Muscab PBI Cabang Denpasar, D’Yan secara Aklamasi Terpilih Sebagai Ketua PBI Denpasar 2022-2026

PELESTARI Burung Indonesia (PBI) Cabang Denpasar menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) dengan agenda utama pemilihan ketua, Kamis, 17 Maret 2022 di Jalan Tukad Petanu, Denpasar. Pada Muscab yang dihadiri langsung Ketua PBI Pengda Bali Mr. Baim ini secara aklamasi memilih Wayan Sumiarta alias D’Yan sebagai Ketua PBI Cabang Denpasar periode 2022 – 2026.

Turut hadir Sekretaris PBI Pengda Bali Agus S, Penasehat PBI Bali Santo Utoyo, Pengurus PBI Denpasar di antaranya Wayan Arab, Adi Balos Andy Laksono, Andy Dwirasa, Andy Brenksenk, Yames, Dekgun, utusan juri Eprik Triyono, utusan peternak Nengah Buda Mahayana, dan peninjau.

Setelah terpilih secara aklamasi sebagai Ketua PBI Cabang Denpasar periode 2022-2026, D’Yan langsung menyusun kepengurusan dengan melibatkan seluruh peserta yang hadir. Adapun susunan Pengurus PBI Cabang Denpasar periode 2022-2026 sebagai berikut. Ketua Wayan Sumiarta (D’Yan), Wakil Ketua Andy  Wiana (Dwirasa), Sekretaris I Wayan Suarjaya (Arab) dan Sekretaris II Andi Widodo (Andi Brenkzenk), Bendahara I Adi Balos dan Bendahara II Yames Agata, Seksi Pengendali Lomba Kadek Suardika (Dexgun) dan Andy Laksono, Seksi Konservasi Mr. Gembong dan Nengah Buda Mahayana, Seksi Penjurian Eprik Triyono, dan Seksi Organisasi Yames Agata.

Ketua PBI Pengda Bali Mr. Baim usai susunan pengurus terbentuk mengucapkan selamat kepada Pengurus PBI Cabang Denpasar di bawah kepemimpinan D’Yan. Mr. Baim yang penghobi berat Harley Davidson ini berharap dinahkodai D’Yan yang notabena peternak, pemain, dan juga penyelenggara lomba, PBI Cabang Denpasar bisa lebih maju, lebih dicintai kicau mania dan tentunya sesuai marwah dari organisasi yakni selalu mengedepankan pelestarian (konservasi).

Untuk menyongsong lomba burung di tengah kondisi Covid-19 yang mulai membaik, Mr. Baim meminta agar PBI Cabang Denpasar menambah jumlah juri muda atau pengkaderan juri. Ini penting untuk menyegarkan penjurian khususnya di Denpasar yang jumlahnya sangat terbatas. ‘’Sekali lagi kami ucapkan terimakasih kepada pengurus baru dan selamat bertugas,’’ ucapnya.

Setelah secara aklamasi terpilih, D’Yan langsung menyatakan bahwa dirinya tidak akan menurunkan burung jika lomba digelar di Denpasar. Demikian pula jika dirinya masuk di kepanitiaan lomba baik di Bali maupun di luar Bali, ia tidak akan menurunkan burung. Komitmen ini dilakukannya untuk mewujudkan lomba PBI yang fairplay. ‘’Saya hanya bisa berharap lomba berjalan baik,’’ ujarnya seraya meminta kepada seluruh pengurus untuk bekerja bersama-sama dalam satu tim yang solid sehingga apa program yang akan digulirkan bisa berjalan dengan baik dan lancar, sehingga PBI Denpasar dan PBI Bali pada umumnya bisa semakin maju.

Dalam waktu dekat, pasca-terpilih, D’Yan segera akan menghidupkan kembali gantangan Pasar Burung Sanglah yang sempat ditutup lantaran pandemi Covid-19. Tim yang selama ini bertugas di Gantangan Pasar Sanglah sudah menyatakan siap untuk menggelar latber. Demikian juga dengan pengkaderan juri, D’Yan juga siap untuk mencetak juri muda.

Untuk mempersiapkan gebrakan PBI Denpasar, Ketua PBI Bali Mr. Baim secara spontan langsung menggelontorkan dana untuk melancarkan kegiatan yang akan dilakukan ke depan. (gde)