Connect with us

Perkutut

Sumpah Pemuda Cup Situbondo, Moment Bangkitnya Kung Mania Muda, Dua Srikandi Penancap Bendera Warnai Babak Penjurian

KONBUR Tayang

:

Konkurs Seni Suara Alam Burung Perkutut bertajuk Sumpah Pemula Cup Situbondo, Minggu 4 Oktober 2020 yang digelar menempati Lapangan Mandala Mimbaan, seakan menjadi moment bangkitnya pemuda Situbondo untuk menyemarakkan hobi pekutut. H.Wahid tokoh muda yang menjadi penggagas acara ini sukses menunjukkan kiprahnya.

Formasi juri yang diturunkan dalam Sumpah Pemuda Cup Situbondo

Dibantu Totok Ole tokoh kawak yang juga berasal dari Situbondo, acara ini berhasil mengemas lomba tanpa ada kendala. Tiga kelas yang dibuka (Dewasa Bebas, Piyik Yunior dan Piyik Hanging), rangkain acara penjurian usai tanpa hambatan. Kini, Situbondo siap menyongsong hobi perkutut kolaborasi antara tokoh muda dan senior serta P3SI Situbondo.

Ada yang menarik dari gelaran kali ini, hadirnya dua orang cewek sebagai penancap bendera, memberikan warna tersendiri. Panitia mencoba berinovasi dan bekreasi tanpa mengurangi tujuan utama dari acara tersebut.

Peserta yang sukses menembus juara di Kelas Dewasa Bebas

Empat babak yang diberikan kepada juri untuk menentukan pilihan sebagai peraih podium, di masing-masing kelas, akhirnya menetapkan bahwa untuk di Kelas Dewasa Bebas, juara pertama berhasil didapat oleh  Bukan Rekayasa orbitan H.Pri Banyuwangi produk ternak Brahmana.

Keberhasilan perkutut yang dikerek pada nomor 20 ini berkat raihan bendera dua warna hitam pada babak pertama dan keempat serta tiga warna pada babak kedua dan ketiga. Disusul kemudian oleh Mutiara andalan H.Amir Situbondo ring JBM yang menempati nomor kerekan 16 dengan raihan bendera tiga warna pada babak kedua dan dua warna hitam babak pertama, ketiga dan keempat.

Peserta yang sukses menembus juara di Kelas Piyik Yunior

Selanjutnya di urutan ketiga, ada Arjuna milik Mugiyono Surabaya ring 0234 yang dikereka pada nomor 15 dengan raihan bendera dua warna hitam rata selama empat babak berturut-turut. Di Kelas Piyik Yunior, Sutra orbitan H.Riyanto Situbondo ring Jaya Mas yang menempati nomor kerekan 66 ditetapkan sebagai peraih juara pertama.

Keberhasilan Sutra berkat raihan bendera dua warna hitam pada babak pertama, kedua dan keempat serta tiga warna pada babak ketiga. Kemudian Marbes, andalan H.Fais Jangkar produk ternak CTP yang dikerek pada nomor 156 ada pada urutan kedua dengan raihan bendera dua warna pada babak pertama, dua warna hitam babak kedua dan keempat serta tiga warna babak ketiga.

Peserta yang sukses menembus juara di Kelas Piyik Hanging

Dan Extra Jos milik Husain LA Lekok Pasuruan ring HSB pada kerekan 117 sebagai peraih juara ketiga dengan raihan bendera dua warna hitam rata sejak babak pertama sampai babak keempat. Di Kelas Piyik Hanging, Kendedes orbitan H.Amir Situbondo ring Atlas pada gantangan 38 sebagai peraih juara pertama.

Keberhasilan tersebut berkat raihan bendera tiga warna rata pada babak pertama sampai babak keempat. Dilanjutkan kemudian oleh Pele orbitan Hendra Panarukan ring MG pada gantangan 25 dengan raihan bendera tiga warna pada babak pertama, kedua dan ketiga serta dua warna hitam pada babak keempat.            

Agus Jangkar berhasil membawa pulang doorprize lemari es

Dan diurutan ketiga ada Terlena milik Moh.Hatori Probolinggo ring Only pada nomor gantangan 74 dengan raihan bendera tiga warna pada babak pertama, kedua dan keempat serta dua warna hitam pada babak ketiga. Diakhir acara panitia menyampaikan terima kasih atas dukungan peserta dan meminta ma’af jika ada hal-hal yang kurang berkenan.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.