Derkuku
Produk YNT Sapu Bersih Podium Pertama Semua Kelas, Cleopatra Boyong Piala Bergilir Piala Gubernur DKI Jakarta
Lomba Seni Suara Burung Derkuku Tingkat Nasional memperebutkan Piala Bergilir Gubernur DKI Jakarta, Minggu 8 Maret 2020 di Lapangan Perkemahan Ragunan Jakarta berlangsung dalam kondisi sukses dan lancar. Tiga kelas yang dibuka yakni Kelas Senior, Kelas Yunior dan Kelas Pemula, dipenuhi oleh peserta. Semua tiket yang disediakan panitia, nyaris tak tersisa.
Acun Hadiwidjojo selaku penggagas even ini mengaku bahwa agenda ini merupakan wujud kepedulian organisasi PPDSN pimpinannya terhadap perkembangan hobi burung derkuku. “Lomba kali ini murni untuk menyemarakkan hobi derkuku dengan sisten penjurian yang fair play tanpa rekayasan dan tanpa penipuan,” terang Acun Hadiwidjojo.
PPDSN selaku even organizer berupaya memberikan wadah bagi mania yang selama ini mendambakan lomba tanpa permainan juri yang merugikan peserta. “Saya jamin lomba PPDSN akan selalu jujur, tidak ada juri yang main curang dan licik. Saya sudah mewanti-wanti juri agar bisa berlaku adil, menilai burung sesuai dengan kualitasnya,” lanjut Acun Hadiwidjojo.
Billah Armadiyanto, selaku Ketua Panitia sekaligus Ketua Pelaksana mengatakan bahwa gelaran ini sebagai wujud bahwa PPDSN adalah wadah yang tepat bagi mereka yang selama ini mendambakan lomba tanpa permainan. “Kami hadir untuk memberikan contoh bahwa inilah lomba yang sebenarnya tanpa ada rekayasa bagi mereka yang juara,” tegas Billah Armadiyanto.
Bersama rekan-rekannya yakni Nanang, H.Dipo Diamond, LB Bayu dan Ardhy, gelaran yang mereka gelar mampu mendulung peserta dengan jumlah signifikan. “Lomba kali ini tberjalan meraih karena tidak ada beban organisasi,” kata LB Bayu. Bahkan panitia juga tidak memiliki beban kepada peserta, karena semua dilakukan berdasarkan aturan main yang ada.
Empat babak penjurian yang dilakukan, berjalan sesuai harapan. Seluruh peserta bisa menikmati jalannya acara. Tidak terlihat adanya masalah yang mengganggu jalannya lomba. Keberhasilan panitia mengemas lomba sesuai harapan, diikuti pula sukses produk YNT menembus urutan kejuaraan.
Podium pertama untuk tiga kelas yang dilombakan, berhasil disapu bersih produk YNT Bird Farm lewat penampilan apik Cleopatra orbitan Ko Liang Jatinegara yang turun di Kelas Senior, Pangeran andalan H.Yusuf Haryanto Bantul yang mengikuti penjurian pada Kelas Yunior dan Jagad jago H.Yusuf Haryanto Bantul yang turun di Kelas Pemula.
Ketiganya merupakan derkuku hasil ternakan YNT Bird Farm. “Saya membawa burung cukup banyak ke Jakarta. Alhamdulillah burung yang dilombakan mau bunyi dan bisa meraih juara pertama di tiga kelas yang kami ikuti,” terang H.Yusuf Haryanto, pemilik YNT Bird Farm Bantul Yogyakarta.
Kemenangan ini tentu menjadi sebuah peristiwa langkah, dimana tiga kelas sekaligus berhasil disapu bersih oleh satu farm. Raihan juara apik produk YNT bukan saja didapat pada posisi pertama saja. Di Kelas Senior, juara kedua yakni Gendang Mataram adalah produk yang diorbitkan H.Yusuf Haryanto dengan gelang YNT 151.
Begitu juga di Kelas Yunior, juara kedua juga diraih oleh produk YNT yang diorbitkan Ko Liang Jatinegara lewat performa bagus Patriot. Sedangkan ditempat ketiga Kelas Senior, diraih Den Bei andalan H.Widodo Bekasi, derkuku produk HWD. Untuk posisi ketiga Kelas Yunior berhasil didapat Idola milik Ko Akiong Kranggan ternakan B2W. Sementara itu di Kelas Pemula, posisi kedua diraih Sanji orbitan Ko Akiang Kranggan, derkuku bergelang Kythavin 08 dan tempat ketiga menjadi milik hartono Jakarta ring Jogo 125.di akhir acara, Billah bersama panitia lain mengucapkan banyak terima kasih atas seluruh dukungan yang diberikan peserta. Permintaan ma’af juga disampaikan jika ada hal-hal yang kurang berkenan selama acara berlangsung.