Senyum Santai Cup 1 di GLL, Kelas Komunitas dan Favorit Bersaing Naik Beberapa Kelas

Mr. Cahya berkolaborasi dengan Lege Liang Independent menggelar lomba burung berkicau bertajuk Senyum Santai Cup 1 pada Minggu, 12 Oktober 2025 di Gantangan Lege Liang (GLL) Mahendradata Denpasar.

Cahya, MC sekaligus panitia Senyum Santai Cup 1

Dihadiri kicau mania komunitas seperti komunitas branjangan, anis kembang, ciblek, anis merah, cendet serta para penggemar murai batu, cucak ijo dan kenari, lomba berlangsung sukses dan lancar. Sejak pukul 11.00 Wita lomba kelas komunitas naik. Kemudian dilanjutkan dengan kelas -kelas favorit seperti murai batu, kenari, cucak ijo dan juga cendet.

Mr. Cahya mewakili panitia yang sekaligus sebagai MC pada lomba tersebut mengucapkan terimakasih kepada seluruh kicau mania yang sudah berkenan hadir menikmati gelaran bertajuk Senyum Santai Cup 1. Tentu dalam gelaran ini tidak bisa berjalan sempurna. Oleh karena itu, pihaknya menyampaikan permohonan maaf jika selama penyelenggaraan ini ada hal-hal yang kurang berkenan.

“Kami mewakili panitia memohon maaf jika ada salah-salah dalam pelaksanaan lomba ini,‘‘ ujar Cahya, salah seorang pemain kenari ini.

Jawara di kelas Ciblek

Pada kesempatan ini, ia juga mengucapkan selamat kepada para pemenang yang sudah berhasil memaksimalkan gacoannya saat penilaian. Bagi yang belum meraih juara semoga di lomba-lomba berikutnya bisa berprestasi.

Kelas branjangan naik tiga kali. Datuk milik Saiful berhasil melibas habis tiga kelas yang diikutinya. Dengan hasil hattrick Datuk ditetapkan sebagai branjangan terbaik. Di laga anis kembang, Boston tampil gemilang di sesi A. Debutan Budi dari Liang BC ini dipepet Jaguar milik Gus Mahendra. Di Laga B, Titanus milik Rama berhasil melaju ke puncak mendepak Boston di posisi kelima. Namun di laga pamungkas Boston kembali on fire di posisi puncak bersanding dengan Mysterius yang double winners runner up.

Tak ketinggalan di kelas anis merah Lotus dan Empu Gandring berbagi poin untuk menduduki posisi puncak. Lotus akhirnya tertinggal di posisi kedua laga kedua.

Jawara anis merah.

Sementara di kelas ciblek yang juga naik tiga kali, Grandong milik Ariey berhasil unggul di sesi pertama bersaing dengan Bedebah debutan Ady. Namun di laga kedua giliran Bledek yang unggul dan Bedebah masih bertahan di posisi kedua dan Grandong turun ke tangga ketiga. Memasuki laga ketiga Pajero tampil ciamik, kali ini Grandong berusaha melaju ke tangga kedua menggeser Bedebah di tempat ketiga.

Jawara cendet

Di kelas cendet yang juga naik tiga kelas, Purnama milik Imron berhasil double winner. Pemain asal Kelan SF ini akhirnya berhasil mengantarkan Purnama dinobatkan sebagai cendet terbaik.

Jawara cucak ijo

Di laga cucak ijo, Panglima yang turun tiga kali berhasil membabat habis posisi puncak. Debutan Ambara dari Sekuni SF ini tampil dengan variasi lagu yang lengkap ditambah tembakannya yang panjang-panjang. Dengan hasil hattrick Panglima ditetapkan sebagai cucak ijo terbaik.

Jawara murai batu

Murai batu menjadi kelas yang paling panas. Dengan penampilan masing-masing kontestan yang rata-rata memainkan lagu-lagu yang ciamik ditambah tembakan-tembakannya yang dahsyat membuat para peserta tak tahan untuk mensupport dari luar arena. Di kelas pertama, Djoyo milik Andre berhasil unggul dari lawan-lawannya.

Jawara murai batu, Dhurgala

Namun di laga kedua kelas paling mahal, Jack milik Kd Darmawan berhasil menduduki podium utama. Jack dipepet Dhurgala milik Samsudin yang juga tampil garang.

Namun di laga ketiga, Dhurgala berhasil melaju ke puncak. Kali ini berhadapan dengan Catur Bucho milik Ahmad di posisi runner up.

Jawara murai batu

Pertarungan masih berlnjut, di sesi keempat Buldog milik Alex berhasil membungkam lawan-lawannya. Buldog dipepet El Nino yang juga tampil apik.

Jawara murai batu sesi keempat

Masih ada kelas murai batu pastol, dua gaco berbagi poin untuk menduduki posisi puncak antara Bocil milik Eko dengan Tolangkir milik KM Budi dari Rsimuka.

Jawara murai batu pastol

Kelas yang tak kalah panas yakni kelas kenari yang membuka hingga empat kelas. Diawali kemenangan Bad Boy milik Gus Tika dari Oleng Squad. Kemudian di laga kedua tampil Janger debutan Detra dari TCA DMD.

Bad Boy, jawara kenari

Jawara kenari

Jawara kenari

jawara kenari sesi keempat

Namun Distrik berhasil unggul di laga ketiga yang merupakan debutan Aguz dari Vijaya SF. Di laga pamungkas, Davis milik Detra tampil cimaik di pojok tenggara. Davis unggul di tengah suasana mulai gelap.

Jawara runners up kenari sesi penutup

Lomba ditutup dengan naiknya kelas murai batu sesi penutup. (gde)