Connect with us

Perkutut

GNP Cup 1 Tulungagung: Peserta Membludak, Jadi Ajang Pamer Jawara Nasional, Apresiasi Peserta Buat Panitia

KONBUR Tayang

:

GNP Cup 1 Tulungagung
GNP CUP 1 TULUNGAGUNG. Gelaran perdana sukses diserbu peserta.

Gelaran perdana yang dihelat Galih Nusantoro Putro bersama rekan-rekan kung mania di Tulungagung, benar-benar menjadi pembuktian bahwa meski belum pernah merasakan menjadi penyelenggara, namun bukan berarti tidak bisa mengemas kegiatan.

“Terus terang ini adalah agenda kami sebagai panitia, saya belum punya pengalaman. Namun komitmen kami dan teman-teman ingin menyajikan lomba, akhirnya kami maju bersama. Inilah hasil yang bisa kami berikan,” terang Galih Nusantoro Putro.

Benny Mintarso memberikan sambutan mewakili Pengwil Jatim.

Lebih lanjut disampaikan bahwa selama proses persiapan, memang dilakukan dengan mengedepankan kerjasama dan kekompakan, sehingga segala masalah bisa teratasi. “Panitia harus berkorban mengurangi jadwal istirahat demi mempersiapkan acara. Kami salut pada mereka yang terus berusaha memaksimalkan persiapan jelang pelaksanaan,” sambung Galih Nusantoro Putro.

Galih Nusantoro (dua kiri) bersama Lurah Ngunut Sawali (dua kanan).

Dalam sambutannya, ketua pelaksana ini mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan kerjasama dari seluruh peserta yang hadir. “Terima kasih Team Primarasa Bandung, Fortune 168 Salatiga, Hendro Solo dan teman-teman dari seluruh kota di Jawa Timur yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu,” ungkap pemilik GNP BF.

Galih Nusantoro pemilik GNP BF saat memberikan sambutan.

Sambutan berikutnya disampaikan Benny Mintarso yang mewakili Pengurus Pengwil Jawa Timur. “Saya atas nama Pengwil Jatim mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah mempersiapkan acara sehingga bisa terlaksana hari ini,” kata Ketua Bidang Penjurian Pengwil Jatim.

Pemotongan tumpeng, Galih Nusantoro menerima tumpeng dari Benny Mintarso.

Lebih lanjut disampaikan bahwa panitia begitu semangat mempersiapkan acara. “Sebuah perjuangan yang luar biasa dari panitia. Kalau bisa GNP Cup bisa berkelanjutan dan untuk tahun depan bisa ambil jatah LPJT,” harap Benny Mintarso. Seperti pada gelaran-gelaran lainnya, pertemuan antar juri dan panitia melakukan duduk bareng dan ngobrol ringan.

Kung mania lintas daerah kompak dan bersatu

“Untuk yang kesekian kalinya saya mohon juri harus tetap berada pada koridor yang sudah ditetapkan, pakai aturan yang sudah ada, angkat tangan saat melakukan penghitungan, sehingga peserta tau kalau burungnya dipantau,” tegas Benny.

Kehadiran para peserta dari berbagai penjuru kota, membuat gelaran ini terasa begitu luar biasa. “GNP Cup 1 gelaran latber namun terasa Liga Perkutut Jawa Timur, karena banyak burung-burung bagus turun disini,” kata Nuryanto, panitia bagian pendaftaran.

Team JBM Malang dikawal langsung sang komandan.

Membludaknya peserta sudah terlihat sejak info pendaftaran dibuka. Jelang sepekan hari pelaksanaan, beberapa kelas sudah penuh. Sampai-sampai panitia bingung untuk mengatur ritme peserta yang terus berdatangan via WA dan telpon. Sampai akhirnya panitia berhasil mencapai perolehan peserta dengan rincian Kelas Dewasa Senior 48, Piyik Bebas 65, Piyik Yunior 78, Piyik Hanging 98.

Team Primarasa Bandung sukses orbitkan Desy Ratnasari Reborn.

Cuaca yang sempat menggangu ketenangan panitia dan juga peserta karena sempat mendung, akhirnya berakhir  tanpa ada air hujan sampai babak akhir. Sukses besar ini layak untuk diapresiasi. “Alhamdulillah pelaksanaan hari ini bisa berjalan sesuai harapan. Kami sampaikan banyak terima kasih atas dukungan dari semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini,” jelas Galih Nusantoro Putro.

Team JBM Malang masih kebagian juara.

Undian doorprize juga menjadi perhatian peserta. Betapa tidak jumlah yang membludak membuat senang pada peserta. Ada sepeda motor listrik, empat keping emas, barang elektronik dan sebagainya. Begitu juga dengan doorprize untuk peserta juga diberikan. Seluruh juri, perekap dan Dewan Pengawas juga berhak mendapatkan hadiah secara diundi, baik berupa sangkar, setrika, kaos, perkutut ternakan GNP dan barang lainnya.

“Ini baru luar biasa, ada lomba yang memberikan banyak hadiah,” jelas salah satu peserta asal Tulungagung.

Team JBM Malang berhasil antar podium di Kelas Piyik Hanging.

Diakhir acara, penentuan posisi kejuaraan di lakukan. Untuk podium pertama Kelas Dewasa Senior berhasil menjadi milik Desy Ratnasari Reborn, amunisi Team Primarasa Bandung. Kemenangan perkutut ternakan IBO yang menempati nomor kerekan 34 berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama, ketiga dan babak keempat serta raihan bendera tiga warna hitam pada babak kedua.

Team Bintang Caruban masih kebagian podium juara.

Disusul kemudian Nike Ardila andalan H.Abdullah Mubarok Faisol dari Team JBM Malang. Kemenangan perkutut ternakan Cristal yang dikerek pada nomor 48 berkat raihan bendera  tiga warna hitam pada babak pertama, raihan bendera tiga warna pada babak kedua dan ketiga serta bendera dua warna hitam pada babak keempat.

Team Primarasa Bandung tetap orbitkan amunisi andalan.

Di urutan ketiga ada, Legender orbitan H.Abdullah Mubarok Faisol Team JBM Malang. Sukses perkutut bergelang AW berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama dan kedua, raihan bendera tiga warna hitam pada babak ketiga dan bendera dua warna hitam pada babak keempat.

Galih Nusantoro bersama panitia dalam formasi lengkap.

Di Kelas Piyik Bebas podium pertama berhasil menjadi milik Golden Star amunisi H.Reyhan/H.Jay Binuang Kalimantan Selatan. Kemenangan perkutut ternakan TLT yang dikerek pada nomor 107 berkat raihan bendera tiga warna hitam pada babak pertama, raihan bendera tiga warna pada babak kedua dan ketiga serta bendera dua warna hitam pada babak keempat.

Peserta yang berhasil meraih doorprize sepeda motor listrik.

Disusul kemudian Bintang Baru andalan Saiful/Ipung Wonorejo. Sukses perkutut ternakan Hummer yang dikerek pada nomor 73 berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama, babak kedua dan babak ketiga serta bendera dua warna hitam pada babak keempat.

Di urutan ketiga berhasil diraih Lombok Praya orbitan Bambang S Surabaya. Kemenangan perkutut ternakan Carpenter yang menempati nomor kerekan 102 berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama, babak kedua dan babak ketiga serta raihan bendera dua warna pada babak keempat.

Peserta yang berhasil meraih juara di Kelas Dewasa Senior

Untuk Kelas Piyik Yunior, podium pertama berhasil menjadi milik Defender Reborn amunisi Dede Primarasa Bandung. Keberhasilan perkutut ternakan Thomas yang dikerek pada nomor 152 berkat raihan bendera dua warna hitam pada babak pertama dan keempat, raihan bendera tiga warna pada babak kedua dan raihan bendera tiga warna hitam pada babak ketiga.

Peserta yang berhasil meraih juara di Kelas Piyik Bebas.

Menyusul kemudian Mediator andalan Sandi/Musa Caruban. Keberhasilan perkutut ternakan ABC yang dikerek pada nomor 149 berkat raihan bendera dua warna hitam pada babak pertama, bendera tiga warna hitam pada babak kedua, bendera tiga warna pada babak ketiga dan bendera dua warna pada babak keempat.

Dan podium ketiga berhasil menjadi milik Gajah Liwung orbitan Budi Susilo. Sukses perkutut ternakan The Mars berkat raihan bendera dua warna pada babak pertama dan ketiga, raihan bendera tiga warna pada babak kedua dan keempat.

Peserta yang berhasil meraih juara di Kelas Piyik Yunior

Untuk Kelas Piyik Hanging, podium pertama berhasil menjadi milik Janji Jiwa amunisi H.Abdullah Mubarok Faisol JBM Team Malang. Kemenangan perkutut ternakan OTE yang di gantang pada nomor 23 berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama dan keempat serta bendera tiga warna hitam pada babak kedua dan ketiga.

Peserta yang sukses meraih podium di Kelas Piyik Hanging

Disusul kemudian Superwood andalan H.Bella Ginting Medan. Sukses perkutut ternakan TS yang digantang pada nomor 18 berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama dan ketiga, serta bendera tiga warna hitam pada babak kedua dan bendera dua warna hitam pada babak keempat.

Di urutan ketiga diraih oleh Jimat orbitan Bambang S Surabaya. Sukses perkutut ternakan Carpenter yang digantang pada nomor 19 berkat raihan bendera tiga warna pada empat babak berturut-turut. Dan untuk mengetahui nama-nama para juara, selengkapnya bisa di klik link Daftar Juara GNP Cup 1 di bawah ini. *agrobur.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.