Lomba
Serunya Adu Kualitas di Laga M1 Subdepom BC Jember, Sembilan Burung Hebat Boyong Tropy Terbaik
Adu kualitas burung-burung terbaik yang ada di wilayah, timur Jawa Timur. Seperti dari Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo dan Banyuwangi serta dari beberapa kota besar lainnya. Hari Minggu 1 Maret 2020 kemarin, berlangsung ramai, seru dan ketat di laga M1 Subdenpom BC Jember.
Lihat saja, dari total 32 sesi yang dimainkan oleh panitia. Nyaris semua sesi terjadi persaingan yang cukup alot dan jadi tontonan menarik. Pasalnya persaingan antar jawara terserbut bukan sekedar untuk mengukur kualitasnya saja. Tapi pertarungan jago-jago terbaik tersebut demi berburu prestasi juara dan juga demi gengsi.
Karena sudah banyak diakui oleh kicaumania wilayah timur. Bahwa jago siapa saja yang berhasil moncer di arena Subdenpom BC. Boleh dibilang jago tersebut betul-betul sudah teruji, baik mental, materi lagu maupun durasi kerjanya. Dan belum puas rasanya, jika gacoannya belum mampu merebut juara di arena ini.
Dan seperti biasa, kelas punglor merah jadi sesi pembuka laga penuh gengsi tersebut. Dan Anak Manja milik Mr.Ghofur, berhasil merebut kemenangan awal di laga M1 kali ini. Setelah mampu menyisihkan jawara-jawara punglor merah top lainnya.
Persaingan pun mulai panas setelah sesi berikutnya dimainkan. Khususnya dua sesi yang mendapat perhatian kicaumania, yaitu sesi cucak hijau dan murai batu Best of The Best (BOB). Bahkan sepekan sebelum laga ini digelar, tiket dua sesi tersebut sudah ludes dibooking oleh ijo mania dan murai mania.
Tapi ramai dan panasanya persaingan antar jawara di laga M1, semua masih dalam kondisi yang sangat kondusif. Karena semua itu tak lepas ketegasan sang korlap yang terus menjaga lomba tanpa teriak. Serta kinerja tim juri yang tetap mengedepankan permainan fair play, adil, transparan dan tanpa kompromi.
Perang gengsi di kelas cucak hijau BOB yang jadi sesi ke 12, betul-betul terjadi sejak menit-menti awal lomba dimulai. Beberapa jago unggulan, terlihat langsung fight kerja ngotot sembari memamerkan senjata lagu isiannya. Suasana pun menjadi ramai oleh rollingan plus suara tembakan keras dari masing-masing burung.
Namun setelah melalui pertarungan sengit antar jawara-jawara cucak hijau hebat. Akhirnya tim juri memilih Hulk milik Mr.Gianto sebagai terbaik pertama. Dan disusul kemudian oleh Valium yang diusung oleh Mr.Max Luke dari Kenbo+ Bondowoso. Sedangkan Disco andalan Mr.Yudha Bursa, harus puas mengunci posisi tiga besar kelas cucak hijau BOB.
Pertarungan seru berebut gengsi juga terjadi di kelas murai batu BOB. Bahkan tercatat, hampir semua murai-murai hebat yang sering moncer di arena Subdenpom BC pada turun. Sama halnya dengan kelas cucak hijau, kelas murai batu pun juga full gantangan.
Rollingan berbagai isian lagu burung-burung kecil dan tembakan-tembakan panjang. Terdengar lantang dan tajam, silih berganti dari masing-masing jawara-jawara murai yang berlaga saat itu. Tim juri pun terlihat fokus mendengar satu persatu rollingan lagu yang dimainkan oleh masing-masing burung serta durasi kerjanya.
Dimana akhirnya, De Sultan yang jadi andalan Mr.Bambang mampu memaksa tim juri untuk menancapkan koncer favorit A. Setelah bersaing ketat meladeni gempuran Teng Serok milik Mr.Rofik Kreongan yang harus puas jadi runner upnya. Serta Nyi Blorong andalan Mr.Bondet yang mendapat koncer favorit C.
Sejatinya keseruan laga rutin M1 Subdenpom BC, bukan hanya terjadi di kelas cucak hijau dan murai batu saja. Tapi kelas-kelas burung lainnya juga tak kalah menarik. Terbukti, sang gacoan untuk bisa masuk menembus nominasi juara serta memboyong tropy burung terbaik. Harus melalui pertarungan hidup mati.
Dan inilah 9 jago-jago hebat yang sukses memboyong tropy burung terbaik. Di kelas cucak hijau, ada nama Doremon milik Mr.Yusuf Sampurna Jember. Lalu di kelas murai batu, ada nama De Sultan besutan Mr.Bambang Masrip. Kemudian di kelas kacer, ada nama Rocker andalan Mr.HBS.
Selanjutnya di kelas cendet ada nama Sadis, gaco lawas milik Mr.Fandy Asembagus. Di kelas kenari bebas, ada nama Raja Firaun andalan Mr.Irfan Mohctar. Di kelas love bird balibu, ada Pak Kumis milik Mr.Toha. Di love bird fighter, ada Miracle andalan Mr.Han, di love bird L1 ada Aslan milik H.Agus Setia dan di love bird umum, ada nama Ruller besutan Mr.Ivan.
“Saya atasnama kru panitia Subdenpom BC serta mewakili tim juri yang bertugas. Mengucapkan banyak terima kasih, atas kepercayaan, dukungan dan kehadiran sahabat kicaumania. Dan kami mohon ma’af, bila ada hal-hal yang kurang bekenan. Selamat jalan kepada semuanya dan samapi jumpa di agenda rutin Subdenpom BC selanjutnya,” tutup Mr.Herry. *agrobur2.