Murai Batu Lamborgini Milik Andreas Surabaya : Pendatang Baru Yang Siap Panaskan Kelas Ekor Klewer

Even Kolosal Tribuana Tungga Dewi yang di helat pada hari Minggu (23/2/20) kemarin di gantangan Brawijaya Surabaya, tampaknya sukses menjadi ajang unjuk prestasi bagi Lambhorgini. Gaco pandatang baru kelas Murai Batu milik Andreas. Meski telat panas karena datang telat dan baru naik disesi Murai Batu Gayatri, yang sudah menginjak sore hari, tapi aksi Lamborghini masih sukses mencuri perhatian para juri yang bertugas.

Tampil ngotot berada di no gantangan 41, Lambopun tak henti hentinya memuntahkan rolingan suara burung burung kecil yang dibawakan dengan speed rapat, jeda sesaat Lambopun kembali melancarkan tembakan suara Cililin yang dibawakan dengan volume tembus hingga bibir lapangan, dan berkat aksi apiknya gaco pendatang baru milik Andreas inipun berhasil ngoncer dan menempati posisi ke 3 dengan peserta nyaris full gantangan.

Tentu saja aksi apik Lambhorgini inipun langsung membuat Andreas sang empunya terlihat sumringah, pasalnya Lambo merupakan gaco barunya di kelas Murai batu yang baru ia take over dalam kondisi ganti bulu alias ngurak. Syukur Lambo langsung bisa beradaptasi dan masih bisa bersaing dengan sederet gaco milik kicaumania yang hadir, meski dengan kondisi yang masih belum pulih 100%.

Seperti yang kita ketahui Andreas merupakan pemain Punglor Kembang dengan Venom sebagai gaco andalannya yang sudah malang melintang diberbagai even regional hingga nasional sekelas Piala Raja, kini lewat Lamborgini gaco barunya di kelas Murai Batu ia berharap bisa mencicipi sengitnya pertarungan kelas ekor panjang yang selalu ramai dan juga sengit di tiap gelaran.

Semoga saja Lamborghini cepat kembali ke kondisi top formnya dan bisa tampil lebih apik sesuai dengan apa yang saya harapkan agar bisa bersaing dan mengukir prestasi seperti Venom gaco andalannya dikelas Anis Kembang, ungkapnya saat di temui di kediamannya beberapa waktu lalu.