Connect with us

Derkuku

Rakorwil PPDSN Madura Bersatu, Tetapkan Ustadz Ahmad Ubaidillah Pegang Kendali Organisasi

KONBUR Tayang

:

Setelah Ketua Umum PPDSN Pusat resmi dikukuhkan dalam sebuah agenda penting di Ndalem Notoprajan Yogyakarta beberapa minggu lalu, daerah-daerah mulai bergerak untuk membentuk kepengurusan ditingkat bawah. Kali ini Madura langsung melakukan aksi nyata dengan menggelar Rakowil.

RAKORWIL PPDSN MADURA BERSATU, berjalan lancar dan sukses

Menempati Lokasi di Padepokan Ahmad Ubaidillah Desa Dabuan Tlanakan Pamekasan Madura, MInggu 07 Februari 2021, acara berlangsung dalam nuansa kekeluargaan, santai namun tetap mengedepankan fokus pada inti acara. Beberapa tokoh dan pelaku hobi derkuku berkumpul untuk menentukan arah organisasi.

Untuk itulah langkah awal yang mereka lakukan adalah memilih pimpinan yang akan mengawal dan memegang kendali, sehingga arah organisasi jelas dan tidak melanggar aturan. Dalam musyawarah tersebut, menginginkan adanya sosok yang mampu menjadi pemersatu dan menjadikan organisasi sebagai wadah yang bisa memberikan manfaat.

Setelah melalui perundingan, akhirnya peserta Rakorwil memberikan amanah kepada Ahmad Ubaidillah untuk mengisi posisi sebagai ketua. Ketok palu langsung dilakukan karena seluruh peserta menyetujui.”Alhamdulillah acara berjalan dengan baik dan lancar sesuai harapan teman teman di Madura Bersatu,” jelas Ahmad Ubaidllah.

DUET MAUT, Acun Hadiwidjojo (kiri) bersama Ustadz Ubaidillah

Lebih lanjut dikatakan oleh sosok yang juga seorang Ustadz ini bahwa PPDSN Madura akan mengedepankan silaturrahim antar penggemar derkuku dengan Pengwil yang lain agar bisa berkolaborasi dengan para senior yang ada di daerah- daerah. “Silaturrahmi adalah program yang akan kami kedepankan untuk memajukan organisasi,” imbuhnya.

Mengingat hobi derkuku menjadi hal yang baru di Pulau Madura, maka mereka akan terus belajar dan belajar, baik dalam beternak maupun hal-hal yang bersinggungan dengan hobi tersebut, sehingga nantinya agar mencapai suatu tujuan yang di harapkan, yakni menjadikan derkuku sebagai asset yang bermanfaat.

Tidak itu, saja Ustadz Ubaidillah juga akan segera mengadakan kegiatan-kegiatan lain untuk mendukung kekuatan organisasi. “Insya Allah Madura setelah RAKERNAS PPDSN akan segera mengadakan Diklat Juri secara menyeluruh dan serentak di empat Kabupaten yakni Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep,” kata Ustadz Ubaidillah.

SUASANA RAKORWIL PPDSN Madura Bersatu, santai namun tetap fokus

Setelah resmi terpilih, program lain yang akan segera dilakukan adalah berusaha untuk membuat jadwal latihan ataupun latber meski nantinya kegiatan tersebut akan digelar secara sederhana, namun yang terpenting adalah makna dan manfaat yang akan diberikan. Sebab diakui olenya Madura saat ini belum banyak pecinta derkuku Kelantan.

Dikatakan pula bahwa acara Rakorwil Madura, digelar secara sederhana namun tetap meriah. Bahkan Ustadz Ubaidillah mengaku tidak bisa mengundang beberepa pengurus ditingkat pusat, bukan karena tidak ingin didatangi, namun lebih kepada faktor keamanan dan kebaikan bersama.

“Saya sampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya karena acara Rakowil PPDSN Madura tidak bisa mengundang Ketum P5AI PPDSN dan juga Ketua Umum PPDSN di karenakan kondisi Pandemi Covid-19 yang belum menentu. Dari pada nanti ada dampak yang kurang baik, saya memilih untuk tidak mengundang, sekali saya mohon maaf,” kata Ustadz Ubaidillah lagi.

Advertisement

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.