Latber Jumat Senenan Pasmod Bangkalan, Proses Penjurian Tanpa Protes, Setiap Kelas Diganjar Bonus

Jumat, 17 Maret 2023, nampak beberapa kicau mania Bangkalan berkumpul di satu titik Pasar Modern (Pasmod) Senenan Bangkalan. Mereka hadir dalam rangka meramaikan gelaran Latber Jumat Berkah. Zainal Arief selaku pemilik gantangan mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin untuk memberikan kesempatan kepada kicau mania dalam menentukan setelan orbitannya.

“Pasmod Senenan punya agenda rutin yakni Rabu dan Jumat. Minggu kadang juga menjadi agenda yang kami pakai,” terang Ketua Bidang Pengembangan Radjawali Indonesia untuk wilayah timur. Ditambahkan juga bahwa untuk Rabu dan Jumat, gelaran hanya berupa latber dengan tiket terjangkau, sementara Minggu biasanya ada gelaran yang lebih besar.

Untuk Jumat kali ini, seperti biasanya penjurian dimulai tepat jam 15.00 wib. Para pendukung setia selalu hadir sebagai wujud kebersamaan. Meski kegiatan ini terbilang latber namun tidak menyurutkan para pendukung untuk memberikan apresiasi pada peserta, khususnya peraih juara. Dari total delapan kelas yang dibuka, enam kelas untuk peraih podium pertama mendapatkan tambahan bonus.

“Jumat kali ini peserta yang berhasil meraih juara pertama dapat tambahan bonus dari Bapak Rizal AL,” ungkap Zainal. Rizal AL sendiri mengaku bahwa pemberian bonus dilakukan sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan bagi pemenang. “Untuk bisa dapat juara itu tidak gampang, mereka merawat burung dengan segala upaya agar bisa menang, jadi wajar kalau mereka dapat tambahan bonus sebagai penyemangat agar lebih baik lagi memberikan rawatan pada burungnya,” jelas Rizal AL.

Tidak disebutkan berapa nominal bonus yang dikucurkan, namun kabarnya lebih besar lima kali lipat dari bandrol tiket yang dikeluarkan oleh setiap peserta. Terlihat senyum ceria dari peserta yang berhasil mendapatkan bonus atas prestasi yang telah berhasil diraih. Semisal Yuda yang sukses mengantarkan murai batu Sadoko miliknya dibarisan paling belakang daftar kejuaraan.

“Alhamdulillah dapat tambahan bonus lumayan, mudah-mudahan Sadoko bisa terus juara,” kata Yuda. Sementara itu proses penjurian berlangsung lancar dan sukses. Tidak nampak adanya protes dan masalah yang terjadi. “Saya kira tidak ada alasan bagi peserta untuk protes karena sistem penjurian transparan, semua peserta bisa melihat secara langsung hasil yang kami catat saat berada di dalam lapangan,” sambung Zainal Arief lagi.