Connect with us

Perkutut

Liga Perkutut Sumenep #9, Pertarungan Menuju Akhir Liga, Podium Kehormatan Diberikan pada Mama Muda, Boss L dan Mimpi Manis

Published

on

Tepat pada Minggu, 01 Oktober 2023, mulai pagi hari, lapangan Batang-Batang Laok Sumenep ramai oleh kehadiran kung mania. Mereka hadir bukan dalam rangka memeriahkan Hari Kesaktian Pancasila, namun untuk memenuhi undangan panitia Liga Perkutut Sumenep 2023 yang sudah memasuki putaran ke-9.

Mama Muda bersama H.Sunahwi (kanan) menapaki podium kehormatan

“Hari ini kami kembali menggelar kegiatan Liga Perkutut Sumenep 2023 (LPS). “Alhamdulillah cuaca cerah dan mudah-mudahan agenda ini bisa terlaksana dengan baik, lancar dan aman,” terang Kades H.Matsin, selaku Ketua LPS. Lebih lanjut disampaikan bahwa Pengcam Batang-Batang mendapatkan kesempatan untuk menjadi tuan rumah.

“LPS digelar secara bergiliran dari satu lokasi ke lokasi lain, Pengcam yang ada di Sumenep diberikan kesempatan untuk menjadi penyelenggara sehingga pelaksanaan bisa bergantian,” sambung Kepala Desa H.Matsin. Ketua Pengcam Batang-Batang, Asra mengatakan bahwa kesempatan ini adalah sebuah kepercayaan.

“Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan pada Pengcam Batang-Batang untuk menjadi tuan rumah Liga Perkutut Sumenep tahun 2023. Ini adalah amanah yang harus kami lakukan,:” jelas Asra yang diiyakan Duri, Ketua Panitia. Sama seperti kegiatan sebelumnya bahwa panitia membuka kelas yang sama.

Peserta yang berhasil meraih podium

Dari data yang masuk, untuk Kelas Dewasa Bebas dipenuhi oleh sekitar 2 blok peserta, Kelas Piyik Yunior dihadiri oleh sekitar 3 blok kerekan dan Kelas Piyik Hanging hanya berjumlah 1 blok gantangan. Melubernya peserta memang berimbas pada persaingan perebutan posisi kejuaraan.

Empat babak penjurian yang dibuka, berlangsung ketat dan seru. Para peserta, baik yang berada di atas tiang kerekan ataupun gantungan, berusaha untuk menampilkan performa terbaiknya agar bisa mendapatkan penilain paling tinggi dari juri. Satu sama lain berusaha untuk menjadi yang terbaik.

Peserta yang meraih juara di Kelas Piyik Yunior

Namun demikian, juri tetap menentukan posisi kejuaraan berdasarkan hasil penilaian burung saat ada di lapangan. Kemenangan yang diraih hari ini, akan sangat menentukan pada kelanjutan posisi yang akan didapat. Satu kemenangan adalah sebuah pencapaian yang selalu diharapkan karena ada poin yang didapat.

Poin inilah yang nantinya akan menentukan posisi dari para jawara, akan ada di barisan mana mereka. Barisan paling depan, tengah, belakang atau bahkan tidak memiliki poin yang bisa diraih untuk mengamankan posisi. Untuk podium pertama di Kelas Dewasa Bebas, berhasil menjadi milik Mama Muda amunisi H.Sunahwi Talango.

Perkutut ternakan NPD yang dikerek pada nomor 27 ini bangkit dengan menampilkan performa yang diinginkan, sampai akhirnya resmi memegang podium pertama. Dilanjutkan kemudian Abozz andalan H.Fandi Marengan, produk ternak Skad yang menempati nomor kerekan 34 sebagai peraih juara kedua.

Jumadin (tengah) masih jadi raja hanging yang belum terkalahkan

Dan tempat ketiga dimenangkan Natuna, orbitan Bambang Mabes Pamekasan, ternakan RSI Pojur yang berada di nomor kerekan 23. Di Kelas Piyik Yunior, juara pertama berhasil menjadi milik Boss L amunisi Welly Pamekasan, ring IBO yang berada dinomor kerekan160, disusul kemudian Bawaslu andalan Bambang Mabes Pamekasan.

Produk ternak Mabes BF yang menempati nomor kerekan 185 sebagai peraih podium kedua dan Ringgit orbitan Bintang Surya Bluto Sumenep, ring Bintang Surya yang dikerek pada nomor 105 sebagai peraih urutan ketiga. Dan di Kelas Piyik Hanging, juara pertama berhasil menjadi milik Mimpi Manis, amunisi Jumadin Kalianget.

Peserta yang berhasil meraih juara di Kelas Piyik Hanging

Perkutut produk ternak Naga Biru yang digantang pada nomor 42. Dilanjutkan kemudian Bunga Desa andalan H.Masdar Talango, ternakan HM PJR yang berada di nomor gantangan 36 sebagai peraih podium kedua dan tempat ketiga menjadi milik Gadis Ronggeng orbitan Asmoro Kalianget, ternakan NHD yang digantang pada nomor 39.

Diakhir acara, panitia mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kehadiran peserta, sehingga pelaksanaan bisa terlaksana sesuai harapan. Permintaan maaf juga disampaikan jika selama acara, ada hal-hal yang kurang berkenan.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.