Trojan Bird Farm Sidoarjo, Siap Membangun “Kerajaan Perkutut” Demi Menyalurkan Hobi

Advertisement

Advertisement

Advertisement

Advertisement

Advertisement

Bukan Herry Morgan Smith Hardiyanto namanya kalau tidak pernah membuat sensasi. Sosok satu ini dikenal sebagai kung mania yang tidak pernah lupa dan tertinggal dalam hal-hal yang menurutnya bisa mendongkrak popularitas di dunia hobi perkutut. Baginya eksistensi harus tetap ditampilkan jika ingin terus dikenal.

Seperti jargon Kerajaan The King of Trojan yang seringkali terlontar, nampaknya sudah menjadi ciri khas yang ingin diproklamirkan. Ia sadar bahwa apa yang selama ini dilakukan pasti banyak memunculkan pro dan kontra. Ada yang senang dan pasti pula ada yang tidak suka.

Advertisement

“Hobi perkutut yang saya tekuni ini adalah bagian dari usaha untuk menyalurkan hobi dan juga menambah teman dan saudara. Jadi sangat rugi kalau kita hanya diam saja tanpa ada kegiatan posting. Karena dengan jalan memposting, maka secara tidak langsung kita akan mendapatkan banyak teman,” papar Herry.

Lebih lanjut Herry mengatakan bahwa selama apa yang saya lakukan tidak menjelek-jelekkan orang lain, maka ia tidak akan berhenti untuk melakukannya. “Setiap orang memiliki cara untuk memperkenalkan diri, demikian pula dengan apa yang saya lakukan. Selama itu saya nilai baik, maka harus dilakukan,” imbuhnya.

Kerajaan The King of Trojan yang ia maksudkan adalah membangun kandang ternak perkutut layaknya sebuah kerajaan yang akan menjadi satu kekuatan untuk ditampilkan. Setelah kandang ternak ini terealisasi, Herry Morgan berharap nantinya banyak muncul jago-jago baru yang bakal meramaikan pertarungan di konkurs tanah air.

Harapan untuk mencetak produk unggulan diharapkan bisa mengorbitkan perkutut tanpa tanding atau setidaknya perkutut level atas yang akan menjadi bintang lapangan. Ia sadar bahwa cita-cita tersebut bukanlah hal yang muda dan gampang, namun bukan pula tidak bisa dilakukan.

“Ketika kita punya semangat, misi dan visi yang jelas, maka tidak ada yang tidak mungkin. Tidak ada salahnya jika mencoba, karena dengan mencoba berarti kita tahu apakah berhasil atau sebaliknya,” lontar Herry. Demi merealisasikan keingian, Herry berusaha untuk menghadirkan indukan-indukan yang dinilai layak untuk dipilih.

Menurutnya banyak yang mendukung untuk membangun kandang ternak dengan materi kelas atas. Mereka adalah peternak papan atas yang sudah memiliki nama besar dan reputasi sebagai peternak yang sukses mencetak produk kelas nasional, sebut saja Cristal Bird Farm, Jupiter Bird Farm, Imoba Bird Farm, Cak Goendul Bird Farm.

Ada juga nama lain yakni AW Bird Farm, Discovery Bird Farm, Pasific Mentari Bird Farm, Gong Liu Bird Farm, Asol Bird Farm, Selancar Bird Farm, Crown Bird farm, IPT Bird Farm, GTV Bird Farm, Balqist Bird Farm, Star Ampel Bird Farm, Eyaka Bird Farm, WKP Bird Farm.

Selain farm dalam negeri, Trojan Bird Farm Sidoarjo juga mendapatkan support dari farm asal negeri Thailand seperti CP Bird Farm dan DC Bird Farm yang juga memberikan dukungan untuk mengisi kandang ternak. Herry mengaku mendapatkan materi dari farm dari kandang-kandang favorit mereka.

“Alhamdulillah banyak yang ingin membantu untuk menempatkan indukannya ke kandang Trojan Bird Farm Sidoarjo dari kandang favorit mereka. Ini artinya bahwa Trojan Bird Farm mendapatkan restu dari para peternak, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga dari luar,” ungkapnya.

Rencananya juga bahwa kandang ternak yang bakal dibangun tidak dalam jumlah besar. Ia mengaku lebih memprioritaskan pada kualitas dari pada kuantitas. Baginya yang terpenting adalah hasil akhir dari apa yang sudah dilakukan. Diakuinya bahwa sampai saat ini proses persiapan untuk launching kandang terus dilakukan.

Terutama dalam mengumpulkan materi kandang pilihan, menyiapkan kandang ternak, melakukan persiapan-persiapan lain sebelum kandang ternak Kerjaan The King of Trojan resmi dilaunching. “Insha Allah dalam waktu dekat Trojan Bird Farm yang berlokasi di Perum Realestate Ciputra Citra Gardeb Cluster Waterfront E-10 Buduran Sidoarjo akan diresmikan. Tunggu saja informasinya,” terang Trojan.