Lomba
Road To 2 PIB Cup 1, Udin Ngangak, Kunti, Marbell dan Pengkudu Terbaik

MENYONGSONG event akbar dalam rangka anniversary Penggemar Lovebird Bali (PLB) bertajuk PLB Cup 1 yang akan digulirkan Minggu, 20 Maret 2022, jajaran pengurus dan juri PLB memanaskan para penggemar love bird melalui ajang Road to 2 PLB Cup 1 yang diselenggarakan Minggu, 16 Januari 2022 di Gantangan Legian BC Kuta Badung.

Luar biasa, di tengah menjamurnya gelaran lomba di Bali, ajang yang spesial melombakan satu jenis burung yakni paruh bengkok love bird ini mampu menghadirkan 342 peserta dari 15 kelas yang dibuka. Ada empat gaco yang sukses dinobatkan sebagai love bird terbaik setelah berjuang mengikuti seluruh kelas dengan nilai akumulasi poin tertinggi. Keempat burung tersebut yakni Udin Ngangak milik H. Alip dari CLB 300, Kunti milik Cahaya dari Cahaya SF, Marbell milik P. Kus dari Baja SF, dan Pengkudu milik Mr. Radit dari G.Pel SF.

Tepat pukul 13.00 Wita, kelas Love Bird Fighter Adu Gengsi A dimulai. Sesaat naik para kontestan langsung tancap gass memuntahkan kekeannya. Seperti Lilo milik Dewa Siangan, Bocil debutan Gung Adex dan Batman Bali milik Mr. Frankie. Di akhir penilaian Lilo sukses meraup 4.672 poin disusul Bocil dengan 4.390 poin dan Batman Bali dengan 3.472 poin.

Di laga kedua kelas Love Bird Fighter Adu Gengsi B, giliran Sultan yang naik podium utama dengan nilai 3.534 poin, disusul Kanaya dengan 3.010 poin dan Udin Ngangak di tempat ketiga dengan 2.350 poin.

Di kelas LB Fighter PLB A, Batman Bali melaju ke puncak dengan 2.456 poin. Udin Ngangak dengan mengumpulkan 1.692 poin berada di posisi kedua disususl Lilo yang meraup 1.524 poin.

Di sesi berikutnya kelas LB Fighter PLB B, Udin Ngangak mulai panas. Udin langsung menyodok ke puncak dengan 3.532 poin. Lilo yang sempat bertengger di puncak memepet di posisi kedua dengan 3.056 poin. Dan Jameela milik Priya berada di posisi ketiga dengan 2.614 poin.

Masih ada kelas LB Fighter Adu Nyali yang mengorbitkan Scorpio milik Imam di posisi puncak. Scorpio mengantongi 2.510 poin disusul Kanaya milik Linyo dengan 1.850 poin dan Udin Ngangak dengan 1.472 poin. Udin Ngangak yang sempat menduduki sekali di posisi puncak dan runner up, dan dua kali di posisi ketiga ditetapkan sebagai LB Fighter terbaik.
Di laga Paud, pada sesi A, Marbell dengan meraih 2.848 poin menempati posisi puncak. Di posisi kedua disabet Nakula milik Galung dengan 1.980 poin dan Rolex dengan 1.872 poin.

Pada sesi LB Paud B, Jeje milik Mr. Dwix berhasil terdepan dengan 2.190 poin. Di tempat kedua ada Marbell dengan 1.780 poin disusul Muchta dengan 1.586 poin.

Di sesi ketiga Paud C, Marbell kembali terdepan dengan 2.274 poin disusul Laknat Jr dengan 1.246 poin dan Bracuk Jr dengan 1.240 poin. Dengan hasil double winners dan sekali duduk di posisi kedua, Marbell dinobatkan sebagai Paud terbaik.

Sementara itu, di kelas LB R1, Kunti milik Cahaya unggul di dua kelas A dan B. Kunti sempat dikawal Ricky dan Brioo di posisi kedua, dan Brioo akhirnya melaju ke puncak kelas R1 C. Kunti dengan hasil double winners dinobatkan sebagai R1 terbaik.

Masih ada tiga kelas LB Baby yang menempatkan Pengkudu sebagai yang terbaik. Pengkudu sempat unggul di sesi Baby A, bersanding dengan Badrun debutan Kaqok. Namun di sesi B giliran Damar Wulan yang naik panggung bersama Indigo dan Seven.

Pengkudu kembali unggul di sesi ketiga yang dipepet Damar Wulan di tempat kedua dan Soya di tangga ketiga.

Road to 2 PLB Cup 1 yang dikawal MC Mr. John Adnyana sejak sesi pertama sampai terakhir berjalan tertib tanpa teriak. Demikian juga para juri dengan sigap dan tepat memberikan penilaian kepada seluruh kontestan sehingga tidak ada komplin dari peserta. Di akhir lomba Mr. John mengundi seluruh doorprize baik burung love bird, tiga karung beras, kopi, dll. Panitia juga memberikan kejutan buat pemenang sebuah kerodong PLB limitid edition.

Ketua PLB I Gede Ardika didampingi Mr. John Adnyana menyampaikan bahwa pada puncak ulang tahun PLB dengan tajuk PLB Cup 1 yang akan digulirkan 20 Maret 2022 di tiket kelas utama LB Fighter akan dibuka 500K G12, tiket 300K G24, dan tiket 200K G24.

Mewakili PLB baik juri dan panitia, Gede Ardika menyampaikan terima kasih kepada seluruh love bird mania Bali yang telah berkenan hadir dan sekaligus mengundang kembali untuk hadir di ajang PLB Cup 1, 20 Maret nanti. ‘’Kami juga menyampaikan permohonan maaf jika selama penyelenggaraan Rad to 2 PLB Cup 1 ada hal-hal yang kurang berkenan. Apa pun saran dan kritik yang disampaikan akan menjadi pembelajaran bagi PLB untuk lebih baik lagi ke depannya,’’ tutup Gde Ardika. (gde)




