JBM Bird Farm Malang: Boyong Burung Istimewah Produk ABL BF Probolinggo Dengan Nilai Fantastis

JBM BF Malang, meski materi isi kandangnya banyak dihuni oleh burung-burung kualitas bagus yang diboyong dari peternak-petenak top Tanah Air. Dan hasil piyik-piyiknya juga laris manis diburu oleh Kung Mania dari berbagagi kota sampai kehabisan stok. Namun sang owner yaitu H. Faisol Syafie yang akrab disapa Abah Fasisol ini. Ternyata masih terus berburu burung-burung istimewah.

Seperti yang dilakukan hari ini, Rabu 2 Juni 2025, saat Abah Faisol bersama Drs. Hamdan (sopir pribadinya) bersilaturahmi ke markas peternak kecil, yaitu ABL Bird Farm Probolinggo. Di markas ABL BF, Abah Faisol langsung disambut hangat oleh sang pemilik yaitu Rahmatulloh Mahfud.

Dimana kemudian sang tuan rumah mempersilahkan Abah Fasiol bersama sang sopir masuk. Lalu mengajak duduk lesehan yang tempat persis di depan kendang ABL. Dan tak berapa lama kemudian, mereka pun ngobrol dan berdiskusi santai soal perkutut sembari menikmati sajian yang sudah disiapkan oleh tuan rumah sambal memantau burung-burung yang ada di sangkar.

Dan saat santai ngobrol masalah perkutut itulah, Abah Faisol dikejutkan oleh suara anggug merdu yang sangat istimewah. Dari salah satu sangkar yang di gantung di sisi mereka ngobrol. Karena penasaran, Abah Faisol pun minta sangkar yang ada burung perkutut yang mengeluarkan anggung mewah tersebut untuk dipisahkan dari sangkar-sangkar burung lainnya.

Dan setelah dipisah burung itu makin rajin bunyi yang kualitasnya anggungnya memang oke, baik suara depan, suara tengah maupun buangnya ujungnya. Abah Faisol yang memang punya ketajaman feeling dan kejelian soal anggung suara perkutut. Langsung cocok dan mengajukan mahar dengan nilai cukup fantastis.

Burung yang lahir dari ABL Kandang-06, rupanya umurnya masih sekitar 7 bulan. “Insya Allah, kalau “deal” burung ini akan ditampilkan di lomba-lomba besar oleh Squad JBM. Jadi jangan kawatir ring tetap ABL,” tutur Hamdan

“Dan Abah Faisol tak akan cari burung ke luar negeri, kalau di sini banyak burung bagus. Seperti Kendawangan yang juara 1 kelas piyik yunior di LPI #4 Jember bulan lalu. Burung yang masih belum ada lawan ini produk asli peternak kecil, yaitu ABR BF Probolinggo. Bahkan siap menyusul Superjet ring RPN BF juga dari Probolinggo,” tambah Hamdan.

Akhirnya, setelah terjadi beberapa kali nego mahar. Rahmatulloh pemilik ring ABL BF sepakat untuk melepas burung dengan nomor ring 506 tersebut dengan maskawin yang cukup fantastis. “Terus teang saya sangat beryukur, Abah Fasiol mau silaturahmi ke kendang peternak kecil dan membeli produknya,” tandas Rahmat.

“Bahkan selain sudah memboyong piyik Kandang-06 dan piyik Kandang-07. Beliau juga berencana mau menjebol indukan kedua Kandang tersebut. Ya mudah-mudahan kehadiran beliau ke ABL BF, bisa membawa barokah, Amiin,” sambung Rahmat.

“Alhamdulillah akhirnya burung hasil dari ABL Kandang-06 beserta belahannya benita istimewah resmi diboyong ke JBM. Selanjutnya burung ini akan diberinama “Generasi Muda” dan siap diturunkan ke lomba-lomba. Kalau Abah Faisol tak memilih ring, dari peternak besar atau kecil. Klau memang bagus pasti dipakai, itulah Abah Faisol,” sambung Hamdan.

Sementara Abah Fasiol yang memang selalu merendah dan tak pernah sombong. Hari ini mengaku puas bisa memboyong burung perkutut kualitas meski dari peternak kecil. Yang penting baginya, burung tersebut bisa membawa manfaat.

“Ya mudah-mudah, burung yang saya boyong ini, kedepan bisa membawa manfaat bagi Squad JBM di lomba-lomba dimanapun. Mohon do’a restunya saja kepada Kung Mania Indonesia.” Terang Abah Fasiol yang tak lama kemudian pamit pulang. *agrobur.