Latber Ramadhan PPDSI Bali, Pangeran dan Mario Pol Terdepan

SEPERTI biasanya, setiap memasuki bulan Ramadhan, para penghobi burung menggelar ajang silaturahmi dan ngabuburit. Tak terkecuali penggemar derkuku Bali yang menyelenggarakan latber Ramadhan pada Minggu, 24 April 2022 di Gantangan Tunggul Ametung Denpasar.  

Latber ini tidak saja dalam rangka membangun tali silaturahmi di antara penggemar derkuku Bali, sekaligus juga pemanasan jelang Liga Derkuku Bali seri III yang akan segera digulirkan kembali setelah hari raya Idul Fitri.

‘’Kami berkumpul di sini untuk menjaga guyub rukun yang sudah selama ini dibangun di antara penggemar derkuku. Dan kami sudah melangsungkan dua seri LDB dan beberapa pekan ke depan kami akan menggelar seri III. Tentu gaco-gaco kami membutuhkan latihan yang lebih intensif agar bisa bersaing di LDB. Latber Ramadhan ini salah satu ajang pemasanan menuju seri III LDB,’’ terang Ketua PPDSI Bali Hariyanto.

Pemilik Tunggul Ametung BF ini mengatakan, dari kontestan yang turun hari ini, sudah tampak kualitas gaco-gaco peternak Bali yang mampu bersaing tidak saja di ajang lokal tetapi juga nasional. ‘’Suatu saat nanti kami berharap peternak Bali mampu berkibar di LDI,’’ ujar Hariyanto seraya mengucapkan terima kasih kepada seluruh deku mania Bali yang sudah berpartisipasi hadir di ajang Latber Ramadhan ini.

Walaupun sebagai ajang pemanasan, pertarungan hangat tak terelakkan terjadi. Terlebih lagi hasil tetasan peternak Bali mulai menunjukkan taringnya dengan torehan koncer enam warna. Seperti di ajang Latber Ramadhan, Pangeran milik H Anang AMG yang bergelang AMG BF sukses memetik kemenangan sempurna setelah kembali menunjukkan kualitasnya dengan nilai 6 warna. Pangeran kembali mengulang sukses yang ditorehkan di ajang seri II LDB belum lama ini yang sukses meraih 6 warna di kelas madya yang kemudian sesuai AD ART PPDSI wajib naik ke kelas senior.

Dengan nilai 6 warna, Pangeran berhasil menduduki podium utama di kelas bebas. Pangeran bersaing dengan Dewangga milik Rais yang juga bergelang peternak Bali yakni Sakti BF. Begitu juga TS Harbomba debutan Komang Prancis yang juga bercincin Rimba BF yang sempat meretaskan Gajah Mada yang menduduki posisi ketiga. Baru di peringkat keempat disabet Bima milik Hariyanto bergelang B2W.

H Anang AMG merasa bersyukur di bulan Ramadhan ini, beberapa tetasan AMG BF berhasil meraih nilai maksimal di arena lomba. Nilai enam warna yang diraih Pangeran di luar dugaan prediksinya. Tetapi juri Bali dan nasional telah memberikan penilaian yang objektif sehingga semakin menumbuhkan semangat untuk berlomba. Ia meyakini setiap peternak punya kesempatan untuk bisa menelorkan anakan yang kualitas suaranya maksimal. Karena bibit-bibit unggul bertebaran di mana-mana. Tinggal bagaimana memasangkan agar intan yang terpendam itu berhasil muncul ke permukaan dan diasah dalam perawatan dan latihan sehingga bersinar di lapangan. ‘’Kami hanya bisa bersyukur, Pangeran membuat kami yakin bahwa tidak ada yang tidak mungkin,’’ ucap H Anang yang sekaligus owner Anang Motor.

Komang Prancis yang mengantarkan TS Harbomba moncer di kelas bebas juga meyakini bahwa dengan sekian banyaknya trah-trah bagus yang menjadi materi peternak Bali ke depan Bali bakal tidak kekurangan jago-jago untuk dilombakan di ajang lokal dan nasional. Tinggal bagaimana menumbuhkan semangat untuk berani tampil di lomba. ‘’Juara memang menjadi tujuan ke lomba, tetapi lebih dari itu membangun dunia derkuku agar semakin ramai membutuhkan sumbangsih minimal ikut menurunkan hasil tetasannya. Sehingga lomba yang ada akan sekaligus menjadi pembelajaran dan penyemangat untuk terus berkarya,’’ ujar Komang Prancis seraya menyebut bukti pada latber hari ini sebagian besar didominasi peternak Bali.

Di kelas Pemula, tetasan Wiana BF yang diusung Ardhana sukses memetik hasil maksimal setelah berhasil menduduki posisi puncak. Mario Pol mendapatkan perlawanan sengit dari Ababil yang diusung Wayan Suka bergelang YNT. Sedangkan Sutomo tetasan TA besutan Mk Ardika berada di posisi ketiga.

Di akhir lomba sebelum penyerahan piala penghargaan, para peserta berkesempatan merebut berbagai doorprize di antaranya disabet Wayan Muliawan dan Umar. (gde)