Gerbong Kemari Cabang Surabaya Bergerak ke Beberapa Tokoh, Tedjo “Gandrung” Prasetyo Siap Memberikan Dukungan Penuh

Sejak resmi terpilih sebagai ketua Kemari Cabang Surabaya, Ang Tjong Ming langsung melakukan aksi nyata dengan mencari dukungan dari tokoh senior di Kota Pahlawan. Tokoh pertama yang dikunjungi adalah Tedjo Prasetyo. Bersama beberapa pengurus, Tjong Ming sengaja datang ke kediaman sang tokoh besar ini untuk mendapatkan masukan.

“Hari ini, Jumat 03 Maret 2023 saya bersama pengurus dan penghobi ayam bekisar Surabaya berkunjung ke rumah Bapak Tedjo. Saya bersyukur karena diterima dengan baik dan penuh rasa persaudaraan dan keakraban,” terang Tjong Ming. Lebih lanjut disampaikan bahwa Tedjo Prasetyo adalah salah satu tokoh besar dan seorang yang di tuakan.

“Bapak Tedjo bagi kami adalah orang tua dan tokoh yang memiliki pengaruh dalam perjalanan hobi ayam bekisar di Surabaya, sehingga wajar bila kami bisa sowan ke kediaman beliau untuk meminta dukungan dan restu untuk menjalankan tugas pada organisasi ayam bekisar di Surabaya,” sambung Tjong Ming.

Sesampai rombongan dikediaman yang begitu asri di perumahan Citra Land, Tedjo Prasetyo dengan senang menyambut kehadiran mereka. “Alhamdulillah dan terima kasih atas kunjungan Tjong Ming dan rombongan bisa hadir ke rumah saya. Saya senang bisa dikunjungi karena ini bukti bahwa mereka masih menganggap saya sebagai bagian dari komunitas ayam bekisar,” ungkap Tedjo Prasetyo.  

Tidak ada pembicaraan resmi karena mereka datang untuk sekedar menyambung silaturrahmi dan meminta dukungan serta masukan untuk memulai langkah dalam menjalankan roda organisasi Kemari Surabaya. Respon positif diberikan Tedjo Prasetyo kepada ketua baru bersama pengurus yang ada.

“Saya pasti akan mendukung Kemari Surabaya, karena terus terang saya main di ayam bekisar karena hobi untuk menghilangkan stress dan juga mencari hiburan. Mereka datang ke rumah saya terima dengan senang hati dan gembira,” terang pemilik ayam bekisar legedaris bernama Gandrung.

Ditambahkan juga bahwa kehadiran Kemari Cabang Surabaya disambut dengan senang hati karena selama ini Surabaya sudah lama vakum dan tidak pernah ada lagi kegiatan. “Beberapa tahun lalu, saya diminta untuk menggelar lagi lomba ayam bekisar, tapi saya belum bersedia karena tidak ada pengurus yang aktif,” kata mania yang masih tetap sehat di usia 75 tahun.

Kenyataan itulah yang menjadi salah satu alasan kenapa Surabaya tidak pernah ada kegiatan meski sebenarnya ada pihak yang masih bersedia untuk menggelar. “Saya tidak mau dicap sebagai orang yang ambisi dan mendahului pengurus dalam menggelar kegiatan lomba, makanya saat saya tahu Kemari Surabaya tidak aktif, saya tidak berani gelar lomba,” tutur Tedjo Prasetyo.

Padahal ketika itu Surabaya dikenal sebagai salah satu kota yang eksis dengan kegiatan berupa lomba, beberapa tahun belakangan ini nyaris tidak pernah ada, padahal daerah lain sudah sering menggelar kegiatan.

“Terus terang saya senang jika Surabaya ada pengurusnya lagi, biar ayam bekisar terus ada dan tidak sampai vakum. Mudah-mudahan di bawah kepemimpinan Tjong Ming, Kemari Surabaya bisa lebih semarak,” harap Tedjo Prasetyo. Tjong Ming sendiri mengaku senang dengan dukungan yang diberikan.

“Tidak sia-sia kami datang ke rumah Bapak Tedjo karena dukungan penuh untuk menyemarakkan hobi ayam bekisar akan diberikan. Saya berharap Surabaya bisa lebih ramai dan semarak lagi, tentunya juga didukung oleh yang lain,” jelas Tjong Ming. Diakhir kunjungan rombongan diajak menikmati menu makan RM Kahyangan miliknya.

“Saya atas nama Kemari Cabang Surabaya dan rekan-rekan lain mengucapkan terima kasih banyak atas kesediaan menerima kami dan sekaligus memberikan dukunga penuh pada perkembangan hobi ayam bekisar di Surabaya untuk masa yang akan datang,” kata Tjong Ming.