Perkutut
Liga Bangkalan Bangkit Putaran 2, Tetap Fair Play dan Transparan, Superman Sabet Empat Warna, Bangkit Kembali Kokohkan Posisi dan Rama Patih Raih Podium Pertama
Liga Perkutut Bangkalan Putaran 2 yang digelar Minggu, 19 Juni 2022 di Lapangan Pengda Bangkalan di Jalan Halim Perdanakusuma berlangsung tertib, lancar dan sukses tanpa hambatan. Cuaca cerah semakin menambah semaraknya gelaran. Sebanyak 486 perkutut masuk daftar sebagai peserta.
Rinciannya adalah Kelas Dewasa Bebas (3 blok peserta 126 burung), Kelas Piyik Yunior (5 blok jumlah peserta 210 burung) dan Piyik Hanging (3 blok jumlah peserta 150 perkutut). Angka tersebut ternyata diluar target panitia. Awalnya panitia hanya memasang 2 blok untuk Kelas Dewasa Bebas dan 4 blok untuk Kelas Piyik Yunior.
Seiring perjalanan waktu antusias peserta mengalami kenaikan. Di Kelas Piyik Hanging sebenarnya juga bisa saja bertambah, namun penambahan itu tidak bisa terealisasi karena waktunya sudah mepet dan panitia tidak mungkin melakukan persiapan yang tidak ada dalam daftar rencana awal.
“Kelas Piyik Hanging sebenarnya peserta lebih banyak lagi, ada hal-hal yang kami kami lakukan jika ada penambahan jumlah peserta, tetapi karena waktunya mepet, jadi akhirnya kami tutup dan nyatakan tidak menambah peserta lagi,” ungkap Nurcholis panitia bagian ticketing.
Hadir dalam acara kali ini Ketua Pengwil Jawa Timur H.Gunawan, Wakil Ketua Pengwil Jawa Timur H.Kamil Ali Makki, Ketua Bidang Penjurian Pengwil Jawa Timur Benny Mintarso, Ketua Pengda Bangkalan Ir.Moh.Mahmud, Ketua Pelaksana H.Tohir/Holik JBN dan berapa tokoh perkutut lainnya.
Dalam breefing yang dilakukan antara juri, H.Gunawan menyampaikan pesan pada korps juri. “Tidak bosan-bosanya saya sampaikan kepada juri yunior agar bisa berkembang pesat agar bisa naik ke jenjang sebagai juri senior, yang sudah menyandang juri senior bisa naik ke juri nasional dan yang juri nasional agar bisa mempertahankan kinerja baiknya sehingga bisa diundang dalam konkurs nasional,” harap pemilik Amuse Bird Farm Bangkalan.
Dalam kesempatan yang sama H.Gunawan juga akan menjalankan skorsing juri yang melanggar aturan. “Pengwil Jawa Timur tidak akan lagi memberikan skorsing juri 3 bulan, tapi langsung 1 tahun, saya harap agar tidak ada juri yang sampai kena skorsing tersebut,” tegas H.Gunawan.
Benny Mintarso mengatakan hal yang sama. “Saya berharap juri harus hati-hati dalam bertugas karena skorsing adalah 1 tahun, karena program Pengwil Jatim adalah meningkatkan profesionalisme dan kualitas juri. Saya tidak ingin juri Jatim diremehkan,” urai pemilik BN Bird Farm Surabaya.
Ditambahkan oleh Benny Mintarso bahwa penjurian saat ini menggunakan sistem 2 – 4 – 6 dengan waktu 45 menit untuk babak pertama dan kedua, 40 menit untuk babak ketiga dan keempat. Masih dalam agenda breeding bersama juri, Ketua Pengda Bangkalan memberikan arahan agar juri bisa menjalankan tugas dengan baik dan benar.
Menurut Ir.R.Moh Mahmud tugas Pengda hanya menjalankan apa yang menjadi kemauan kung mania dan juri. “Saya cuma ingin fair play dan transparan. Hobi perkutut bukan sekedar hobi tapi banyak ekonomi keluarga yang menggantungkan ekonomi keluarga dari perkutut,” jelas pemilik CTP Bird Farm Bangkalan.
Masih menurut Ketua Pengda, tingkat hobi salah satunya lomba, bagus tidaknya lomba bergantung juri, makin fair play, maka akan ramai. “Betapapun bagus kemasan yang dibuat, jika eksekusi juri tidak bagus, maka apa yang kami lakukan sia-sia. Saya ingin mengetuk hati juri agar bisa menjalankan tugasnya dengan baik,” harap Ir.R.Moh.Mahmud.
Ditambahkan bahwa sudah waktunya peserta tidak selalu menyalahkan juri. “Tolong bantu kami atas apa yang sudah diupayakan oleh Pengwil, Pengda dan pihak-pihak yang sudah berusaha menyemarakkan hobi perkutut,” tambah Ketua Pengda Bangkalan lagi. Seperti kegiatan-kegiatan di Bangkalan, posisi Dewan Juri dilakukan dengan cara dilot.
Nama-nama yang masuk menjadi Dewan Juri, dilot untuk menentukan dimana dewan juri tersebut akan bertugas. “Saya ingin penugasan Dewan Juri tetap fair play dan transparan, agar tidak ada kalimat main mata. Semua melihat proses tersebut, termasuk Ketua Pengwil Jatim bersama Wakil Ketua, Ketua Bidang Penjurian dan beberapa pengurus dan tokoh lainnya,” terang Siswoko Raharjo, Ketua Bidang Penjurian Pengda Bangkalan.
Saat memberikan sambutan sebelum acara penjurian dimulai, H.Gunawan menyinggung soal mensejahterakan rakyat perkutut Madura. “Kita berupaya bagaimana caranya agar orang Madura mencari burung ke Madura dengan cara meningkatkan materi kandang, kalau ada kesulitan kita duduk bersama-sama antar peternak yang dikoordinir Pengda masing-masing,” sambung H.Gunawan.
Sementara itu, dari dalam kalangan diinformasikan bahwa persaingan perebutan posisi kejuaraan berlangsung seru dan menegangkan. Empat babak penjurian yang diberikan, menciptakan aksi dramatis dimasing-masing kelas. Untuk Kelas Dewasa Bebas, kehadiran Superman membuat suasana makin seru.
Peserta yang kebetulan tarung pada kelas yang sama merasa ada hambatan untuk bisa mengakhiri penjurian di barisan paling depan. Siapa tidak kenal dengan Superman, andalan H.Kamil/Team HK Pamekasan yang sudah membuktikan reputasi sebagai perkutut jawara level nasional.
Kehadirannya seringkali menjadi harapan para idolanya sekaligus ancaman bagi lawan. Tarung di nomor kerekan 42 (posisi pinggir selatan berbatasan dengan Kelas Piyik Yunior), perkutut bergelang Sha-Sha langsung menggenjot performa. Babak pertama raihan bendera tiga warna hitam menjadi modal baginya untuk memulai pertarungan.
Babak kedua, Superman meninggalkan jauh lawan-lawannya dengan bendera empat warna. Babak ketiga dan keempat Superman memastikan juara pertama dengan raihan bendera tiga warna hitam. Menyusul diposisi kedua ada Starla orbitan H.Nur/Team JH Pamekasan. Dikerek pada nomor 99, perkutut ternakan CT berhasil mengkoleksi nilai tiga warna pada babak pertama, tiga warna hitam babak kedua dan ketiga serta tiga warna pada babak keempat.
Ditempat ketiga ada Dewata jawara milik Wawan Blena Bangkalan. Perkutut produk ternak Domisol yang menempati nomor kerekan 38 menuntaskan penjurian dengan raihan bendera tiga warna pada babak pertama dan kedua, dua warna hitam babak ketiga dan tiga warna hitam babak keempat.
Di Kelas Piyik Yunior, podium pertama berhasil menjadi milik Bangkit Kembali andalan Cipto Irama Bangkalan. Kemenangan perkutut ternakan Irama yang dikerek pada nomor 225 berkat raihan bendera tiga warna hitam pada babak pertama, tiga warna pada babak pertama dan ketiga serta bendera tiga warna pada babak kedua dan keempat.
Kemenangan ini semakin mengukuhkan posisinya di Klasemen sementara. Menyusul kemudian Superboy orbitan Su’ud Galis Bangkalan. Produk ternak LB yang menempati nomor kerekan 282 berhasil diraih berkat bendera tiga warna pada babak pertama dan keempat serta bendera tiga warna hitam pada babak kedua dan ketiga.
Dan tempat keempat ada Dayyan amunisi Dafa AKN Sampang. Berada pada kerekan nomor 233, perkutut yang lahir dari kandang AKN berhasil juara karena meraih bendera tiga warna hitam pada babak pertama dan kedua, tiga warna pada babak ketiga dan dua warna hitam pada babak keempat.
Sementara itu di Kelas Piyik Hanging, juara pertama berhasil menjadi milik Rama Patih orbitan Tohir Karang Penang Sampang. Perkutut ring Irama Jaya ini yang digantang pada nomor 127 memenangkan kejuaraan raih podium pertama berkat bendera dua warna hitam pada babak awal dan babak ketiga serta tiga warna pada babak kedua dan keempat.
Menyusul kemudian Hanoman andalan H.Salam (Salju BF) Camplong Sampang ring AS yang digantang pada nomor 125 dengan raihan bendera dua warna hitam pada babak pertama, tiga warna babak kedua dan ketiga serta dua warna pada babak keempat. Ditempat ketiga ada Asoka andalan Rasul Bungur Tanah Merah ternakan DuwiSula dengan raihan bendera tiga warna pada babak pertama dan ketiga, dua warna hitam pada babak kedua dan di babak ketiga tidak bisa tampil.
Diakhir acara H.Tohir/Holik JBN mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan kerjasama dari semua pihak, sehingga pelaksanaan bisa berjalan sesuai. Permintaan ma’af juga disampaikan jika ada hal-hal yang kurang berkenan selama pelaksanaan acara.