Latihan Dinilai Waru Bersatu Pamekasan, Bintang Pantura Produk Komandan Tak Ada Lawan, Putri Bunga di Podium Pertama

Komunitas kung mania Waru Pamekasan kembali menggelar kegiatan Latihan Dinilai bertema Waru Bersatu pada Sabtu, 21 Desember 2024. Menempati Lapangan di sebelah Rumah Sakit Waru, kegiatan ini membuka dua kelas yakni Piyik Yunior dan Piyik Hanging. “Hari ini kami menggelar kegiatan Latihan Dinilai untuk menyemarakkan hobi di Waru Pamekasan,” terang H.Rudi selaku Ketua Pelaksana.

Dalam kegiatan ini panitia hanya membuka dua kelas yakni Piyik Yunior dan Piyik Hanging, masing-masing satu blok. “Kami sengaja membatasi kelas dan blok karena Minggu besok ada kegiatan di Bangkalan, jadi kami hanya membuka dua kelas dengan harapan agar rekan-rekan yang ingin tetap lomba, bisa menyalurkan hobinya,” sambung pemilik Komandan BF Waru.

Padahal masih menurut H.Rudi jika masih dibuka blok lagi, maka peserta bisa bertambah, namun karena ini hanya bersifat latihan saja, maka panitia membatasinya. “Yang penting kegiatan ini bisa jalan dulu, nanti akan kita pertimbangkan lagi untuk menambah jumlah blok,” ungkap H.Rudi.

Sementara itu dari dalam arena diinformasikan bahwa acara berlangsung sukses dan lancar. Cuaca cerah mengawal kegiatan dari pertama sampai akhir. Empat babak penjurian berjalan sesuai harapan, sampai akhirnya penentuan posisi kejuaraan ditentukan. Untuk podium pertama Kelas Piyik Yunior, berhasil menjadi milik Bintang Pantura amunisi H.Rudi Waru, perkutut ternakan Komandan yang dikerek pada nomor 34.

“Alhamdulillah produk ternak saya Komandan hari ini bisa meraih juara pertama di Kelas Piyik Yunior, hasil yang harus saya syukuri,” terang H.Rudi. menyusul di podium kedua, Arsitek andalan Adnan Tempelung produk ALT yang menempati nomor kerekan 35 dan tempat ketiga diraih oleh Arjuna orbitan Abd.Mukti Sawah Tengah ring Mabel yang dikerek pada nomor 38.

Untuk Kelas Piyik Hanging, juara pertama diraih oleh Putri Bunga amunisi H.Kawat Tempelung produk ternak Putri Bunga yang digantang pada nomor 57. Menyusul kemudian Sultan Pantura andalan H.Khosin Batu Bintang ternakan Noora yang menempati nomor gantangan 37 dan tempat ketiga dimenangkan Gong Papua orbitan Bhaihaki Tamberu Laok produk Raden Segoro yang digantang pada nomor 13.

Diakhir acara, panitia mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran dan dukungan peserta. Dan permintaan ma’af disampaikan jika selama acara, ada hal-hal yang kurang berkenan.