Connect with us

Perkutut

Bangkit Kembali, Pasca Petik Kemenangan Beruntun di Konkurs Nasional, Irama BF Bangkalan Kewalahan Penuhi Permintaan, MLT Pattani Thailand, MNN Bangkok dan Atik Alostar Malaysia Resmi Take Over 5 Ekor, Lainnya Nunggu Daftar Antrian

KONBUR Tayang

:

Prestasi apik yang berhasil ditorehkan Bangkit Kembali, perkutut ternakan Irama Bird Bangkalan, menjadi berkah tersendiri bagi Cipto Irama. Bagaimana tidak, sejak sukses menjelma menjadi sebuah “monster” menakutkan bagi lawan ketika harus berhadapan di arena konkurs, Irama Bird Farm mendadak jadi buah bibir.

Ahung Terminal Perkutut Surabaya kedatangan kung mania Thailand dan Singapore

Terlebih sejak berpindah kepemilikan pada H.Jay/H.Reyhan Binuang Kalimantan Selatan lewat H.Atro Surabaya, Bangkit Kembali mampu menggeser peta kekuatan konkurs tanah air. Pilihan tarung di kelas Dewasa Senior, nampaknya bukan sebuah keputusan yang salah bahkan bisa dikatakan benar-benar tepat dan jitu.

Bangkit Kembali, sesuai namanya, mampu mendongkrak nama pemilik baru yakni H.Jay/H.Reyhan Binuang sekaligus Irama Bird Farm Bangkalan sebagai pencetak perkutut tersebut. “Alhamdulillah Bangkit Kembali menjadi kebanggaan bagi saya karena prestasi yang diraih mampu menembus di konkurs tingkat nasional,” terang Cipro Irama.

Kung mania Thailand dan Singapore santai di markas Terminal Surabaya

Prestasi paling anyar, Bangkit Kembali sukses memboyong Piala bergilir Liga Perkutut Indonesia dalam konkurs Kejurnas Cup Salatiga beberapa waktu lalu, setelah ditetapkan sebagai peraih podium pada Kelas Dewasa Senior. Pemberian supremasi tertinggi dalam ajang bergengsi level nasional ini berkat tiga kemenangan secara beruntun pada posisi paling depan.

Dari agenda yang diikuti Bangkit Kembali sejak resmi menjadi milik H.Jay/H.Reyhan Binuang Kalimantan Selatan, Bangkit Kembali berhasil membukukan kemenangan sebanyak tiga kali. Belum lagi gelaran seperti Liga Perkutut Jawa Timur yang berhasil ditorehkan sebanyak 2 kali pada podium pertama kelas yang sama yakni Dewasa Senior.

Kung mania Thailand dan Singapore take over 5 ekor produk Irama Bangkalan

Diakui oleh Cipto Irama bahwa tanda-tanda bahwa perkutut yang lahir dari kandang Irama R.6 BR (Irama R.3-20.746 x Wahyu 298) sudah terdeteksi sejak usia piyik. Saat turun dalam Liga Hanging Bangkalan, Bangkit Kembali kerap kali menyingkirkan lawan untuk menempati posisi paling depan daftar kejuaraan.

Begitu juga ketika usia remaja, Bangkit Kembali yang ikut ambil bagian dalam Liga Bangkalan Bangkit 2022, Bangkit Kembali mencatatkan prestasi sebanyak 3 kali sebagai juara pertama pada kelas Piyik Yunior. Seabrek koleksi luar biasa inilah yang membuat banyak kung mania berusaha untuk bisa memburu saudara-saudaranya.

Bukan saja kung mania Indonesia, pemburu perkutut asal Thailand dan Singapore juga tidak ingin melewatkan moment untuk bisa mendapatkan produk yang masih mengalir darah Bangkit Kembali. Jumat, 16 Desember 2022 menjadi moment yang tidak akan pernah terlupakan dalam perjalanan hobi perkutut Cipto Irama.

H.Ribut kasih kontribusi popularitas Bangkit Kembali

Pasalnya 5 ekor saudara Bangkit Kembali resmi di take over MLT Bird Farm Pattani Thailand, MNN Bird Farm Bangkok (mr.Mannan dan Chatri) serta Atik Alostar Malaysia. “Akhirnya produk Irama Bird Farm Bangkalan diminati oleh peternak luar negeri yakni MLT Thailand, MNN Bangkok dan Atik Alostar Malaysia. Adapun produk yang mereka bawa adalah 2 pasang berusia piyik dan1 ekor betina,” ungkap Cipto Irama.

Transaksi ini terjadi di markas Terminal Surabaya. “Saya berterima kasih banyak pada Koh Ahong yang telah membantu, sehingga produk Irama bisa disukai oleh peternak Thailand dan Singapore. Begitu juga buat H.Ribut yang banyak membantu saya selama ini. Mudah-mudahan menjadi awal yang baik bagi Irama Bird Farm,” harap Cipto Irama.

Irama Bird Farm Bangkalan, sukses cetak Bangkit Kembali, produk unggulan

Transaksi tidak berhenti disana. Ahong Terminal Surabaya dan HIN Bird Farm Jakarta juga menginginkan hal yang sama. Namun karena jumlah produk tidak sebanding dengan angka pemesan, maka mereka harus rela menunggu bookingan. “Saya mohon ma’af untuk Koh Ahong Terminal dan HIN Jakarta, bahwa untuk dapat saudara Bangkit Kembali, harus menunggu giliran menetas,” sambung Cinto lagi.

Membludaknya para pengagum Bangkit Kembali memang luar biasa besar. Padahal Cipto Irama mengaku melakukan cara untuk mempercepat proses produksi dengan mengorbakan 6 indukan hanya untuk dijadikan sarana menetaskan telur saudara-saudara Bangkit Kembali. “Terus terang saya kewalahan memenuhi permintaan saudara Bangkit Kembali, makanya saya cari solusi dengan mentipkan telur dari indukan Bangkit Kembali pada 6 indukan Irama BF,” ungkap Cipto lagi.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.