Connect with us

Lomba

Laga M3 Subdenpom BC Jember, Hari Kemerdekaan Rupublik Indonesia Ke-79, (Minggu 18/8): Jadi Pestanya Kicau Mania, Sampai Tiket Kelas Utama Jadi Rebutan Dan Inilah Keseruannya

KONBUR Tayang

:

Laga M3 Subdenpom BC Jember

Laga M3 Subdenpom BC Jember yang digelar hari Minggu, 18 Agustus 2024 kemarin, benar-benar jadi laga dan hari yang sangat spesial. Baik bagi Panitia yang dimotori langsung oleh Mr. Rudi “Link Grosir” Hartono, selaku owner Gantangan Subdenpom BC. Maupun bagi Kicau Mania yang hadir dari berbagai kota.

Pasalnya laga M3 kali ini yang bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79. Panitia betul-betul sangat memanjakan peserta, dengan memberi hadiah kejuaraan diluar tabel yang biasa dipakai oleh kebanyakan panitia lomba.

Mr. RUDI “LINK GROSIR” HARTONO (KAOS PUTIH). Saat berbaur bersama peserta.

Menurut Mr. Rudi, sengaja digelaran M3 dalam rangka memperingati dan merayakan HUT RI, panitia memberi hadiah kejuaraan lebih dari biasanya. Ini semata untuk memanjakan peserta yang hadir ikut mensukseskan gelaran kemerdekaan ini.

Mr. RUDI OWNER GANTANGAN SUBDENPOM BC JEMBER. Ikut memantau persaingan jago dengan peserta.

“Betul dan sejak awal saya dipercaya mengelolah gantangan ini sudah sampaikan. Bahwa kami hadir bukan untuk mencari keuntungan semata. Tapi bagaimana hasil dari gantangan ini bisa bermanfaat bagi semua orang. Baik itu kru panitia, tim juri, kicau mania maupun bagi masyarakat diluar perburungan,” terang Mr. Rudi.

SESI MURAI BARU. Tak ada matinya, full gantangan.

“Dan kebetulan, bulan Agustus berterpatan dengan peringatan Hari Ulng Tahun Kemerdekaan Indonesia. Jadi momen ini sekalian kita rayakan bersama kicau mania dengan menggelar M3. Dan Alhamdulillah, teman-teman kicau yang hadir luar biasa,” tambah Mr. Rudi yang ikut berbaur bersama peserta.

SESI CUCAK HIJAU. Masih stabil dan full gantangan.

Laga M3 kali ini, bukan hanya spesial soal hadiah besar yang sudah disiapkan oleh panitia. Tapi juga jadi pestanya Kicau Mania yang hadir dengan mengusung amunisi-amunisi terbaiknya. Lihat saja, dari total 16 kelas dibuka, nyaris semuanya full peserta. Bahkan kelas utama, tiketnya jadi rebutan.

SESI CENDET. Juga tak kalah ramai.

“Betul, untuk tiket kelas utama yaitu kelas Pahlawan, Pejuang dan Merdeka. Beberapa hari sebelum hari “H”, tikenya sudah ludes. Bahkan sebelum lomba dimulai, banyak peserta yang nanya. Dan juga tidak sedikit peserta yang menunggu cansel-lan tiket, tapi ya tetap tidak ada yang dikembalikan,” kata panitia bagian ticketing.

SESI KENARI. Gantangan Subdenpom BC tetap jadi pilihan.

Banyaknya jago-jago terbaik turun di laga M3, menjadikan ajang ini seperti laga M1. Terbukti, persaingan disemua kelas, terlihat cukup ramai, seru dan ketat. Dan meski setiap sesi cukup ramai, tapi panitia bersama tim juri, tetap menjalankan aturan main seperti biasanya.

TIMER START. Wajib dipatuhi peserta daripada jago tidak bisa koncer.

Selain tetap tanpa teriak, timer start dengan durasi waktu 30 detik juga diberlakukan. Dimana bagi peserta yang menaikkan jagonya melebih durasi waktu 30 detik. Maka kru gantangan langsung memberi bendera hitam pada nomor jago tersebut. Dan jago tersebut tidak bisa mendapat bendera koncer A, B maupun C, meskipun kualitas dan durasi kerjanya bagus.

JURI SUBDENPOM BC. Fokus kerja profesional, fair play dan transparan.

Ketegasan panitia serta kenerja tim juri yang professional, fair play dan transparan. Menilai burung juara berdasarkan pakem yang jelas, yaitu irama lagu, volume, gaya, fisik dan durasi kerja 80%, serta sesuai fakta lapangan. Sehingga burung berhasil masuk nominasi juara, adalah burung yang benar-benar sudah teruji mental dan kualitasnya.

JUARA KELAS MB PAHLAWAN. Berhasil direbut Adipati.

Dan berikut beberapa burung yang sukses merebut tropy juara satu, setelah dinilai layak oleh tim juri Subdenpom BC. Di kelas Murai Batu (MB) selain ada nama Adipati yang jadi andalan Mr. S.Q. Jago yang membawa bendera Dirgantara ini sukses membawa pulang tropy juara 1 dua kali di kelas MB Pahlawan dan kelas MB Semangat sert juara 2 di kelas MB Pejuang.

JUARA 1 KELAS MURAI BARU MERDEKA. Sukses direbut oleh Malika.

Sedangkan di kelas MB Merdeka, nama Malika yang diusung oleh Mr. Yoyo dari Baladewa. Sukses memboyong tropy juara 1, setelah bersaing ketat dengan Janger milik Mr. Samsul, Lato Lato andalan Mr. Rizal dan Boyke milik Mr. Joko Tri.

JUARA CUCAK HIJAU UTAMA. Berhasil diboyong oleh Barong.

Selanjut di kelas Cucak Hijau (CH), yang juga kalah seru persaingannya. Di kelas CH utama, yaitu kelas Pahlawan. Nama Barong milik Mr. Ipin dari Kreongan, Jember. Rupanya mampu memboyong tropy juara 1, setelah berhasil meredam ambisi Hitrler milik Mr. Bambang Surabaya.

JUARA 1 KELAS CUCAK HIJAU PEJUANG DAN MERDEKA. Mampu didominasi oleh Hell Boy.

Sedangkan di sesi CH berikutnya, nama Hell Boy yang jadi andalan Den Rahmad. Selain berhasil mencuri tropy juara 1 di kelas CH Pejuang. Hell Boy juga berhasil merebut tropy juara 1 di kelas CH Merdeka dan juara 2 di kelas CH Semangat.

JUARA 1 KELAS CENDET BURSA-A. Batu Bara gagal diboyong.

Namun yang mendapat banyak perhatian, saat dimainkannya kelas Bursa Cendet. Pasalnya, di kelas ini ramai terjadi tawar menawar mas kawin. Selain yang juara 1, dari permintaan awal Rp 5 juta, setelah ada penawaran akhir turun Rp 4 juta. Yang akhirnya tidak terjadi kesepaktan harga.

DEAL TAKE OVER. Meksi tidak masuk juara, tapi skhirnya diboyong juga.

Begitu pula yang masuk juara 2 dan juara 3, juga terjadi tawar menawar antar pemilik dengan pemandu bakat burung loma (pembeli). Namun kedua burung ini juga gagal, karena tidak ada kesepatan. Justru burung yang ada dinomor 18 (tidak masuk juara) yang terjadi deal dan langsung diboyong oleh sang pemandu bakat.

JUARA 1 KELAS KACER-A. Sapu jagat (kiri) sukses membawa pulang tropy juara.

Selanjutnya di kelas Kacer yang hanya memainkan dua sesi. Nama Sapu Jagad milik DR. Nugraha, SPM, sukses membawa pulang tropy juara 1 kelas Kacer Agustus-A. Setelah jago yang dikawal oleh Mr. Imam ini berhasil menghadang laju Merdaka yang jadi andalan Mr. Yudi Panarukan.

PARA JUARA KELAS KENARI BEBAS MERDEKA. Saat selfi bersama.

Dan di kelas Kenari Bebas Merdeka, nama Mascot milik Mr. Riyad dari Yakuza BC. Rupanya juga sukses memboyong tropy juara 1. Setelah sepanjang waktu penilain, berhasil lolos dari hadangan Senja milik Mr. Panji dari Independennt BC dan Berlian milik Mr. Uping DKS’86 BC.

Itulah beberapa nama jago hebat terekam di kamera awak mediaagrobur.com. Namun untuk mengetahui nama jago-jago lainnya, yang juga sukses membaoyong tropy kejuaraan di masing-masing kelas. Selengkapnya bisa di klik link Daftar Juara Laga M3 di bawah ini.

GANTANGAN SUBDENPOM BC JEMBER. Tetap jadi pilihan Kicau Mania Sejati untuk menjajal kualitas burungnya.

“Saya atasnama panitia Subdenpom BC serta mewakili tim juri yang bertugas. Mengucapkan banyak terima kasih kepada semua teman-teman kicau yang hadir. Dan tak lupa, saya juga minta ma’af, jika digelaran ini masih banyak kekurangan. Saya masih berharap, kehadiran semuanya digelaran Subdenpom BC berikutnya,” pungkas Mr. Rudi. *agrobur.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.