Perkutut
Halal Bihalal Cup Pengda Surabaya, Valentino Tembus Empat Warna, Irama Indah dan Kian Indah Raih Podium Pertama
Dalam suasana bukan syawal, Pengda Surabaya mengisi hari libur dengan kegiatan Kontes Seni Suara Alam Burung Perkutut bertajuk Halal Bihalal Cup pada Kamis, 09 Mei 2024. Menempati lapangan di Jalan Simorejo Sari A Surabaya, acara cukup meriah.
Beberapa nama tokoh level nasional, ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut, seperti H.Atro, Benny Mintarso, Cak Goendul, H.Ribut, Mat Rouf dan sederet nama lain. Tak ketinggalan tuan rumah H.Riman dan Choirul Anwar Ketua Pengda Surabaya nampak berada di lokasi.
“Alhamdulillah hari ini kamu menggelar kegiatan bertema Halal Bihalal. Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh peserta yang telah memberikan dukungan dengan cara hadir dan melombakan burungnya,” terang Choirul Anwar.
Lebih lanjut disampaikan bahwa kegiatan ini menjadi agenda yang harus tetap dilaksanakan. “Acara ini adalah usulan dari rekan-rekan, dengan tujuan agar kung mania bisa tetap menyalurkan hobinya,” sambung Choirul Anwar.
Dukungan yang luar biasa berimbas pada jumlah burung yang dikerek dan digantang. Disela-sela acara hadir juga team Aras Bird Feed, produk pakan perkutut dan kenari. “Saya hadir disini untuk memperkenalkan produk kami dan sekaligus ingin lebih dekat dengan teman-teman pelomba dan juga pengurus dan panitia,” terang Iswan, salah satu kru.
Diharapkan dengan kedatangan mereka bisa memberikan warna baru dalam setiap kegiatan hobi perkutut khususnya di Surabaya. Sementara itu dari dalam arena bisa diinformasikan bahwa pertarungan seru terjadi.
Tiga kelas yang dibuka (Dewasa Bebas, Piyik Yunior dan Piyik Hanging), penuh sesak oleh peserta. Cuaca cerah dan cenderung panas mengawal proses penjurian dari babak pertama sampai akhir. Sampai akhirnya penentuan posisi kejuaraan di Kelas Dewasa Bebas berhasil menjadi milik Valentino, amunisi Jatayu Team Gresik produk ternak Legowo.
Kemenangan perkutut yang dikerek pada nomor 68 berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama dan kedua. Babak ketiga langsung menembus bendera 4 warna dan babak keempat berhasil meraih bendera 3 warna hitam.
“Alhamdulillah akhirnya amunisi kami berhasil meraih podium dengan bendera 4 warna pada babak ketiga. Hasil yang harus kami syukuri dan nikmati,” terang salah satu Team Jatayu.
Menyusul kemudian posisi kedua menjadi milik Caviar Landon andalan H.Tohir Gresik, perkutut produk JBN yang dikerek pada nomor 53 dan tempat ketiga diraih oleh Prospek orbitan H.Reyhan/H.Jay Binuang ternakan Atlas yang menempati nomor kerekan 20.
Di Kelas Piyik Yunior, podium pertama diraih Irama Indah amunisi pak Dossalam Alang-Alang, produk ternak Pandawa 5 yang menempati nomor kerekan 127. Disusul kemudian Tiara andalan Team Chelsea & Cak Goendul Surabaya produk ternakan Cak Goendul yang menempati nomor kerekan 150 dan posisi ketiga berhasil diraih Mahatma Gandhi orbitan H.Dadang Surabaya ternakan Atlas yang menempati nomor kerekan 135.
Dan Kelas Piyik Hanging podium pertama diraih oleh Kian Indah amunisi KH.Abduk Malik Burneh Bangkalan perkutut ternakan Malza. Kemenangan perkutut yang dikerek pada nomor 34 berkat raihan bendera 3 warna pada babak kedua dan ketiga dan babak pertama dan keempat hanya meraih bendera dua warna hitam.
Menyusul pada posisi kedua adalah Super Joss andalan Fadli JDR Surabaya, produk ternak Puncak Jaya yang menempati nomor gantangan 38 dan posisi ketiga diraih oleh Bomma orbitan Laba-laba BF Surabaya ternakan Unirace yang digantang pada nomor 14. *agrobur.