Lomba
The Champions Murai Batu Independent Jakarta: AW 99 BF dan LA 100 SF Naik Podium Juara
Even bertajuk The Champions Murai Batu Independent kemasan Ciganjur Enterprise yang digagas Ki Ronggo di lapangan permanennya Jalan Brigif Raya, Pos Pemadam Kebakaran, Ciganjur Jakarta Selatan, Minggu (29/9) sungguh meriah. Banyak burung hebat yang tampil disetiap kelasnya, nama AW 99 BF dan H Fathullah LA 100 SF naik podium juara umum.
Acara ini, sejatinya menjadi ajang bergengsi terutama untuk murai batu, ini tampak dari kelas-kelas yang dibuka panitia membuka lebih dari 10 sesi murai batu, selain murai batu umum juga murai batu muda, murai batu borneo dan murai batu ekor hitam.. Lebih dari 800 lembar tiket terjual.
Antusiasme peserta khususnya penggemar murai batu Jabodetabek dan sekitarnya ini tampak dari setiap sesinya dikelas tersebut kerap dipenuhi peserta. Termasuk 2 kelas utama yakni Murai Batu BOB 25 G dengan jumlah peserta terbatas tidak lebih dari 25 gantangan dan Murai Batu 36 G yang juga pesertanya dibatas tidak lebih dari 36 gantangan. Kedua sesi ini sudah full dibooking peserta sejak beberapa hari even digelar.
Juara pertama dikelas utama Murai Batu BOB 25 G menampilkan nama Ki Sambang koleksi Firman Alamsyah dari Bale 82 Jakarta. Dia sukses menjadi burung terbaik dikelas tersebut.
Sementara disesi lainnya Murai Batu 36 G giliran Laser besutan Mr Tejo dari Depok yang menjadi burung pemenangnya. Keduanya sama-sama tampil hebat disetiap sesi yang diikutinya.
Masih dikelas yang sama, Murai Batu Ciganjur ada Big Bos koleksi Gus Defry dari Dewa Dewi SF yang tampil ciamik, Gacoannya ini sukses memetik gelar juara pertama dikelas itu. Big Bos burung kualitas, tidak hanya memiliki materi irama lagu yang mewah, durasi kerjanya juga luar biasa.
Sedangkan disesi Murai Batu Ring Pemadam, nama Brandals kembali moncer. Gaco handal besutan Rubi dari Bintaro ini memang burung tangguh, hampir setiap pekannya meraih prestasi. Pekan sebelumnya dia juga baru saja meraih gelar juara dieven Jagger Enterprise.
Yang tak kalah menarik, kelas murai batu muda, yang dibuka 2 sesi, pesertanya juga meluber hingga mencapai diatas 50 gantangan, khususnya dikelas Murai Batu Muda Losgantangan. “Kelas khusus murai batu muda ini diperuntukan buat burung-burung muda unggulan, tapi sebelum digantang kita cek fisik satu persatu,” kata Ki Ronggo penggagas acara ini.
Memasuki kelas Murai Batu Ekor Hitam Ciganjur, giliran Mutiara Hitam yang menempati urutan pertama. Jawara lawas koleksi Roni ini masih eksis dijalur juara. Hari itu dia sukses memenangkan salah satu sesi dari dua sesi murai batu ekor hitam yang diikutinya.
Selain kemeriahan kelas-kelas murai batu, sesi lainnya juga tidak kalah semaraknya. Dikelas cucak hijau misalnya, hampir setiap sesinya juga selalu dipenuhi gantangan. Juara dikelas ini, salah satunya ada Brandly koleksi Edo dari Depok. Brandly meraih juara 1 dikelas Cucak Hijau 100 K, dan dia kembali moncer juara 2 disesi berikutnya.
Jalannya lomba hari itu berlangsung lancar dan sukses hingga tepat waktu. Gelaran hari itu ditutup penyerahan juara umum terbaik, diantaranya AW 99 BF Jakarta sebagai juara umum tim alias bird club (BC) dan LA 100 SF juara single fighter (SF).
AW 99 BF merupakan tim asuhan Mr Aries dari Ciganjur Jakarta Selatan. Kicaumania muda ini tidak hanya eksis dengan koleksi-koleksi murai batu unggulannya, tapi juga sukses sebagai breeder atau penangkar murai batu yang produk anakannya sudah banyak prestasi.
Sementara H.Fathullah LA 100 SF Jakarta juga merupakan single figter denngan sejumlah amunisi handalnya yang selama ini langganan juara umum disetiap even yang diikutinya. Menggunakan juri-juri independen dari Paguyuban Juri Independen Indonesia (PJII) asuhan Jhon Dayat lomba berlangsung lancar dan mulus tidak ada protes, peserta tertib meskipun lapangan tanpa pembatas.
“Terimakasih atas dukungan rekan-rekan kicaumania yang turut mensuport dan mendukung acara ini, sampai berjumpa di latberan rutin setiap Jumat dan hari-hari lainnya di lapangan ini, Salam Jos Gandos,” pungkas Ki Ronggo dipenghujung acara. *agrobur4.