H. Hengky Arema BSC Samarinda Antar Minul Juara LIGA LOVEBIRD CHAMPION 2025 Kelas Fighter Rapi Sebagai Kado Terindah Akhir Tahun

SIDOARJO JATIM – Akhirnya perjuangan panjang yang melelahkan sepanjang tahun 2025 ini mulai dari blok barat sampai blok timur akhirnya terbayarkan tuntas di Gantangan Puspa Agro Sidoarjo Jawa Timur, minggu 21 Desember 2025. Dimana Minul Love Bird besutan H. Hengky punggawa Arema BSC Samarinda mampu keluar sebagai juara LIGA LOVEBIRD CHAMPION 2025 Kelas Fighter Rapi.

Tak Gentar meski Datang Dari Luar Kandang.

Penampilan impresif Minul sepanjang liga membuat Dhuwiik Msw SF sebagai juru taktik lapangan serasa yakin dengan raihan ini. Siang itu pertarungan harus diselesaikan dengan Kelas Fighter Rapi G12 Final Liga Lovebird Champion 2025. Dengan gaya khasnya yang unik jalan dan bunyi akhirnya Minul dapat menakklukkan lawan – lawan yang tergolong tangguh siang itu dengan juara 1 mutlak.

Siang itu rasa bahagia Dhuwiik Msw SF bersama kru lainnya tak terelakkan lagi dengan terus meneriakkan yel-yel Arema BSC Wani yang artinya meski datang dari jauh tapi tetap berani meski main diluar kandang.

Terus Bersorak Sorai Usai Ditetapkan Sebagai Jawara.

“Alhamdulillah mas penantian yang panjang kurang lebih 1 tahun ini sudah terbayarkan dengan predikat Minul sebagai Juara 1 LIGA LOVEBIRD CHAMPION 2025 Kelas Fighter Rapi meskipun bulu sedikit ambrol rontok tetapi Minul tetap menunjukkan performance konsistennya, di Gantangan Puspa Agro Sidoarjo (21/12/2025),” tutur Dhuwiik MswSf dengan ciri khas berpenampilan kalem tersebut.

Minul Akan Akan Tercatat Dalam Sejarah Love Bird Holic Indonesia.

Sementara itu H. Hengky yang tidak bisa langsung menemani dilapangan tentu sangat bangga dan bahagia, meskipun di Samarinda dan Kalimantan Timur sendiri untuk Kelas Love Bird yah masih bisa dibilang lesu darah, tetapi tidak mengurangi sedikitpun untuk terus menelorkan prestasi baru.

H. Hengky (kanan) Bersama kompatriotnya Mr. Bayu Dalam Suatu Lomba Lokal.

Bahkan prestasi yang dicapai Minul itu bukan kaleng – kaleng juara 1 LIGA LOVEBIRD CHAMPION 2025 Kelas Fighter Rapi se-Indonesia sehingga membuat bangga. Sejarah per Love Birdan tentu akan mencatat perjalanan Minul selama ini.      

Dhuwiik Msw SF Bersama Tim Tak Bosan Kawal Minul ke penjuru Pulau Jawa.

“Setelah mendapat kabar langsung dari lokasi Gantangan Puspa Agro Sidoarjo Jawa Timur oleh mas Dhuwiik MswSf dan teman – teman lainnya bahwa Minul keluar sebagai Juara 1 LIGA LOVEBIRD CHAMPION 2025 Kelas Fighter Rapi pertama kami ucapkan rasa Syukur Alhamdulillah. Rasanya seperti bingung antara percaya dan tidak karena prestasi ini tentu sangat dinantikan oleh banyak pecinta Love Bird Holic. Juga kemenangan ini tentu akan membuat bangga nama Samarinda di peta Love Bird Holic Indonesia, sekaligus sebagai kado terindah penutup tahun 2025,” ungkap H. Hengky sekaligus sebagai Ketua Arema BSC Samarinda bangga.  

Dhuwiik Msw SF Sangat Yakin Dengan Penampilan Apik Minul.

Harapan kedepannya pada media ini, H. Hengky ingin sekaligus membuat Love Bird Holic Samarnda dan Kalimantan Timur bisa bangkit seperti pada jamannya dulu dengan selalu penuh di gantangan. “Untuk sementara Minul biar dalam asuhan mas Dhuwiik Msw SF yang berhome base di Korta Solo Jawa Tengah, karena Hokynya ada disana. Selain itu juga untuk memudahkan mengarungi lomba – lomba di penjuru Pulau Jawa tahun 2026 mendatang,” seloroh H. Hengky.

Kemenangan Ini Sebagai kado Terindah Akhir tahun 2025.

Dan tentunya perlu diingat serta diketahui publik sebelumnya dalam perjalanan peta Love Bird Indonesia juga tercatat tidak ada henti – hentinya nama besar terus bersinar dari Kota Samarinda Kalimantan Timur sebut saja Golden Boy milik H. Fitri BKS SF, Gombloh koleksi H. Helmi Antasari SF, Awewe sang Fenomenal andalan H. Indra Andong (Alm) Pesut SF dan lainnya yang memang sangat berjaya di Kelas love Bird pada lomba – lomba berskala Nasional jaman itu.

H. Hengky Ketua Arema BSC BC Dalam Suatu Lomba.

“Tak lupa juga kami sangat berterima kasih kepada Mas Dhuwiik Msw SF bersama tim yang sudah mengawal Minul sampai saat ini diberbagai medan. Juga tak lupa kami ucapkan seluruh punggawa Arema BSC BC yang tidak hanya sekedar menjadi perkumpulan tim burung saja melainkan sudah seperti menjadi saudara sehoby dilapangan lomba dan luar arena,” tutup H. Hengky.  /// bay