Liga Hanging Sampang #9, Ajang Pamer Orbitan dan Produk Peternak, Putra Desa Sukses Raih Podium Pertama

Liga Hanging Sampang terus bergulir. Kali ini liga sudah memasuki putaran 09. Berlangsung di lapangan Kerapan Sapi Kadungdung pada Minggu, 12 November 2023. Partai utama yakni Kelas Piyik Hanging menjadi agenda yang dilombakan. Dari catatan panitia, sebanyak 200 ekor perkutut usia muda, ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut.

Angka tersebut menunjukkan bahwa antusias penggila lomba di Sampang, masih tetap tinggi untuk mengasah kemampuan perkutut orbitannya, sekaligus menjadi ajang pamer produk ternak. Kegiatan kali ini menjadi agenda yang diselenggarakan oleh Pengcam Kadungdung, yang diketui oleh Kades Fadol.

Dalam komentarnya, Kades Fadol mengaku senang dengan adanya liga sehingga memungkinkan untuk menyemarakkan hobi perkutut, khususnya di Kadungdung. “Dengan adanya kegiaitan ini itu artinya bahwa kami masih bisa menjadi tuan rumah untuk menyemarakkan hobi perkutut di Sampang dan Kadungdung,” terang Kades Fadol.

Sehingga diharapkan masyarakat setempat bisa ikut ambil bagian dalam ajang pencarian bakat perkutut usia muda. Nantinya akan ada bakat-bakat baru yang muncul, untuk selanjutnya dimainkan pada gelaran yang lebih besar tentunya dengan target yang lebih bagus lagi untuk bisa meraih prestasi bagus.

Memassuki akhir liga, nampaknya Pengcam Kadungdung, tidak ingin melewatkan gelaran ini tanpa kesan. Sebagai tuan rumah, Pengcam Kadungdung merasa ingin memberikan kesan positif pada gelarannya. Hal ini disampaikan juga oleh Ketua Pelaksana yakni H.Muhlis. “Liga kali ini kami berusaha untuk menggelar kegiatan sesuai dengan kemampuan kami dan ingin memberikan yang terbaik,” jelas H.Muhlis.

Salah satu yang diberikan oleh panitia adalah dengan menyediakan doorrprize melimpah yang menjadi salah satu incaran kung mania hadir ke arena lomba. “Alhamdullillah hari ini tuan rumah memberikan doorprize melimpah, agar peserta senang dan bisa menjadi penyemangat mereka untuk terus eksis menekuni hobi,” ugkap Kades Fadol yang diiyakan H.Muhlis.

Selain itu, system penjurian juga dinilai transparan. Fauzan, salah satu aktivis lomba di Sampang mengaku bahwa penjurian fair play dan transparan. “Saya katakan bahwa system penjurian di liga kali ini transparan, sehingga ini menjadi keinginan kami yang sudah terealisasi dalam gelaran liga,” kata Fauzan Arista.

Lebih lanjut disampaikan bahwa harapan kedepan, system ini bisa tetap dilanjutkan dan dipakai dalam setiap gelaran. “Mudah-mudahan penjurian di Sampang terus fair play dan transparan, sehingga hobi perkutut lebih semarak dan maju,” harap Fauzan. Sementara itu, proses penjurian berlangsung lancar dan sukses.

Cuaca cerah dan cenderung panas, mengawal acara dari awal sampai akhir. Empat babak penjurian juga berjalan tanpa hambatan, sampai akhirnya ditetapkan posisi kejuaraan. Untuk podium pertama berhasil menjadi milik Putra Desa amunisi H.Marsuki Sampang, produk JBN yang digantang pada nomor 143.

Disusul kemudian Mahkota Putih andalan H.Sholeh Sampang, produk ternak King Sutra yang berada dinomor gantangan 39 dan tempat ketiga dimenangkan Melati orbitan Suryadi Ketapang, ternakan Berokah yang digantang pada nomor 14.

Di akhir acara, panitia mengucapkan banyak terima kepada seluruh pihak, baik peserta ataupun pihak lain yang membantu dan mensukseskan acara, sehingg bisa terselenggara dengan baik. Permintaan ma’af, juga disampaikan jika selama acara, ada hal-hal yang kurang berkenan.