Perkutut
Pesona Bali Cup: Manik Suara dan Putra Lomair Bertahan, Gondes 99 Menyalip dan Rambut Siwi Melejit

PERSAINGAN di seri ketiga Liga Perkutut Bali bertajuk ‘’Pesona Bali Cup’’ semakin seru yang berlangsung di Lapangan Pengwil P3SI Bali-Sanur, Minggu, 18 Mei 2025. Dua gaco di antaranya berhasil mempertahankan posisinya di puncak dari seri sebelumnya yakni Manik Suara milik Yoga Semadi yang bertahan di podium utama di kelas Dewasa Yunior dan Putra Lomair milik Moh Hasan yang kembali mempertahankan menjuarai kelas Piyik Hanging.

Manik Suara kembali menjuarai kelas Dewasa Yunior.
Sementara di kelas Dewasa Senior, Gondes 99 berhasil menyalip ke puncak setelah sebelumnya di LPB seri kedua menduduki posisi kelima. Debutan H Heri ini berhasil menyalip empat lawannya naik ke podium utama. Sedangkan Rambut Siwi milik Umar Sanubari merupakan gaco pendatang baru yang melejit di kelas Piyik Yunior setelah pada seri sebelumnya diduduki Sanubar yang juga milik Umar Sanubari bergelang Batusangkar (BTS).

Gondes 99 berhasil menyalip menduduki podium utama kelas Dewasa Senior.
Mengawali babak pertama di kelas Dewasa Senior, Gondes 99 langsung tancap gas mendulang bendera tiga warna. Nilai yang sama juga diraih Suramadu milik H Suryanto. Di babak kedua, Gondes 99 bersama Suramadu kembali tampil perfoma dengan meraih nilai tiga warna.

Rambut Siwi, pendatang baru yang melejit di kelas Piyik Yunior.
Setelah istirahat siang yang dibarengi angin yang mulai kencang, Gondes 99 mulai kurang kerja, namun Suramadu pun juga tidak mau unjuk suara. Keadaan yang sama juga terjadi di babak keempat. Namun nilai Gondes 99 yang lebih tinggi dibandingkan Suramadu sehingga dinobatkan sebagai juara pertama.

Jawara ketiga Dewasa Senior bernama Devan.
Di kelas Dewasa Yunior, Manik Suara milik Yoga Semadi terlalu tangguh untuk ditaklukkan. Dua babak sebelum istirahat, Manik Suara sudah mengantongi nilai tiga warna sehingga peluang untuk kembali bertengger di puncak sangat besar. Terlebih lagi di babak ketiga ketika sempat mendapatkan perlawanan dari Pandawa milik H Yusuf Satuman yang digantang bersebelahan meraih nilai tiga warna. Namun harapan menyalip pupus setelah Manik Suara kembali meraih nilai tiga warna dan bahkan di menit-menit terakhir malah mendapat tambahan bendera hitam sehingga ketika babak ketiga berakhir sudah dipastikan Manik Suara meraih posisi puncak disusul Pandawa.


Jawara Dewasa Senior.
Di kelas Piyik Yunior, Rambut Siwi milik Umar Sanubari nyaris tanpa perlawanan berarti setelah berhasil mengoleksi dua kali nilai tiga warna dan dua kali dua warna hitam. Juara dua dan tiga yang masing-masing disabet Sultan Agung dan Roro Jonggrang hanya mampu meraih dua warna hitam.


jawara Dewasa Yunior
Di kelas Piyik Hanging, Putra Lomair punya modal kuat setelah di babak pertama satu-satunya meraih nilai tiga warna. Di babak kedua debutan Moh Hasan ini hanya meraih dua warna hitam yang juga disabet gaco-gaco lainnya seperti Sinar Muda dan Jet Lie. Bahkan hingga babak keempat, Putra Lomair, Sinar Muda dan Jet Lie sama -sama meraih nilai dua warna hitam sehingga Putra Lomair ditetapkan sebagai pemenang.


Jawara Piyik Yunior.
Ketua Pengwil P3SI Bali Yoga Semadi yang sekaligus mewakili panitia mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh Kung Mania Bali yang telah mensupport dan hadir dalam gelaran Konkurs Liga Perkutut Bali seri ke-3 bertajuk Pesona Bali Cup.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Manik Mas BF, PA BF, ADHI BF, Sapta Windu BF, Laguna BF, Famous BF dan PBM BF yang telah berpartisipasi dalam bentuk sumbangan doorprize di LPB III.


Jawara piyik hanging.
‘’Kami juga menyampaikan permohonan maaf bilamana selama pelaksanaan LPB III ini ada kekurangsempurnaan dalam pelaksanaan konkurs dan atau ada hal-hal yang kurang berkenan di hati,’’ ucapnya.

Hadiah doorprize sepeda listrik.
Bagi semeton KMB yang burungnya masuk nominasi juara, Yoga Semadi mengucapkan selamat dan sukses, sedangkan bagi yang belum juara, tetap semangat dan semangat di LPB berikutnya untuk meraih juara.
‘‘Mari kita satukan visi, misi dan persepsi demi kekompakan serta kemajuan perkutut di Bali,‘‘ pungkasnya.

Acara ditutup penyerahan trofi kejuaraan yang dimeriahkan guyuran air menandai tradisi bagi yang berhasil menjadi juara. Acara semakin menarik saat undian doorprize khususnya undian utama sepeda listrik. Ketua Pengwil yang mendapat kesempatan mengambil undian yang dilakukan secara fair jusru nomor gantangannya muncul yang akhirnya dikembalikian ke panitia untuk doorprize seri ke-4 LPB berikutnya. (gde)
