Perkutut
Liga Perkutut Jatim Seri 5 (Minggu, 06/08), Bawang Mas Group Cup Pamekasan, Gelaran Spektakuler Tanpa Tandingan, Mandalika dan Caviar Landon Kibarkan Bendera Empat Warna
Memasuki hari kedua pelaksanaan Liga Perkutut Jawa Timur Seri 5, Bawang Mas Group Cup Pamekasan, Minggu 06 Agustus 2023, suasana semakin memanas. Meski hanya melombakan dua partai yakni Kelas Dewasa Senior (5 blok) dan Kelas Dewasa Yunior (7 blok), namun tidak sampai menurunkan tensi peserta untuk terus menumbuhkan semangat tarung demi sebuah hasil yang diinginkan.
Para jawara yang ikut ambil bagian dalam kegiatan di lapangan Motor Cross Srigala Malam Kadur Pamekasan, sepertinya tidak ingin melewatkan moment ini untuk membuktikan bahwa dirinya masih menjadi yang terbaik. Begitu juga dengan para pendatang baru yang berusaha menantang para seniornya untuk membuktikan siapa yang sebenarnya layak menyandang predikat sebagai pemenang.
Perhelatan akbar ini ditandai dengan acara seremonial. Diawali dengan lantunan doa oleh Ustadz Hosni, dilanjutkan oleh sambutan Ketua Pelaksana dan berakhir dengan sambutan Ketua Umum P3SI. Dalam sambutannya, Ketua Pelaksana H.Ach.Syaihu melaporkan bahwa kegiatan pagi ini diikuti oleh sekitar 12 blok peserta dengan rincian 5 blok untuk Kelas Dewasa Senior dan 6 blok untuk Kelas Dewasa Yunior.
Sedangkan kegiatan hari sebelumnya yakni Sabtu, 05 Agustus 2023, diikuti oleh 19 blok peserta dengan total keseluruhan kegiatan tersebut dihadiri oleh 31 blok peserta. H.Syaihu meminta agar pelaksanaan acara bisa berjalan lancar tanpa gangguan. “Saya mohon kepada seluruh peserta untuk bisa mentaati aturan main dan membantu ketertiban pelaksanaan acara,” harap Wakil Ketua P3SI Pengda Pamekasan.
Sambutan dilanjutkan oleh Ketua Umum P3SI. “Saya mengucapkan terima kasih kepada H.Her yang telah mengemas lomba dengan begitu luar biasa dan spektakuler. Tepuk tangan untuk panitia dan seluruh peserta yang telah menciptakan semarak hobi perkutut,” terang Mayjend TNI (Purn). H.Zainuri Hasyim. Lebih lanjut disampaikan bahwa bahwa kehadiran 31 blok peserta menjadi sebuah sinyal bagus dan prestasi yang patut untuk diapresiasi.
“Lomba hari ini memang bukan agenda nasional, tapi kemeriahannya melebihi lomba nasional. Iki tentu menjadi harapan kami dari pengurus Pusat agar kegiatan seperti ini bisa terus terjadi,” harap Ketua Umum P3SI Pusat. Setidaknya dengan adanya kegiatan yang begitu luar biasa ini akan menjadi awal dari realisasi program Sentra Perkutut Nasional di Madura.
“Ini adalah awal yang baik untuk melanjutkan program Sentra Perkutut Nasional di Madura, karena seluruh pendukung sudah ada,” sambung H.Zainuri Hasyim. Harapannya kegiatan seperti ini bisa terus terjadi dan menjadi agenda rutin setiap tahun. Sementara itu dalam arena bisa diinformasikan bahwa persaingan perebutan posisi kejuaraan berlangsung seru dan menegangkan.
Perburuan mahkota juara di dua kelas yang dilombakan berjalan penuh dramatis. Beberapa peserta yang merupakan jawara papan atas berusaha mempertontonkan kemerduan suaranya. Cuaca cerah dan cenderung panas mengawal acara dari awal hingga akhir. Sampai pada fase dimana penetapan posisi kejuaraan ditentukan.
Untuk podium pertama berhasil menjadi milik Mandalika amunisi 2 Putri HSF/HSF Group Pamekasan. Keberhasilan perkutut ternakan Magnum yang dikerek pada nomor 85 sudah terlihat sejak babak pertama dengan perolehan nilai empat warna. Tak satupun peserta lain yang meraih nilai tersebut.
Begitu juga pada babak kedua, posisi Mandalika makin kokoh dengan raihan kembali bendera yang sama yakni 4 warna. Sudah dipastikan posisi tersebut aman untuk mempertahankan gelar juara. Dibabak ketiga, Mandalika berhasil meraih nilai tiga warna hitam sampai bertahan pada babak keempat.
Menyusul kemudian Bangkit Kembali andalan H.Jay/H.Reyhan Binuang Kalimantan. Perkutut ternakan Irama yang dikerek pada nomor 119 mengawali raihan bendera tiga warna, kemudian babak kedua meraih nilai tiga warna hitam dan babak ketiga serta keempat berhasil menembus angka perolehan nilai empat warna.
Sedangkan diurutan ketiga dimenangkan Naga Bonar orbiran Bajigor Pamekasan. Perkutut ternakan MPG yang ada di nomor kerekan 50 berhasil meraih bendera tiga warna hitam pada babak pertama, kedua dan keempat serta bendera empat warna pada babak ketiga. Di Kelas Dewasa Yunior, podium pertama berhasil menjadi milik Caviar Landon amunisi Wawan Blega Bangkalan.
Keberhasilan perkutut ternakan JBN yang dikerek pada nomor 277 menembus urutan pertama berkat raihan bendera tiga warna hitam pada babak pertama dan ketiga serta bendera empat warna pada babak kedua dan ketiga. Menyusul kemudian, Starla andalan Tim JH Pamekasan.
Kesuksesan ternakan CT yang menempati nomor kerekan 263 berkat raihan bendera tiga warna hitam pada babak pertama, babak kedua dan babak keempat serta tiga warna pada babak ketiga. Dan diurutan ketiga dimenangkan Nakula orbitan Norhadi/Team Bugkol Pamekasan.
Kemenangan perkutut ternakan Longchamp yang dikerek pada nomor 345 diraih berkat bendera tiga warna hitam pada babak pertama, kedua dan keempat serta dua warna pada babak ketiga. Kemeriahan gelaran spektakuler ini berlanjut sampai acara pengundian doorprize.
Ada lima sepeda motor yang diundi per kelas, barang elektronika dan lain-lain yang membuat suasana semakin meriah. Tidak itu saja, korps juri juga mendapatkan kesempatan menerima hadiah dari panitia lewat undian khusus untuk juri. Begitu juga dengan panitia, juga mendapatkan kesempatan menerima doorprize.
Hadiah undian tersebut diberikan sebagai tanda terima kasih atas upaya dan kerjasama yang sudah dilakukan, sehingga menjadikan gelaran ini ebgitu luar luar. Nah, diakhir acara, undian utama berupa mobil benar-benar menjadi perhatian para peserta, penonton, masyarakat setempat, juri dan panitia.
Bahkan Pengurus Pusat belum juga beranjak dari tempat dududk. Demikian pula dengan H.Her selaku sponsor utama gelaran ini juga masih terlihat menikmatid an bertahan di tempat duduknya. Semakin lama acara menjadi gemerlap. Terlebih saat detik-detik pengundian hadiah utama mobil.