Perkutut
H.Fahmi Banjarmasin, Sapu Bersih Podium Pertama Dewasa Senior dan Yunior Konkurs Liga Kalimantan Selatan III

Mengupas sosok H.Fahmi, kung mania Banjarmasin seakan tidak ada habis-habisnya. Setelah beberapa waktu lalu memboyong produk peternak di Banjarmasin dan menjebol kandang salah satu peternak di sana, kini muncul kabar heboh. Soal boyong memboyong produk kandang peternak di Banjarmasin seakan bukan menjadi kabar baru.

Karena sampai saat ini H.Fahmi belum menyatakan bosan untuk terus menambah amunisi lapangan dan juga materi indukan, sehingga perburuan akan terus berlanjut sampai waktu yang belum bisa diputuskan. “Saya kan senang lomba, makanya jika ada burung yang bagus dan cocok untuk saya ambil, maka pasti mau untuk nambah lagi,” terang H.Fahmi.
Apalagi saat ini hobi perkutut di Banjarmasin mengalami kondisi yang semakin semarak. Inilah yang menjadi salah satu alasan bagi H.Fahmi untuk terus eksis di dunia yang membuatnya semakin senang dan damai. Sedangkan kabar heboh yang baru saja terjadi adalah dalam gelaran Konkurs Seni Suara Alam Burung Perkutut bertajuk Pengwil P3SI Kalimantan Selatan.
Agenda rutin yang dihelat pada Minggu, 15 Mei 2022 di Lapangan Lembu Jantan Pekapuran Raya Banjarmasin, pengusaha sukses ini menyabet dua podium pertama sekaligus, lewat aksi heroik Rawit yang turun pada Kelas Dewasa Senior dan Nexton yang tarung di Kelas Dewasa Yunior.

“Alhamdulillah hari ini Minggu, 15 Mei 2022, saya berhasil meraih podium pertama dua kelas sekaligus yakni Dewasa Senior dan Dewasa Yunior. Hasil ini tentu membuat saya senang dan bangga karena bisa meraih dua hasil sekaligus pada urutan pertama,” ungkap H.Fahmi. Kepuasan ini tidak berlebihan mengingat kedua burung tersebut bisa tampil berkat polesannya sendiri.
H.Fahmi mengaku sejak come back menjadi kung mania, akhirnya kini sudah menemukan rekan yang bisa membantu memantau perkembangan beberapa koleksi orbitannya. Team ini dinilai solid dan kompak dalam menjalankan hobi. H.Fahmi bersyukur bisa menemukan mereka sehingga hobi perkututnya mampu berjalan sesuai harapan.
“Semua burung untuk lomba yang ada di rumah, saya rawat dan pantau sendiri dibantu team dan juga Koh Kinghong Verona Bird Farm,” sambung H.Fahmi. adapun team yang dimaksudkan terdiri atas Arya yang merupakan putra sulungnya, kemudian ada Ilham, Om Gian dan Inas Jabul. Kinghong dinilai sebagai pihak yang memberikan kontribusi besar bagi hobinya.

Ditambahkan olehnya bahwa merawat burung bukanlah pekerjaan mudah dan gampang. Namun bukan berarti tidak ada yang bisa dilakukan untuk mengkondisikan performa burung tersebut sehingga bisa tampil ngejoss di lapangan. Asalkan ada keinginan dan kemauan, pasti ada jalan untuk bisa mengantar perkutut orbitan.
Seperti kemenangan yang baru saja direngkuh. H.Fahmi mengaku bahwa tidak ada target khusus ketika akan menurunkan beberapa orbitannya. Pasalnya saat menjelang lomba, orbitan-orbitan tersebut, semisal Rawit dan Nexton belum menunjukkan kesiapan turun lomba. Selama berada di kediamannya, kedua burung ini hanya nutut-nutut.
“Terus terang saya tidak pernah pasang target menang karena burung saat itu belum dalam kondisi siap, namun saya berusaha untuk memastikan kesiapannya lewat rawatan yang mulai saya lakukan,” kata H.Fahmi lagi. Pelan namun pasti, usaha untuk mengkondisikan burungnya terus dilakukan dengan baik dan akhir dari usaha tersebut membuahkan hasil.

“Saya banyak belajar dari senior-senior, bagaimana memilih dan merawat perkutut sehingga mau tampil di lapangan, saat ini sedikit demi sedikit saya mulai paham bagaimana mengkondisikan burung agar mau bunyi di lapangan. Namun saya tetap belajar karena ilmu merawat perkutut tidak akan pernah habis,” tambah H.Fahmi lagi.
Tidak dipungkiri juga olehnya bahwa selama ini Arya Ares selaku anak sulung yang kebetulan sama satu hobby selalu membantu dalam hal perawatan. Yang pasti keberhasilan ini akan menjadi awal yang baik terhadap eksistensi H.Fahmi dalam menekuni hobi perkutut. Bahkan dalam waktu dekat, akan ada gelaran bertajuk H.Asiman Cup Banjarmasin.
Berbekal gelaran sebelumnya yakni Nexton Cup yang ditangani langsung H.Fahmi dengan catatan apik dan membuat kung mania makin semangat menekuni hobi sekaligus membuat hobi perkutut di Banjarmasin tambah semarak, maka bukan perkara sulit untuk kembali menggelar agenda H.Asiman Cup.

Tujuan dari kegiatan tersebut untuk memastikan bahwa hobi perkutut di Banjarmasin semakin semarak dan heboh dengan agenda yang tidak pernah berakhir. Rencananya H.Fahmi akan mendatangkan juri dari Pulau Jawa. “Tunggu saja gelaran H.Asiman Cup Banjarmasin, mudah-mudahan bisa menjadikan kami makin semangat menekuni hobi,” harap H.Fahmi.
