Lomba
Bupati Cup Jember 2022, Minggu (23/1): Jadi Moment Kebangkitan Kicaumania Kota Tembakau, Nusantara dan Superman Boyong Tropy Juara Umum
Luar biasa antusias Kicaumania yang hadir digelaran bergengsi bertajuk “Bupati Cup Jember 2022”, hari Minggu (23/1) kemarin. Lihat saja, hampir semua jago-jago terbaik dari lintas kota, kumpul satu titik di Stadion Jember Sport Garden (JSG ) Ajung, Jember. Agar bisa memboyong tropy esklusif “Limited Edition” dari total 25 kelas yang sudah disipakan panitia.
Dan meskipun perencanaan gelaran besar ini boleh dibilang dadagkan. Namun H.Sugeng Distro selaku penggagas even perdana ini bersama Forum Kicaumania Jember Bersatu (FKJB) yang juga baru dibentuk. Mampu mempersembahkan acara yang spektakuler dengan melibatkan hampir semua kekuatan kicaumania yang ada di wilayah kota tembakau Jember.
Bahkan menurut H.Sugeng Distro, yang juga sebagai ketua Panitia. Acara ini bukan hanya mampu meramaikan dunia perburungan di Jember. Namun lebih dari itu, di dalamnya juga mampu menggerakan roda ekonomi masyarakat bawah, khususnya kicaumania dan UMKM.
“Betul dan saya berharap kicaumania Jember ini jangan dipandang sebelah mata. Karena terus terang kicaumania punya kekuatan dan potensi besar untuk menggerakan roda ekonomi masyarakat bawah dan UMKM di Jember. Dan dengan adanya even ini, efek domino ekonominya sangat luar biasa,” terang H.Sugeng.
Lebih lanjut H.Sugeng berpesan kepada pihak pemerintah pengambil kebijakkan. Khususnya bapak Bupati, bapak Wakil Bupati, anggota DPRD, OPD, Dispora maupun Dinas Pariwisata. Kicaumania Jember yang sudah punya wadah yaitu FKJB ini, mohon untuk diperhatikan.
“Ya terus terang, kicaumania Jember ini dahsyat dan luar biasa, isyah Allah akan mampu menggerakan ekonomi Jember. Even perdana cukup spektakuler, tapi next akan jauh lebih spektakuler lagi. Tunggu even FKJB selanjutnya,” tutur H.Sugeng.
Sementara jalannya even perdana Bupati Cup Jember kemarin itu cukup ramai dan meriah. Bahkan hadirnya jago-jago terbaik dari Malang, Surabaya, Lumajang, Bondowoso, Situbondo dan Banyuwangi. Selain makin menambah semarak suasana, persaingan antar jago juga semakin ketat dan seru.
Dan hanya jago-jago yang memang punya mental, kualitas irama lagu mewah serta durasi kerja ngedur yang mampu merebut podium juara. Dan berikut beberapa jago hebat yang berhasil mencuri podium tertinggi di masing-masing kelas.
Di kelas yang paling bergengsi, yaitu kelas Murai Batu (MB) Bupati. Nama Meteor yang jadi amunisi anyar Mr.Nanang Bandar Plastik Banyuwangi. Rupanya mampu meyakinkan kru juri yang bertugas. Buktinya, jago yang baru pertama turun di even besar ini berhasil memboyong tropy juara1.
Sedangkan untuk kelas MB Wakil Bupati. Pangeran yang diusung H.Heru dari Kaliwining, berhasil merebut tropy juara satunya. Setelah bersaing ketat dengan Pajero milik Mr YY punggawa dari Noca Cell. Dan juga Meteor yang memang jadi momok baru di kelas ekor klewer.
Selanjutnya untuk kelas Cucak Hijau (CH) paling bergengsi yaitu CH Bupati. Hitler yang jadi andalan Mr.Ming Basket Surabaya, sukses mencuri tropy juara 1. Setelah bersaing ketat sejak menit-menit awal dengan Sinovac milik Mr.Arif Sampurna Jember dan Ken andalan Mr.Roby dari Nusantara BC.
Namun jago CH hebat yang hari itu mampu mendominasi tropy juara 1 adalah Membara. Jago milik Mr.Yusuf dengan bendera MJ BF Legend ini bukan hanya berhasil merebut tropy juara 1 kelas CH Wakil Bupati. Tapi tropy juara 1 kelas CH Sekda, juga mampu direbutnya.
Kemudian untuk kelas Anis Merah (AM), yang persaingannya juga cukup ketat. Kali ini nama Legi yang jadi andalan tim Mandor Liar dari Kalibaru, Banyuwangi. Berhasil merebut tropy juara 1, setelah berjuang keras menahan gempuran jago milik Mr.Itong yaitu 1200.
Sedangkan untuk kelas Kacer yang juga tak kalah seru persaingannya. Nama Sabu Sabu yang jadi amunisi tim HnH Jember. Hari itu benar-benar mampu tampil dengan performa terbaiknya. Terbukti, dari dua sesi Kacer, yaitu kelas Kacer OPD dan Kacer Camat. Semua tropy juara satunya berhasil diborong oleh Sabu Sabu.
Di kelas Cendet yang jadi partai panas di even ini. Raden yang jadi andalan Mr. K Agung dari Nusantara BC, rupanya mampu mencuri tropy juara 1 di kelas paling bergengsi, yaitu kelas Cendet Bupati. Namun di kelas Cendet Wakil Bupati, Giliran Sadewa milik Mr.Iir yang berhasil mencuri tropy juara satunya.
Di kelas Kenari OPD, Himalaya andalan Mr.Kumoro yang berhasil mengamankan tropy juara satunya. Namun di kelas Kenari Camat, giliran Bon Jovi milik Mr.Oonk Situbondo yang sukses merebut tropy juara satunya. Dan di kelas Kenari Kades, tropy juara 1 berhasil diboyong oleh Jendral Tua milik Mr.Raditya.
Berikutnya di kelas Love Bird (LB) Fighter. Nama Cocomores besutan H.Gazza dari Sidoarjo masih cukup sulit untuk diredam ketangguhannya. Buktinya, jago yang baru di take over dari kicaumania Jember itu berhasil memboyong tropy juara 1 dua kali dan tropy juara 6 sekali. Bahkan Cocomores, boleh dibilang burung terbaik di even ini.
Akhirnya, even ini pun ditutup setelah H.Sugeng usai menyerahkan tropy juara umum Bird Club (BC). Kepada Nusantara BC Jember, setelah mampu mengumpulkan total poin tertinggi. Dan untuk juara umum Single Fighter (SF), berhasil direbut oleh Superman SF Jember.
“Saya atasnama panitia Bupati Cup Jember, juga mewakili FKJB serta tim juri yang bertugas. Mengucapkan terima kasih kepada semua kicaumania yang hadir. Dan tak lupa kami juga mohon ma’af, jika tadi masih banyak kekurangan. Mudah-mudahan, kita semua masih diberi kesempatan untuk hadir di even selanjutnya,” pungkas H.Sugeng Distro *agrobur2.