Perkutut
Road to LPI Putaran-X “Pariwisata Cup Bali”, Bakal Jadi “Perang Bintang” Jawara Jawara Perkutut Terbaik Nasional

Tak terasa waktu terus bergulir mendekati jadwal Liga Perkutut Iindonesia (LPI) putaran X. Gelaran lomba burung perkutut tingkat Nasional bertajuk “Pariwista Cup” ini bakal dihelat pada hari Sabtu dan Minggu, tanggal 28-29 oktober 2023. Di lapangan Sepakbola Sading, Pratu I Gusti Ngurah Jania, Mengwi, Badung, Bali.
Dan perlu diketahui, even ini selain akan bertabur bintang perkutut Nasional. Karena bakal dihadiri oleh jawara-jawara perkutut terbaik dari pelosok negeri. Acara ini juga bakal jadi tujuan wisata, bagi Kungmania Indonesia yang akan hadir nanti.

Sejauh mana persiapan panitia untuk menyambut kehadrian Kungmania ?. Dan jago-jago milik siapa saja yang sudah memastikan hadir di even ini ?. Berikut informasi dari panitia yang disampaikan kepada awak mediaagrobur.com.
Menurut H. Salim Andriyanto selaku Ketua Panitia, kesiapan lomba sudah mencapai 90%. Dimana soal gantangan yang jadi komponen penting lomba, panitia sudah berkoordinasi dengan Holek JBN Bangkalan, Madura, jasa persewaan gantangan perkutut terbesar.

“Betul, gantangan juga sudah oke. Insya Allah kalau tak ada halangan, hari Senin malam gantangan akan berangkat dari markas JBN Bangkalan. Dan perkiraan hari Selasa siang sudah masuk di Denpasar, Bali. Baru hari Rabu, pasukan JBN akan all out memasang gantangan sampai selesai,” terang H. Salim.
Namun yang menariknya disusunan kepanitiaan LPI ke-X Bali kali ini. Dimana selain susunan pengurus panitia yang sudah dibentuk beberapa bulan lalu oleh Pengwil Bali. Ada dua nama diluar Kungmania Bali yang sengaja ditarik untuk ikut mensukseskan LPI kali ini. Yaitu Yakob LY Surabaya dan Indra Anak Manja Jember.

Dan panitia tidak keliru merekut dua sosok ini untuk membantu dipendaftaran tiket. Pasalnya, selain keduannya sudah banyak pengalaman dan sering kali bekerjasama dibeberapa even besar di Jawa Timur. Baik Yakob LY maupun Indra, juga banyak dikenal dan sangat dekat dengan Kungmania Indonesia.

“Ini suatu kehormantan bagi saya. Semoga ini akan membuat Pengwil Bali dan Pengwil Jawa Timur makin mesra menjalin hubungan baik. Dan saya punya mimipi, mudah-mudahan suatu saat nanti ada gelaran kolaborasi Liga Perkutut Jawa Timur-Bali,” ujar Indra penuh optimis.

Soal pesnan tiket menurut H. Achmad Thosan PMB, ada sekitar 80% peserta yang sudah masuk di meja pendaftaran. “Betul dan saya optimis, mendekati hari “H” yang kurang beberapa hari lagi ini peserta terus bertambah. Untuk peserta dari Bali sendiri, dipastikan akan mengisi minimal 1 blok,” terang H. Achamd Thosan.

Dan berikut beberapa nama Kungmania Indonesia yang masuk di list pendataran dan menyatakan siap hadir dengan mengusung jago-jago perkutut terbaiknya. Dari Kalimantan, adan nama H. Jay/H. Rayhan Binuang dengan jagonya “Bangkit Kembali bersama H. Atrro yang siap mengawal. Lalu ada Win’s Banjarmasin bersama Mr. Kacong yang juga bakal all out.

Kemudian dari Blok Barat, Bandung dan Jakarta. Ada Tim Prosper 124, ada Tim Primarasa. Dan ada Billah Bagus, tim 3F ada H. Jamil, ada H. Nury bersama “Denpasar Moon”. Dan ada Rudi AF yang juga siap tempur di LPI Bali.
Dari Blok Tengah, ada tim Atlas Semarang, ada Adiwarna dan Jaber BF yang jadi “Kuda Hitam”. Dimana jagoan yang mereka usung tanpa diperhitungkan, tapi tiba-tiba “melesat” dan moncer arena lomba.

Bagaimana dengan Blok Timur dan Madura ?. Dari wilayah Matraman, ada nama Sandi Bintang “Skenario” Caruban. Lalu ada juga nama Taufik Jombang yang mengaku siap mengawal jago andalannya untuk bersaing dengan jago-jago top lainnya.

Dari Surabaya, ada nama Rudy Akasa, Cak Goendul, Agus TP, Gus Zen Talenta. Lalu ada tim Jupiter, CMM, Kopa, Grand Master dan Yogi HDL. Bahkan H. Cholil juga akan turun gunung, untuk mengawal langsung jago-jago perkutut terbaik agar bisa membawa pulang tropy LPI Bali.

Selanjutnya dari Pulau Madura yang boleh dibilang sebagai gudangnya jawara-jawara perkutut Nasional. Selain ada nama Tim 2 Putri HSF, juga ada nama H. Sunahwi Tlogo Sumenep. Lalu ada Tim AZ, ada Tim JH dari Sampang.

Juga tak ketinggalan Tim AKN, Tim GM dari Bangkalan. Ada Tim CTP, ada Tim JBN dan tim Amuse yang siap all out “toron” demi meramaikan LPI putaran X di Bali nanti.
Berikutnya dari wilayah “tapal kuda” dan Karesidenan Besuki. Ada nama Piruz Pasuruan, ada nama Yudi Nitizen dan Lili DBL Situbondo. Dan nama Didik Singojoyo Jember yang mengawal beberapa amunisi barunya di perang bintang LPI Bali.

Dan menurut Didik Singojoyo, ia sengaja turun di LPI Bali tidak ada target juara dan hanya ingin mencari pengalaman saja. “Betul, karena saya sadar, LPI Bali akan jadi perang bintangnya jawara-jawara perkutut nasional. Untuk itu saya pasrah, bisa juara ya syukur, tidak juara ya gak papa,” tandas Didik.

Serta peserta dari wilayah Indonesia timur, yaitu tim Carpenter Lombok. Dengan mengusung jago perkutut andalannya “Musangking” serta beberapa amunisi handal lainnya. Tim Carpenter Lombok, mengaku siap bersaing dengan jawara-jawara perkutut terbaik dari Jawa dan Bali.

Itulah beberapa nama Tim maupun perorangan yang jagonya siap adu kualitas anggung di LPI Bali nanti. Dan jago milik siapa yang bakal menembus podium juara ?, mari kita tunggu bersama hasilnya.
Dan dikesempatan terakhir H. Achmad Thosan, tak lupa mengingatkan kepada peserta yang sudah masuk list pendaftaran. Dimohon untuk segera mentransfer pesanan tiketnya ke rekening BCA 6110308688, a/n I Nyoman Triyasa Kesuma. Agar tidak menjadi daftar tunggu yang akhirnya kecewa.
“Ya betul, ini semua demi membantu kelancaran admin panitia. Dan lagi kuota tiketnya sangat terbatas, siapa yang cepat transfer, dijamin aman pesanan tiketnyaa. Monggo saya mohon kerjasamanya dari peserta yang sudah booking tiket. Saya tunggu transfernya terakhir Senin 23 Oktober 2023,” tutup H. Achmad Thosan. *agrobur.
