Ayam Bekisar
Moment Halal Bi Halal Pembesar Surabaya, Makin Solidkan Mania, Siap Gelar Kontes Pembesar Surabaya Cup II
Menempati Resto Suramadu Bangkalan Madura, Pembesar (Penggemar Ayam Bekisar) Surabaya menggelar acara Halal Bi Halal pada Minggu, 16 Juni 2019. Dipilihnya Bangkalan sebagai lokasi acara dengan tujuan memudahkan komunitas disana, sekaligus sebagai kunjungan pengurus Pembesar Surabaya kepada komunitas ayam bekisar yang ada di Bangkalan.
“Kami menggelar acara Halal Bi Halal di Bangkalan dengan tujuan agar rekan-rekan dari Madura bisa hadir,” terang Hariyadi selaku Ketua Pembesar Surabaya. Hadir dalam acara ini H.Asid Ketua Pembesar Bangkalan beserta pengurus dan juga mania ayam di kota tersebut, Imam Sugiarto pengurus Pembesar Sampang dan Pengurus Pembesar Surabaya.
Sebenarnya Wan Ismail dan H.Djamad Sampang, berkenan untuk hadir. Namun karena ada acara yang bersamaan, maka dua tokoh bekisar ini batal untuk bergabung. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada rekan-rekan pengurus Pembesar Surabaya, terutama Bapak Hariyadi yang bersedia menggelar acara Halal Bi Halal di Bangkalan,” jelas H.Asid.
Acara ini diisi juga dengan pembicaraan ringan seputar hobi yang mereka tekuni. Suasana keakraban nampak sekali. Tidak ada lagi perbedaan antara pengurus dan anggota. Mereka mampu berbaur dalam satu meja tanpa lagi membeda-bedakan. Dari obrolan itulah akhirnya disepakati untuk menggelar kontes ayam bekisar.
Setelah melalui pertimbangan, Surabaya kembali ditunjuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan acara. Kontes Ayam Bekisar Pembesar Cup II menjadi tema dari penyelenggaraan even tersebut. Lapangan Simo Rukun Surabaya masih ditunjuk menjadi lokasi acara. Kelas yang ditampilkan, tidak mengalami perubahan yakni Kelas Utama, Madya dan Pratama serta Ayam Buras.
Bandrol tiket juga tidak mengalami perubahan dari penyelenggaraan kontes yang pertama. Rp 200 ribu untuk Kelas Utama, Rp 175 ribu untuk Kelas Madya, Rp 150 ribu untuk Kelas Pratama dan Rp 125 ribu untuk Ayam Buras. Adapun penyelenggaraan kontes akan digelar pada 14 Juli 2019.
“Dari obrolan yang kami lakukan, ternyata bulan Juli tidak ada jadwal kontes, akhirnya kami inisiatif untuk menggelar kontes. Hal ini sebagai bentuk komitmen Pembesar untuk menyemarakkan hobi ayam bekisar di wilayah Jawa Timur dan juga seluruh kota-kota di Indonesia,” papar Hariyadi.
Hasil lain dari obrolan tersebut adalah adanya usulan untuk Mengkader juri. Kebetulan ada tiga orang calon juri yang bersedia untuk dikader. “Saya ingin mengkader 3 orang yang siap menjadi juri. Kami mohon bantuan dari rekan-rekan di Surabaya terutama kepada Mas Mambo untuk memberikan ilmu tentang penilaian ayam bekisar,” harap H.Asid.
Hal ini langsung disambut baik oleh pengurus. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada pengurus Pembesar Bangkalan yang mau mengajukan calon juri untuk dikader karena kondisi saat ini juri ayam bekisar mengalami krisis, sehingga usulan ini akan menjadi harapan besar bagi kelangsungan hobi ayam bekisar,” kata Wahyu.
Hasil obrolan yang tidak kalah pentingnya adalah bahwa Pembesar Surabaya akan menginvestaris sangkar sebanyak 200 buah. Selama ini sangkar menjadi kebutuhan yang vital dan penyelenggara bisanya kesulitan untuk mendatangkan dari luar kota, apalagi biaya atau beban untuk mendatangkan sangat dengan sistem pinjam sangatlah besar.
Harapannya dengan adanya investaris sangkar inilah, maka beban dan kemudahan panitia akan segera bisa diatasi. Diakhir acara Hariyadi mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh rekan-rekan yang bersedia hadir, menyempatkan waktunya. “Saya apresiasi kepada rekan-rekan yang mau bertemu dan bertatap muka meski mereka punya kesibukan sendiri-sendiri,” imbuh Hariyadi.