Perkutut
Akademi Juri Profesional Pengda Bangkalan, Ajang Kaderisasi Juri Muda Berbakat, Tiket Gratis Peserta Tetap Berkesempatan Jadi Juara
Menindaklanjuti rencana Surat Keputusan (SK) juri yunior yang akan diserahkan kepada masing-masing pengda, gerak cepat langsung dilakukan oleh Pengda P3SI Bangkalan. Program pelatihan juri yunior menjadi agenda yang sudah dieksekusi. Kamis, 03 Februari 2022, Pengda Bangkalan menggelar acara tersebut dengan tema Akademi Juri Profesional.
“Hari ini kami dari Pengda P3SI Bangkalan menggelar kegiatan bertema Akademi Juri Profesional. Kegiatan ini sebagai wujud kepedulian kami atas masa depan hobi perkutut di Bangkalan khususnya dan Madura serta untuk tanah air. Alhamdulillah respon yang diberikan begitu luar biasa,” tegas Ir.R.Moh.Mahmud, Ketua Pengda Bangkalan.
Lebih lanjut disampaikan bahwa melalui gelaran Latihan Dinilai banya yang ingin dicapai, diantaranya adalah bertujuan untuk meningkatkan jam terbang, mental dan kemampuan juri yunior dalam menilai suara burung, meningkatkan pemahaman kung mania terhadap sistem penilaian suara burung serta menambah jam terbang dan mental burung lomba.
Agenda kali ini juga memiliki motto yang patut diapresiasi yakni no pendaftaran, no hadiah, no protes dan no emosi, namun tetap ada pemenang yang telah dinilai oleh juri yang sengaja dihadirkan. “Meskipun tidak ada tiket pendaftaran tapi kami berusaha untuk tetap menentukan pemenang sebanyak 20 orang agar mereka senang dan bangga dengan hasil yang sudah dilakukan,” terang Siswoko Raharjo, Ketua Bidang Penjurian Pengda Bangkalan.
Motto inilah yang membuat kung mania dan seluruh pihak yang berkaitan bersemangat untuk mensukseskan kegiatan tersebut. Terbukti dari antusiasme peserta yang mengisi dua blok. Latihan Dinilai kali ini hanya membuka Kelas Piyik Yunior. Partai ini sengaja dibuka dengan tujuan untuk memberikan kesempatan kepada peserta. “Semua penilaian kita percayakan kepada juri dan pengawas,” sambung Ketua Pengda P3SI Bangkalan.
Untuk pelaksanaan Akademi Juri Profesional ini diagendakan setiap hari Kamis di lapangan Pengda Mlajah Bangkalan. “In syaa Allah ajang seperti ini akan kami buka setiap kamis pada jam yang sama,” lanjut Siswoko Raharjo. Hadir dalam acara tersebut Ketua Pengda Bangkalan Ir.R.Moh.Mahmud, Ketua Bidang Penjurian Siswoko Raharjo, Dewan Pengawas Bangkalan Ir.Moh.Arifin, MM, Sutikno, S.Pd dan Drs.Moh Busro.
Tidak ketinggalan juga seluruh Juri Nasional yang dimiliki Pengda Bangkalan yakni Sueb, Rudi Darmawan, Moh.Sholeh dan Abbas. Juri yunior ikut dalam acara tersebut serta juri-juri muda yang wajih hadir untuk memberikan kesempatan pada mereka belajar lebih banyak. Siswoko Raharjo mengatakan bahwa ada mekanisme untuk menjadi juri yunior.
“Untuk jadi juri yunior, calon harus melalui dari tukang tancap kemudian perumus baru selanjutnya ke juri yunior. Nampaknya kegiatan ini memberikan manfaat. Cipto Irama mengaku senang dengan Latihan Dinilai tersebut. “Saya katakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat makanya saya mendukung sekali,” jelas pemilik Irama Bird Farm.
Cuaca cerah dan cenderung panas mengiringi pelaksanaan acara. Diakhir penjurian, ditentukan posisi kejuaraan. Untuk juara pertama Bangkit Kembali Orbitan Cipto Irama Bangkalan, perkutut ring Irama yang dikerek pada nomor 58 ditetapkan sebagai peraih podium pertama.
Disusul kemudian Kramat andalan Soim Bangkalan ternakan HAL yang dikerek pada nomor 28 sebagai peraih podium kedua dan urutan ketiga diraih oleh asi Cantik milik M.Hafid Socah produk ternak MHF yang menempati nomor kerekan 108.