Perkutut
Tantangan Ketua Pengda, Siapkan Penghargaan Bagi Peternak Sumenep yang Berhasil Menembus Podium Tiga Besar Konkur di Luar Madura
Ketua P3SI Pengda Sumenep membuat gebrakan luar biasa untuk memajukan hobi perkutut dan memotivasi peternak di wilayahnya. Langkah tersebut sebagai wujud apresiasi organisasi, khususnya sang ketua yang baru saja resmi menduduki posisi orang nomor satu di P3SI Pengda Sumenep.
Apa yang dilakukan disambut luar biasa oleh seluruh kung mania setempat, baik itu peternak ataupun mania konkurs. Mereka seakan tertantang untuk merealisasikan dan berupaya bisa mewujudkan aksi tersebut. Bukan saja demi mengharapkan perhatian atau penghargaan semata, tapi lebih dari itu.
Dikatakan bahwa hal tersebut adalah bagian dari sebuah perjuangan untuk mendongkrak popularitas dan nama besar Sumenep di jagad perkututan tanah air. Sumenep sebagai salah satu kota di Pulau Madura yang memiliki populasi mania perkutut besar, patut untuk melakukan aksi nyata.
Apa yang telah dilakukan Ketua P3SI Pengda Sumenep dalam memajukan dan membuat tantangan bagi kung mania setempat, menjadi sebuah kabar menggembirakan. Dalam sebuah obrolan santai, Ustadz Fauzan Kamil selaku Ketua P3SI Pengda Sumenep akan memberikan penghargaan atas prestasi yang telah di raih oleh kung mania Sumenep.
“Saya akan memberikan hadiah berupa uang penghargaan atau pengganti bensin dan solar, bagi kung mania di Sumenep yang mampu mengorbitkan burung ternakan Sumenep di luar wilayah Madura dengan hasil menggembirakan yakni bisa juara 1, 2 atau 3 di semua kelas,” tantang Ustadz Fauzan Kamil.
Lebih lanjut dikatakan bahwa prestasi ini tidak hanya sebatas lomba nasional, tetapi lomba dengan skala regional dan lokal, jika kung mania Sumenep bisa membawa bendera kemenangan atas nama peternak di Sumenep, maka akan diganjar sebuah amplop berisi hadiah untuk uang penghargaan.
“Saya mohon jangan dilihat berapa jumlahnya, karena ini hanya sebagai bentuk apresiasi saya kepada rekan-rekan kung mania di Sumenep yang telah merebut prestasi bagus dengan membawa hasil ternakan dari Sumenep,” lanjut Ustadz Fauzan Kamil. Adapun amplop yang akan diberikan murni dari kantong pribadi.
“Saya memberikan amplop pada mereka yang juara bukan diambilkan dari uang organisasi, tapi murni uang pribadi, makanya jangan berharap terlalu besar,” ungkapnya dengan tersenyum. Namun tidak menutup kemungkinan jumlah tersebut akan bisa bertambah seiring perkembangan hobi di Sumenep itu sendiri.
Gebrakan ini dilakukan dengan tujuan sebagai bentuk penyemangat kung mania di Sumenep agar bisa lebih aktif, lebih antusias dan lebih tertantang untuk melakukan hal demikian. “Saatnya kung mania di Sumenep bangkit dan bersama-sama memajukan hobi perkutut,” harap Ustadz Fauzan.
Tantangan tersebut berlaku mulai Minggu, 12 September 2021. Kung mania yang berhasil mendapatkan penghargaan tersebut adalah Kades Sukandar Bluto atas prestasi yang direngkuh Karmila, perkutut produk SKAD BF miliknya dalam menghancurkan musuh di even Royal Family Semarang pada Minggu, 12 September 2021.
Turun di Kelas Piyik Hanging, Karmila mampu menghadang perlawanan musuh dan ditetapkan sebagai peraih podium pertama. Muslim yang mewakili Kades Sukandar mengaku senang dengan apa yang dilakukan Ketua Pengda Sumenep. “Ini baru pertama kali saya alami dan tentu luar biasa, karena ada perhatian dari Ketua Pengda Sumenep,” jelas Muslim.