Connect with us

Lomba

Minor Didis di Batman Bali Cup 1, Coky Dominasi Poin

Published

on

de
Kelas LB Fighter ramai

UNTUK menjaga agar kelas fighter benar-benar bersih dari burung konslet, juri mesti punya keberanian untuk memutuskan bahwa love bird yang ikut bertarung di kelas fighter adalah burung konslet atau minor. Itulah yang dilakukan korlap juri Oriq Jaya di ajang Batman Bali Cup 1, Minggu, 5 Maret 2022 di Gantangan Puri Agung Glogor Denpasar Bali.

Coky double winners

Di sesi kedua, korlap seusai penilaian langsung mengumumkan bahwa salah satu burung dinyatakan minor dan didiskualifikasi di kelas fighter tersebut. Sementara pemiliknya pun menerimanya setelah pihaknya juga menyaksikan kerja gacoannya di arena.

Gadis Bali moncer di leg ketiga

Namun dari pertarungan di kelas fighter di ajang Batman Bali Cup 1, Coky atau CC milik Rizeky Putra memang tampil edan. Dua kelas di sesi awal langsung diborong.  Di sesi pertama Coky mengantongi 1.560 poin dan di sesi kedua dengan 1.440 poin.

NN milik Risky juarai di kelas penutup

Coky sempat mendapat perlawanan dari Sinden dan Gadis Bali. Sinden milik Mr. Fajar meraih 1.285 poin. Sedangkan Gadis Bali di sesi kedua dengan 935 poin.

Cuan juarai leg kedua kelas Paud
Superman huara II di sesi kedua.

Di laga ketiga giliran Gadis Bali milik Ucil yang melejit. Gadis Bali berhasil meraih 1.320 poin dan disusul Coky yang mengantongi 1.240 poin. Masih ada sesi keempat yang disabet  NN milik Risky dengan meraih 1.075 poin disusul Raja Tega dengan 1.025 poin.

Lung Set moncer di kelas paud sesi penutup

Sementara di kelas paud, tiga gaco berhasil berbagi di podium utama yakni Tole, Cuan dan Lung Set. Namun Tole yang sempat sebagai runner up berhasil ditetapkan sebagai paud terbaik. (gde)

Advertisement

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.