmania, karena tanpa kungmania apalah artinya lomba dan begitu juga sebaliknya agar apa yg sudah kita perjuangkan bersama agar tetap bisa bersinergi dan bahu membahu untuk kemajuan kita bersama tanpa ada yg merasa dibawah atau diatas begitu disampaikan oleh L Fahmi sebagai salah satu pengurus dan panitia lomba.