Connect with us

Perkutut

Walikota dan Wawalikota Pasuruan Cup 2022, Peserta Membludak, Wawali Adi Wibowo Serahkan Langsung Trophy Juara

Published

on

Antusias kung mania untuk mengikuti konkurs seni suara alam burung perkutut Walikota dan Wawalikota Cup Pasuruan, Minggu 23 Januari 2022 begitu luar biasa. Perolehan peserta berada di angka yang melebihi target panitia. Awalnya panitia hanya menyediakan 2 blok untuk Kelas Dewasa Senior, 2 blok Kelas Dewasa Yunior, 3 blok di Kelas Piyik Yunior.

Tamu kehormatan even Walikota dan Wawalikota Cup Pasuruan

Dan 6 blok di Kelas Piyik Hanging. Namun setelah pendaftaran dibuka, jumlah tersebut membengkak begitu besar. Kelas Dewasa Senior berubah menjadi 3 blok, Dewasa Yunior berganti menjadi 3 blok, Piyik Yunior menjadi 4 blok dan Piyik Hanging berubah menjadi sebanyak 7 blok.

Imam Syafi’i selaku bendahara panitia yang ikut dalam pembuatan tiket mengaku bahwa membludaknya peserta sempat membuat panitia kewalahan menerima pendaftaran. Untuk mengantisipasi terus bertambahnya jumlah peserta, akhirnya panitia menambah lagi kerekan sebanyak 28 tiket.

Wawalikota Pasuruan Adi Wibowo saat memberikan sambutan

Ternyata prediksi tersebut tidak meleset. Tiket cadangan sebanyak 28 terpakai sebanyak 9 tiket untuk Kelas Piyik Yunior dan 6 tiket dipakai pada kelas Dewasa Yunior. “Total seluruh tiket yang berhasil kami jual sebanyak 338 di Kelas Piyik Hanging dan 420 tiket di Kelas Kerekan dan 13 tiket cadangan,” jelas Imam Syafi’i.

Membludaknya jumlah peserta diapresiasi oleh H.Mahdi selaku Ketua Pelaksana. “Alhamdulillah kegiatan hari ini banyak mendapatkan dukungan dari peserta. Kami mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan partisipasi yang telah diberikan oleh seluruh peserta tanpa terkecuali,” terang pimpinan Team Koncer Pasuruan.

Tokoh Perkutut Madura ikut mendukung kegiatan

Lebih lanjut dikatakan bahwa kegiatan ini sebagai wujud dan keinginan Team Koncer untuk memberikan semangat dan wadah bagi kung mania yang ingin terus melombakan perkutut miliknya. “Lomba ini cuma untuk memeriahkan Kota Pasuruan bersama kung mania, ini sebagai wujud apresiasi Team Koncer kepada mereka,” ungkap H.Mahdi.

Ditambahkan lagi bahwa kegiatan ini memang tidak terlalu banyak menargetkan peserta, namun ternyata jumlah tersebut membludak. “Saya tidak menyangka jika peserta yang datang di luar perkiraan kami. Inilah hobi perkutut yang begitu luar biasa, semangat teman-teman memang patut saya acungi jempol,” sambung pemilik perkutut berprestasi Suara Hati, ring SH Jaya.

Kelas Kerekan penuh sesak oleh peserta yang hadir

Hadir dalam acara tersebut Wakil Walikota Pasuruan Adi Wibowo. Dalam sambutannya mengatakan bahwa terima kasih atas terlaksananya acara. “Alhamdulillah cuaca pada hari ini sangat mendukung. Saya mengucapkan terima kasih atas kerjasama dari semua pihak sehingga kegiatan dimasa pandemi bisa berlangsung sesuai harapan, protokol kesehatan bisa dilaksanakan,” jelas Wawalikota Pasuruan.

Kelas Piyik hangin tidak nampak ada tempat kosong

Ditambahkan pula bahwa keberhasilan menggelar acara ini berkat dukungan semua pihak. “Kami sadar bahwa masih banyak kekurangan yang terjadi, namun setidaknya dengan kegiatan ini kita bisa saling bersilaturahmi,” sambung Wakil Walikota. Bahkan untuk even berikutnya akan dikemas secara lebih meriah lagi.

“In syaa Allah kedepan kita bisa melaksanakan kegiatan lebih besar, lebih luas dan hadiah lebih besar. Saya atas nama Pemerintah Kota Pasuruan dan mewakili Walikota Pasuruan mengucapkan terima kasih. Yang menang kami turut bersyukur dan yang belum, tidak apa-apa,” kata Adi Wibowo lagi.

Gatot Koco orbitan H.Rudi Akasa Surabaya raih podium pertama

Sementara itu dari dalam ilapangan diinformasikan bahwa kegiatan berlangsung lancar dan aman. Cuaca cerah dan cenderung panas, menambah semarak dan semangat para peserta. Empat babak penjurian tidak mengalami kendala. Penjurian di Kelas Dewasa Senior sempat terjadi kericuhan, namun dengan sigap segenap pihak yang berkompeten langsung mengatasi kondisi tersebut.

Wawalikota Pasuruan foto bareng peraih podium tiga besar Dewasa Senior

Saat dimeja rekap akhirnya bisa menetapkan penjurian di masing-masing kelas yang dilombakan. Untuk Kelas Dewasa Senior, podium pertama berhasil dimiliki Gatot Koco orbitan H.Rudi Akasa Surabaya. Mengawali babak pertama, perkutut bergelang Sawung sudah berhasil memenangkan juara dengan raihan bendera tiga warna hitam.

Peraih juara 4 sampai 10 Kelas Dewasa Senior

Memasuki babak kedua, hasil sama juga dialami perkutut yang menempati nomor kerekan 52. Babak ketiga dan keempat raihan bendera tiga warna semakin mengukuhkan posisi yang sudah didapat. Urutan kedua ada Suara Merdu, andalan Umam M-46 Tim JH Pamekasan Madura yang dikerek pada nomor 34.

Peraih jaura 11 sampai 20 Kelas Dewasa Senior

Kemenangan perkutut ternakan RN.Mandiri ini berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama dan keempat serta tiga warna hitam pada babak kedua dan ketiga. Ditempat ketiga ada Mandalika amunisi H..Syaidul HSF Pamekasan Madura. Perkutut bergelang Magnum yang menempati kerekan 27 berhasil menuntaskan penjurian dengan hasil bagus.

Podium tiga besar kelas Dewasa Yunior bersama Wawalikota Pasuruan

Babak pertama berhasil meraih bendera dua warna hitam, babak kedua tiga warna hitam dan babak ketiga dan keempat meraih bendera tiga warna. Kelas Dewasa Yunior, podium pertama berhasil menjadi milik Cinta Kasih milik Safi’i Pasuruan. Perkutut ternakan AMT yang dikerek pada nomor 188 menuntaskan penjurian dengan memuaskan.

Peserta yang berhasil menembus urutan jaura Dewasa Yunior

Babak pertama berhasil meraih bendera tiga warna hitam, babak kedua tiga warna , babak ketiga hanya meraih bendera kocner dan babak keempat kembali mendapatkan bendera tiga warna hitam. Disusul kemudian Nada Pesona amunisi H.hatip Surabaya ring LK pada tempat podium kedua.

Peserta yang berhasil raih juara 1 sampai 10 Kelas Piyik Yunior

Kemenangan perkutut yang menempati nomor kerekan 135, berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama, ketiga dan keempat serta tiga warna hitam pada babak kedua. Dan tempat ketiga ada Lesti milik Jaffar Surabaya ring Atlas yang dikerek pada nomor 233 dengan raihan bendera tiga warna rata pada babak pertama sampai babak keempat.

Peserta yang berhasil raih juara 11 sampai 20 Kelas Piyik Yunior

Di kelas Piyik Yunior, urutan pertama berhasil menjadi milik Predator amunisi H.Syaiful HSF Pamekasan Madura. Kemenangan perkutut bergelang Segar yang dikerek pada nomor 29 berkat raihan bendera tiga warna hitam pada babak pertama, babak kedua, babak ketiga dan babak akhir.

Disusul kemudian oleh Juwita milik Team Pattimura Probolinggo ringSoga antique. Perkutut yang di kerek pada nomor 143 menang karena raihan bendera tiga warna pada babak pertama dan kedua, tiga warna hitam pada babak ketiga dan dua warna hitam pada babak keempat. Dan diurutan ketiga ada Aku Rindu milik Made Mindrajaya Denpasar.

Peserta yang berhasil raih juara 1 sampai 10 Kelas Piyik Hanging

Perkutut ternakan RPM yang dikerek pada nomor 65 menang atas raihan bendera dua warna hitam apda babak pertama danketiga, tiga warna babak kedua dan tiga warna hitam pada babak keempat. Di Kelas Piyik Hanging, Sri Rama orbitan Holik JBN Galis Bangkalan berhasil menjadi yang terdepan.

Perkutut ternakan JBN yang menempati nomor gantangan 220 memenangkan podium berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama, kedua dan ketiga serta bendera tiga warna pada babak keempat. Disusul kemudian oleh Jayeng Prima milik Slamet Karimun Gresik, perutut ternakan WDT.

Panitia Walikota dan Wawalikota Cup Pasuruan 2022

Kemenangan peserta yang digantang pada nomor 249 berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama dan kedua, serta tiga warna hitam pada babak ketiga dan keempat. Di tempat ketiga ada Raja Udang milik Suharso Tim Koncer Pasuruan. Perkutut ternakan HRT yang digatangan pada nomor 236.

Kemenangan ini berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama, kedua dan ketiga serta tiga warna hitam pada babak keempat.  

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.