Connect with us

Perkutut

Rakerwil P3SI Bali, LPB 2023 Dimulai 19 Februari

Published

on

rakerwil
Foto bersama usai menggelar Rakerwil P3SI Bali, pada Minggu, 15 Januari 2023 di kantor Sekretariat P3SI Bali. Dari kiri Heri Herper, Gde Yudana, Susanto, H Achmad Thosan, Rudiana, Budi Dharma, Mindradjaja, Kadek Bagiartha, Mulyawan, Nyoman Darmaja. (Foto: gde)

PENGURUS Wilayah Persatuan Pelestari Perkutut Seluruh Indonesia (P3SI) Provinsi Bali pada Minggu, 15 Januari 2023 menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) yang dihadiri Pengurus Wilayah P3SI Bali bersama Pengurus Daerah P3SI se-Bali serta wakil dari kung mania di Sekretariat Pengwil P3SI Bali Jalan Sedap Malam Denpasar.

Rapat yang dipimpin Ketua Pengwil P3SI Bali, Budi Dharma dihadiri jajaran Pengurus P3SI Bali yaitu Sekretaris P3SI Bali H Achmad Thosan, Penasehat Made Mindradjaja, Wakil Bendahara Susanto, Wakil Ketua Bidang Penangkaran Kadek Bagiartha, mengikuti secara daring Wakil Ketua Bidang Penjurian Triyasa Kusuma Negara, Ketua Bidang Lomba H Salim Andriyanto. Hadir jajaran Dewan Juri P3SI Bali dipimpin Nyoman Darmaja, Umar, Gde Yudana. Sedangkan dari Pengda hadir Ketua Pengda P3SI Gianyar Wayan Rudiana, dari Pengda Badung hadir Herry Herper, Wayan Mulyawan, dll.

Rakerwil dilaksanakan dalam rangka menyongsong konkurs 2023 baik persiapan Liga Perkutut Bali maupun Bali sebagai tuan rumah LPI ke-10 yang akan dilaksanakan pada 29 Oktober 2023. Rapat juga memprogramkan pelepasliaran perkutut berkolaborasi dengan stakeholder, menggelar bursa dinilai, diklat juri serta diklat penangkaran dengan mengundang pakar.

Selepas acara, Sekretaris P3SI Bali H Achmad Thosan memaparkan hasil Rakerwil sebagai berikut. Jadwal LPB 2023 akan dimulai pada 19 Februari 2023 dengan pelaksana Pengwil P3SI Bali, Seri II pada 5 Maret pelaksana Pengda P3SI Denpasar, Seri III pada 14 Mei pelaksana Pengda P3SI Badung, Seri IV pada 11 Juni pelaksana Pengda P3SI Gianyar, Seri V pada 9 Juli pelaksana Pengda P3SI Tabanan, Seri VI pada 27 Agustus pelaksana Pengda P3SI Denpasar, LPB VII pada 10 September pelaksana Pengda P3SI Badung, LPB VIII bersama LPI Pariwistaa Cup pada 29 Oktober pelaksana Pengwil dan Pengda se-Bali melalui panitia khusus, LPB IX pada 12 November pelaksana Pengda P3SI Gianyar, dan LPB X pada 3 Desember 2023 pelaksana Pengwil P3SI Bali.

Thosan menyampaikan ketentuan LPB 2023 sebagai berikut. LPB 2023 dengan poin 100 diadakan sebanyak 10 seri, membuka 4 kelas yakni kelas Dewasa Senior, Dewasa Yunior, Piyik Yunior dan Piyik Hanging. Harga tiket LPB 2023 sebesar Rp 125.000 untuk semua kelas.

LPB 2023 akan memperebutkan 10 burung terbaik di kelas Dewasa Senior dan 10 burung terbaik di kelas Dewasa Yunior, serta Peternak Bali Terbaik dari akumulasi nilai semua kelas.

Mandatory fight diberlakukan mulai putaran LPB ke-6 sampai dengan ke-10 dengan ketentuan apabila tidak hadir, maka perolehan poin akan dikurangi 50 poin. Jika ada peserta yang dengan sengaja mengganti burung dan atau ring (Mandatory Fight), maka akan didiskualifikasi dari perebutan Nominasi Burung Terbaik. Nama burung yang masuk dalam 10 besar (Mandatory fight), akan ditampilkan di tiang gantangan, untuk mempermudah kehadiran peserta.

Sesuai dengan hasil Rakernas P3SI, bahwa LPB 2023 akan memberlakukan kehadiran Pengawas Konkurs saat LPB yang langsung dijabat oleh Wakil Ketua Bidang Penjurian P3SI Bali. Jika peserta lomba tidak puas (protes) atas penilaian juri, maka langsung melapor ke Pengawas Konkurs agar segera ditindaklanjuti secara adil.

Selain itu, setiap panitia LPB memastikan berkomitmen untuk menjunjung fairplay di antaranya saat pengambilan tiket akan diawali dengan penghitungan jumlah tiket (dalam kondisi disegel) pada pagi hari yang disaksikan kung mania selanjutnya dibagikan sesuai pesanan tiket.

Untuk menggairahkan perkututan di Bali, Pengwil P3SI Bali mulai 29 Januari 2023 akan menggelar secara rutin setiap bulan Bursa Dinilai dengan harga tiket Rp 25.000. Untuk sementara, Burnil akan dilaksanakan untuk kelas Piyik Hanging.

Ketua Pengwil P3SI Bali Budi Dharma pada kesempatan itu mengingatkan bahwa program kerja P3SI Bali tidak bisa berjalan maksimal hanya mengandalkan dari kinerja pengurus. Tetapi membutuhkan kerja sama dan dukungan dari seluruh kung mania yang ada di Bali. Oleh karena itu, pihaknya berharap partisipasi dari kung mania Bali untuk ikut serta mensukseskan program P3SI Bali yang akan dilaksanakan pada tahun 2023 ini. Di antaranya LPB 2023 dan menjadi tuan rumah LPI, tahun ini P3SI Bali juga mulai akan menggelar Burnil, diklat juri, pelepasliaran perkutut ke alam, dan diklat penangkaran yang akan mengundang pakar di bidang peternakan burung. (gde)  

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.