Lomba
Solidkan ke Dalam dan ke Luar: BnR Bali Angkat Fyan Belvin dan Irul BML di Jajaran Teras

SEJAK BnR melebarkan sayapnya di Bali, perkembangan perburungan di Pulau Dewata semakin gemebyar. Tidak saja focus di wilayah perkotaan, tetapi sudah merambah ke pelosok-pelosok pedesaan. Kini BnR telah membentuk lebih dari 6 cabang yang tersebar di beberapa zone yang aktif menggelar latber-latber dan juga lomba berskala local, regional dan bahkan siap menggelar lomba skala nasional. Di antaranya korlap pinggiran, Bali Timur, Klungkung, Anti Prei, Badung, Singaraja, Tabanan dll

Untuk mensolidkan organisasi ke dalam dan ke luar, BnR Bali tak pernah putus menata organisasi tidak saja di jenjang struktural juga fungsional (juri). Seperti yang dilakukan Selasa malam 1 Oktober 2019 kemarin di rumah Ketua BnR Bali Ratu Bagus Bali di Puri Baleran Banjarangkan Kungkung, BnR Bali mengangkat Fyan Belvin sebagai Ketua DPC BnR wilayah Klungkung dan Irul BML sebagai Humas BnR Bali.

‘’Di wilayah Bali Timur kami sudah memiliki beberapa cabang dan kini semakin lengkap setelah ada di Klungkung. Kami juga membutuhkan kehadiran humas BnR di Bali yang bakal memberikan informasi seputar keberadaan dan aktifitas BnR buat masyarakat perburungan,’’ terang Ratu Bagus Bali saat acara syukuran usai menempuh jenjang pendidikan S2-nya.

Pertemuan yang berlangsung akrab dihadiri sederet juri BnR, ketua cabang dan juga beberapa tokoh perburungan. Di sela acara sumbang saran, ketua paguyuban Bali Timur yang dipercaya mengatur jadwal lomba berjalan tertib di wilayah timur Agus Mahendra berharap besar jadwal lomba di Bali diatur sedemikian rupa.

Agus Mahendra juga memastikan bahwa gelaran Mahayastra Cup II yang akan digeber dengan harga tiket pasti 500 K dan ada rencana naik 1 juta dengan hadiah full tanpa potongan semua kelas serta ada 5 sepeda motor baru scoopy akan digelar di bulan Februari 2020 dengan mempercayakan penilaiannya kepada korps juri BnR. Di saat bersamaan Agus Mahendra juga meminta agar di gelaran Mahayastra Cup II sekaligus juga digelar diklat juri BnR di Bali. ‘’Kami mohon agar ada diklat juri saat Mahayastra Cup II,’’ harap Agus Mahendra.

Sementara itu, Agus Marga dari PBI juga mencermati carut marut jadwal lomba minggu di Bali yang bahkan sampai sempat 11 titik digelar dalam sehari membuat kicau mania kebingungan menentukan pilihan karena semua teman. Begitu juga panitia yang dipastikan bakal rugi. Karena itu, tidak ada pilihan lain kecuali para pucuk pimpinan EO untuk kembali duduk bersama mencarikan solusi terbaik buat perburungan Bali. Dengan zone-zone yang ditentukan maka lomba bisa tertata dengan baik dan lomba jauh lebih berbobot.

Sementara itu Ian Mahayasa yang sukses melejitkan anis merah Bali di Piala Raja juga memberikan saran agar BnR tetap pada jati dirinya. Tidak mengecewakan baik buat kru BnR sendiri dan juga tidak mengecewakan buat para pemain. ‘’BnR tidak saja menjadi salah satu EO yang secara structural terkuat juga punya mental yang kuat,’’ imbuh Ian Mahayasa.

Semakin malam perbincangan semakin hangat, yang intinya menuju satu titik agar lomba di Bali berjalan penuh berbobot dan bermartabat. Ratu Bagus Bali juga sedikit membuka rahasia bahwa pada akhir tahun ini BnR Bali akan menggelar event spektakuler hadiah tanpa potongan di semua kelas. Selamat buat Ratu Bagus Bali yang sudah lulus S2, selamat buat Fyan Belvin dan Irul BML yang menduduki jabatan teras di BnR. *agrobur3
