Lomba
Panorama Dan Sodo Lanang Bintangnya G-30 Latber Special Idul Adha Gantangan King SBC Surabaya

Luar biasa antusias kicaumania terhadap gelaran latber Special Idul Adha yang dihelat di gantangan King SBC pada hari Jumat (31/7/20) kemarin benar benar sukses dibanjiri kicaumania, bahkan nyaris semua kelas yang dibuka oleh panitiapun kesemuanya full gantangan. Tak hanya itu gelaran latber special kemarinpun juga berhasil menyuguhkan pertarungan sengit nyaris disemua kelas hal itu dibuktikan dengan juara berbeda yang berhasil menempati podium 1.


Dibuka dengan kelas Lovebird Fighter A, dikelas ini ada Mandala yang berhasil tampil apik dan sukses menempati podium juara 1, tampil lecek sejak awal lomba gaco milik Dwi asal Gerbaya inipun berhasil mengungguli perolehan Sinar Kasih gaco milik Tommy asal Peyok SF yang berada di posisi runner up. disesi berikunya giliran Kancil yang tampak mendominasi jalnnya lomba langsung tancap gas sesaat setelah di gantang gaco milik Zein asal ABG SF inipun juga berhasil menempati podium juara 1 kelas Lovebird Fighter B.

Sertu yang turun dikelas Lovebird L1 juga berhasil mencuri perhatian para juri yang bertugas, gaco pendatang baru milik Mr Rendy asal KW Team ini juga berhasil menempati podium juara 1 setelah bertarung sengit dengan Siwa gaco milik Irfan Setiawan asal Sepanjang dan jugaaTirev gaco milik Mr Agus asal Margorejo yeng menempel ketat di posisi ke 2 dan ke 3.


Berlanjut dikelas Cucak Hijau, dikelas ini aksi apik juga berhasil di pertontonkan oleh Sadis gaco milik Mr Wasis asal Sinom 95 SF, tampil ngotot dengan gaya ngentroknya yang hyper gaco inipun tak henti hentinya mengumbar tembakan Cucak Jenggot yang dibawakan dengan speed rapat dan volume tembus hingga bibir lapangan, tampak mendominasi jalannya lomba Sadispun mengukuhkan dirinya sebagai juara 1 dikelas pembuka Cucak Hijau A.

Duel sengit justru terjadi dikelas Cucak Hijau G-30, dimana Panorama gaco milik Djono asal Wonokromo SF harus tampil ngotot menahan gempuran Bombtrack gaco milik Cak Awank asal Kejam BC, memiliki materi yang nyaris sama kedua gaco inipun tampak mendominasi jalannya lomba, tak ayal jika kedua gaco inipun akhirnya dinobatkan sebagai juara 1 dan runner up kelas Cucak Hijau G-30 dengan peserta full gantangan.

Dikelas paling bergengsi Murai Batu, penampilan apik juga berhasil dipertontonkan oleh Alas Kembang gaco milik Aris Londo asal Sby, dikawal ketat oleh Anak Mama gaco milik Ridi Yamaha kedua gaco inipun saling adu kualitas sejak awal lomba, sayang di akhir lomba sesi pembuka kelas Murai Batu A Anak Mama harus puas menempati posisi runner up.

Berlanjut dikelas Murai Batu G-30, dikelas ini Sodo Lanang tampak sukses mencuri perhatian para juri yang bertugas, langsung tancap gas sesaat setelah digantang gaco milik Mr Wais asal Sinom 95 SF, tak henti hentinya mengumbar tembakan Cililin yang dibawakan dengan speed rapat dengan disertai gaya sujud sujud, tampak mendominasi jalannya lomba Sodo Lanang pun melenggang sebagai juara 1 dengan kawalan Saigon dan Anak Mama gaco milik Ridi Yamaha yang menempati posisi juara ke 2 dan ke 3.


Disesi pamungkas Raja Tega gaco milik Mbah Dol sang punggawa Kejam BC juga sukses mengukuhkan dirinya sebagai juara 1 saat berlaga disesi pamungkas Murai Batu B, abah Ferry mewakili panitia yang bertugas menyampaikan banyak terima kasih kepada para kicaumania yang telah berkenan hadir dan mensuport penuh gelaran latber special Idul Adha, dan jangan lupa nantikan gelaran spektakulert King SBC di bulan Agustus mendatang ungkapnya diakhir lomba.


