Perkutut
LPB Seri Ke-4 ‘’Gianyar Bersatu Cup’’: Marlin, PM, Pamungkas dan Rambo Terdepan

MEMASUKI seri ke-4, persaingan para gaco yang ingin mendulang poin penuh di Liga Perkutut Bali (LPB) tahun 2022 ini mulai memanas. Seperti tampak pada LPB bertajuk ‘’Gianyar Bersatu Cup’’ yang digelar Pengda P3SI Gianyar, Minggu, 5 Juni 2022 di lapangan Pengwil P3SI Bali di Sanur.
Nampak para kontestan yang berjuang untuk bisa duduk di kursi terdepan di masing-masing kelas semakin ketat. Di kelas Dewasa Senior misalnya, Marlin yang diusung I Wayan Rudiana dari Laguna BF harus berjuang keras untuk mengotak-ngatik agar Marlin mau berbunyi di lapangan. Marlin yang sempat tertinggal di peringkat ketiga pada LPB seri ke-3 paruh Mei lalu itu akhirnya berhasil memuncaki LPB seri ke-4 hari ini. Marlin sempat mendapatkan nilai 3 warna di babak kedua. Untuk bisa tampil terdepan, Marlin mendapat perlawanan dari Wayan Yunior milik Mindradjaja yang empat kali meraih dua warna hitam sehingga mengantarkan menduduki posisi runner up.

Sementara di kelas Dewasa Yunior, PM milik H Amir masih terlalu tangguh untuk ditaklukkan. Setelah pada seri ke-3 bertengger di puncak, pada seri ini gaco bergelang Putra Madura ini kembali mampu mempertahankan posisi puncak di kelas Dewasa Yunior. PM sempat dua kali mengantongi tiga warna di babak pertama dan kedua. PM mendapat perlawanan dari Sayonara milik Ansori yang juga sempat meraih tiga warna di babak kedua.

Di kelas Piyik Yunior, pendatang baru Rambo sukses memetik hasil sempurna setelah dua kali berturut-turut di babak pertama dan kedua meraih tiga warna. Rambo milik Moh Hasan bersaing ketat dengan Gema Ayu milik Agus Kingkong bergelang Sapta Windu BF. Gema Ayu yang sempat menjuarai di LPB seri ke-3 sempat empat kali mendapatkan bendera dua warna hitam di seri ke-4 ini.

Di kelas Piyik Hanging, tetasan Kaswari kembali bangkit. Melalui Pamungkas, H Sugik sukses mengantarkannya bertengger di puncak setelah stabil sepanjang empat babak.

Ketegangan selama empat babak berlangsung di masing-masing kelas kemudian dicairkan oleh suasana lelang burung perkutut sumbangan dari para peternak Bali di antaranya dari PA BF, Laguna BF, AR BF, Adhi BF, Adipati BF, Kaswari BF, TA BF, AMG BF, dan Sapta Windu BF.

Antusias kung mania untuk mendapatkan burung lelangan begitu luar biasa. Terlebih lagi kung mania Buleleng di bawah komando Ngurah Yuliartha, pemilik NGR BF yang ikut melakukan lelang dan beberapa di antaranya berhasil mendapatkan burung calon indukan. Lelangan menjadi menarik setelah panitia ngeshare video dan juga burung-burung tersebut digantang di blok piyik hanging sehingga para peminat mudah untuk memantau. Belum lagi tukang lelang H Achmad Thosan yang piawai menghidupkan suasana dan juga ikut-ikutan lelang jika tidak ada yang berani, membuat peserta semakin antusias.

Suasana semakin cair setelah undian doorprize yang beraneka ragam. Di antaranya pakan burung, barang-barang elektronik, hingga sebuah sangkar Alwy yang diraih H Sugik. Lomba ditutup dengan penyerahan trofi kepada para juara di kelas Dewasa Senior, Dewasa Yunior, Piyik Yunior dan Piyik Hanging.

Ketua Panitia I Wayan Rudiana yang sekaligus Ketua Pengda P3SI Gianyar mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas partisipasi kung mania dalam gelaran LPB seri ke-4 ini sehingga berjalan dengan lancar. ‘’Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat serta pihak pendukung utamanya sponsorship baik penyumbang burung lelangan maupun doorprize sehingga LPB seri ke-4 ini bisa meriah dan berjalan aman dan lancar,’’ ujarnya.

Wayan Rudiana atas nama Pengda P3SI Gianyar juga mengucapkan selamat kepada para juara dan semoga ke depan kung mania Bali tambah guyub dan rukun. (gde)

PARA JUARA DEWASA SENIOR








PARA JUARA KELAS DEWASA YUNIOR










PARA JUARA PIYIK YUNIOR








PARA JUARA PIYIK HAGING










