Connect with us

Perkutut

Duet Sugik dan Iyan Pamekasan, Hadirkan Duta King Produk King Bird Farm, Amunisi Anyar Penghancur Dominasi Lawan

KONBUR Tayang

:

Bagi Iyan, status sebagai kung mania pendatang baru, tidak menyulitkan langkahnya untuk terus bergerak maju menuju harapan sebagai pengorbit perkutut berprestasi. Pendatang baru baginya hanya sebuah nama yang tidak memiliki dampak apapun dalam mengejar ketertinggalan dengan para senior yang sudah hadir terlebih dahulu di dunia hobi burung perkutut.

Duet Sugik dan Iyan hadirkan produk bernama Duta King

Terlebih setelah berduet dengan Sugik Macho sang pencari bakat, Iyan mengaku semakin mantap dan siap untuk mencapai puncak prestasi. Berbekal andalan bernama Duta King, Iyan dan Sugik Macho kini memulai proses jelajah dari satu konkurs ke konkurs lainnya. Memang, untuk saat ini amunisi yang sudah diorbitkan baru bergerak di gelaran lokalan, namun dari sini sudah terlihat bakar terpendam yang dimiliki Duta King, saat berlaga di arena.

Mengawali gelaran di acara Latihan Dinilai Sapujagad Cup 1 Galis Pamekasan, Duta King yang lahir dari kandang King K.56 dengan formasi indukan jantan Palem C.05 x IMR (saudara Black Mamba), meniti jalan dari Kelas Piyik Yunior. Saat tampil di gelaran tersebut, Duta King langsung merangsek ke urutan kedua Kelas Piyik Yunior.

Padahal saat itu penampilan Duta King adalah untuk pertama kalinya di arena konkurs, bertemu dengan lawan yang ikut ambil bagian dalam kelas yang sama. “Awal yang baik bagi Duta King, bisa langsung juara 2 meski baru pertama kali dilombakan,” kelas Sugik Macho yang diaminkan Iyan.

Duta King siap mengakhiri dominasi lawan

Melihat Duta King masih haus podium, Latihan Dinilai Tim Syiful Pamekasan yang dihelat menggunakan Lapangan ALAR Daya Pamekasan, Sabtu 09 September 2023, menjadi ajang kedua kalinya. Turun pada kelas yang sama, Duta King lagi-lagi membuat Iyan dan Sugik makin optimis dengan masa depannya. Podium pertama berhasil menjadi suprise yang dipersembahkan untuk sang majikan dan juga sang pemandu bakat.

“Tidak ada kata yang bisa saya sampaikan kecuali rasa syukur, Alhamdulillah dan bangga dengan apa yang sudah dipersembahkan Duta King,” jelas Sugik dan juga Iyan. Bahkan keduanya merasa bahwa Duta King akan menjadi pengganggu prestasi lawan di kelas yang akan diikutinya.

“Mudah-mudahan Duta King bisa terus meraih prestasi bagus di arena,” harap Iyan dan Sugik. Nardi sang pemilik King Bird Farm mengaku bahwa kualitas produk ternaknya memang bukan kaleng-kaleng. “Saya paham betul bagaimana kualitas yang dimiliki Duta King, ini bukan burung sembarangan, secara kualitas, saya berani mengatakan bahwa burung ini menyimpan potensi luar biasa dan memiliki prospek masa depan yang gemilang,” kata Nardi.

Duta King, jangan anggap enteng, kualitasnya tidak bisa diragukan

Tentunya kehadiran Duta King akan menjadi sebuah cerita baru bagi Iyan dan Sugik untuk lebih eksis menekuni hobi perkutut dan menjelajah ruang konkurs untuk memastikan dan membuktikan bahwa apa yang mereka bawa, jangan sampai dianggap enteng lawan. Apalagi Sugik dikenal sebagai pemandu bakat yang sudah banyak melahirkan jawara papan atas.

Sugik pernah dipercaya memoles Black Mamba perkutut yang sempat menghebohkan jagad hobi perkutut tanah air. Kenyataan inilah yang menjadi warning bagi lawan yang ikut bertarung di kelas yang sama dengan Duta King.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.