Connect with us

Lomba

Jombrot Juara Umum Firman Cup I Muara Wahau Kutim, LB Jala Sutra Sapu bersih 6 Kelas Wakili Sangatta Sebagai Runner Up

Published

on

Pakdhe Firman yang juga salah satu tokoh perburungan dan juga sebagai Ketua Kicau Mania wilayah Muara Wahau Kutai Timur (Kutim) Kalimantan Timur (Kaltim) sukses menggelar Event perdananya bersama label “Firman Cup I” (23/02/2025) di Gantangan Nirmala Desa Wanasari Muara Wahau Kutim. Kesuksesan Event ini ditandai juga dengan kekompakan panitia yang terdiri dari gabungan Kicau Mania lintas tim. “Namanya juga Ketua Kicau Mania jadi semuanya harus dirangkul dari tim manapun, karena sejatinya kita ini bersaudara dalam satu hobi yang sama. Kalaupun ada persaingan ya sifatnya hanya kompetisi di Gantangan saja,” seloroh Pakdhe Firman pada mediaagrobur.com.    

Salah Satu Kunci Sukses Firman Cup I Kolaborasi Dari Tim Di Muara Wahau.

Suasana berlomba diareal Kebun Kelapa Sawit tentu akan jadi pembeda dengan tempat lomba lainnya di Kaltim. Lokasi yang asri dan rimbun masih jadi tempat favorit bagi Kicau Mania menggantangkan gacoannya. Selain areal yang luas lokasi ini juga sangat nyaman bagi Kicau Mania untuk menentukan tempat bernaung juga bersembunyi bagi gacoan yang rawan tempur sebelum lomba.

Lokasi Areal Kebun Kelapa Sawit Masih Diminati Kicau Mania Muara Wahau.

Untuk lomba kali ini Juri Kolaborasi Sangatta, Muara Wahau, Bengalon jadi pilihan panitia yang dimotori oleh Andi Wibowo dan lainnya. Menurut panitia Juri kolaborasi ini dirasa sangat pas sekaligus memberikan jam terbang lebih banyak kepada Juri-juri muda Muara Wahau yang terus berkembang. “Benar mas kami memberuikan wadah jam terbang lebih untuk Juri-juri muda Muara Wahau mengingat Kicau Mania disini juga sangat banyak. Jadi jumlah Juri minimal juga harus sebanding karena kalau terus mengimpor dari luar tentu akan semakin lama regenerasinya,” jelas Pakdhe Firman.

Kolaborasi Juri Sangatta, Muara Wahau, Bengalon Ikut Kawal Firman Cup I.

Kemasan lomba “Firman Cup I” juga tidak kaleng – kaleng saja sudah seperti Event Regional lain pada umumnya dengan Doorprize menarik. Hal ini bisa dibuktikan kemasan yang simple reguler dan dari nominal hadiah sangat sesuai mulai dari kejuaraan, terbaik ataupun juara umum juga tergolong besar karena banyaknya simpatisan atau relasi lomba yang ikut berpartisipasi menambahkan hadiahnya. Namun panitia juga memberlakukan aturan yang unik, lain daripada tempat lainnya dimana untuk juara umum hanya diperebutkan oleh Single Fighter (SF) saja karena menurut panitia untuk lebih mengangkat talenta – talenta SF lokal tanpa ada koalisi.

Pakdhe Firman Ketua Kicau Mania Muara Wahau.

Mbah Tomo Dan Alex Thok Tokoh Kicau Mania Muara Wahau.

“Sebelumnya kami mewakili panitia Firman Cup I mohon maaf kepada teman – teman Bird Club (BC) atas ketidak nyamanan ini karena tujuan utama kami adalah menginginkan kompetisi yang real berdasarkan gacoan dilapangan. Untuk perebutan Juara Umum memang benar hanya Juara SF dan Runner Upnya saja. Bukannya kami tidak mau dengan keberadaan BC namun kami sebagai Kicau Mania Muara Wahau ingin melihat persaingan gacoan bisa berjalan dengan sehat dan Fair Play dengan sesama SF yang berada di wilayah Muara Wahau tujuannya supaya SF disini juga bisa terangkat keberadaannya. Karena kalau perebutan Juara BC itu biasanya kebanyakan berkoalisi sehingga talenta – talenta lokal kurang bisa terlihat keberadaanya,” tambah Mbah Tomo yang juga salah satu sesepuh Kicau Mania Muara Wahau.

Kelas murai Borneo Masih Terfavorit.

Kelas Murai Borneo sangat diminati Kicau Mania setempat dengan rata – rata Full Gantangan disusul Cucak Hijau serta Kacer. Kelas Love Bird loss Point, Love Bird batasan Point, Kenari, Serindit, Konin juga diberikan tempat oleh panitia. Dan panitia juga memberikan tempat khusus bagi penggemar Kapas Tembak karena diprediksi mulai ramai di wilayah Muara Wahau

Cucak Hijau Dan kacer Juga tak kalah Sengit.

Akhirnya dengan persaingan yang real gacoan tanpa koalisi, diakhir lomba nama Jombrot SF mampu keluar sebagai Juara Umum dengan mengumpulkan 1.600 Point. Salah satu amunisi andalannya yang jadi terbaik ada pada Kelas Cucak Hijau Lembayung 250 Point kemudian di Konin juga menempatkan Mahakam Hattrick Juara 1 300 Point.

Jombrot SF Juara Umum Firman Cup I.

Sebagai Runner Up Sangatta SF 1.375 Point yang datang dengan amunisi – amunisi mapan di kelasnya terutama penampilan menjanjikan Jala Sutra sapu bersih 6 Kelas di Love Bird Juara 1. PRB SF untuk lomba kali ini harus puas duduk di peringkat ke-3 kalah tipis 1.300 Point dalam perhitungan Point kejuaraan. Berikutnya WK SF masuk peringkat Ke-4 dengan 775 Point bersama amunisi Terbaik Murai Borneo 225 Point Naga Bonar koleksi Subur, Serindit ada Nano-nano milik Nawan 250 Point, Ke-5 Ronggolawe SF 525 Point dengan Terbaik Kenari 250 Point Cindy     jawara milik Yudi dan Ke-6 ada PBN SF 425 Point bersama kawalan terbaik Kacer 225 Point Jancok andalan Lukman.

Sangatta SF Runner Up Firman Cup I.

Lomba tanpa adanya protes tersebut berakhir sesuai jadwal yang ditentukan oleh panitia sebelum Kumandang Adzan Magrib. Sehingga pemain juga bisa pulang kerumah masing – masing dengan cepat dan yang dari luar kota seperti Sangatta bisa segera balik tidak harus menunggu malam tiba.

Doorprize Menarik Sekelas Regional Lainnya.

“Kami segenap seluruh Kru Panitia Firman Cup I Muara Wahau banyak mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungannya di arena lomba. Mohon maaf bila masih ada kekurangannya segala sesuatunya tentu akan dijadikan bahan evaluasi bagi kebaikan Kicau mania Muara Wahau dan Sekitarnya, Sampai Jumpa lagi,” tutup Yusuf bertindak sebagai Ketua Panitia. /// bay  

Data Juara Firman Cup I Muara Wahau Kutim.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.