Connect with us

Profil

Murai Batu Black Jack Koleksi Mr.Nunung Jakarta: Diangkat Dari Kandang Ternak, Siap Berkompetisi Di Tahun 2020

KONBUR Tayang

:

Murai Batu Black Jack Milik Mr.Nunung Jakarta
Mr.Nunung bersama Black Jack

Murai batu Black Jack (BJ) koleksi Mr Nunung dari Squad 215 Jakarta boleh dibilang jawara legendaris murai batu ekor hitam (black tail). Bahkan bukan hanya itu dia juga kerap merajai dimurai batu umum (non black tail). Sejak pertengahan tahun  kemarin namanya sempat menghilang hingga dipenghujung tahun 2019. Ternyata dia masuk kandang ternak.

Namun sayangnya, naluri sebagai burung fighter yang kerap merajai dilapangan membuat dia belum siap menjadi sebagai indukan pejantan buat anak-anakannya. “Sudah produksi beberapa kali anakannya dibantai,” terang Mr Nunung.

Tampaknya, kandang ternak bukan habitatnya bagi Black Jack, dia lebih pantas sebagai burung jawara di lapangan. Ini yang membuat Mr Nunung berubah rencana. Dia akan mengangkat sang gaco dari kandang ternak untuk kembali turun gunung ke lapangan dimusim lomba tahun 2020 ini. “Awal Pebruari ini sudah disiapkan lagi ke lapangan,” tambahnya.

Karena masih ada obsesi lainnya bagi sang pemilik untuk mengantarkan gacoannya ke podium juara disejumlah lomba kolosal yang berskala nasional ditahun ini. Diantaranya Piala Raja di Jogjakarta hingga Piala Pasundan 4 di Bandung yang akan datang.

Murai Batu Black Jack Milik Mr.Nunung Jakarta
Jawara Murai Batu Ekor Hitam

Memasuki awal tahun 2020 ini Black Jack sudah kembali dikondisikan dipersiapkan mengikuti kompetisi yang semakin ketat persaingannya. Ada sejumlah even-even penting sudah diagendakannya.

Rekam jejak perjalanan prestasi Black Jack lumayan panjang. Burung ini boleh dibilang merajai dijenis ekor hitam di blok barat. Tidak hanya  dikelas ekor hitam saja, tapi dikelas umum atau non ekor hitam dia juga  kerap mendulang gelar juara.

Sejak tahun 2017 prestasi Black Jack mengorbit ditangan Mr Nunung. Sudah puluhan prestasi juara pertama dikantonginya, dari beragam gelaran penting sejumlah even organiser baik regional hingga skala nasional dari berbagai even organiser (EO). Dan, hebatnya  burung ini setiap turun dalam satu even dia sanggup turun 3 bahkan sampai 5 sesi.

Tidak hanya stabil dengan prestasinya, materi lagu yang mewah dengan isian lengkap ini yang menjadi keunggulannya. Black Jack mempunyai materi isian lagu yang komplet, mulai dari tembakan cililin, lovebird, burung gereja tarung, cucak jenggot, cucak cungko, kapas tembak, dan serindit, hingga lagu burung-burung kecil seperti kenari dan burung-madu.   Ini juga didukung durasi kerjanya juga luar biasa, begitu juga volumenya yang di atas rata-rata.

Setelah absen ke lapangan lumayan lama, kehebatan ini tampaknya akan kembali dipertontonkannya dihadapan publik kicaumania dimusim lomba tahun 2020 ini. Sejatinya  selain Black Jack masih ada nama-nama lain koleksi Mr Nunung yang juga tak kalah mengkilap prestasinya, terutama dijenis murai batu umum (non black tail) salah satunya adalah Mat Pelor  *agrobur4.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.