Melati Berseri Sumenep, Tiket Ludes Dalam Sekejap, Surya Pro, Bandara, Laskar dan Sindi Rayakan Kemenangan

Minggu, 21 November 2021 menjadi hari yang sungguh-sungguh berseri. Pasalnya panitia Konkurs Seni Suara Alam Burung Perkutut Melati Berseri, mampu menggelar kegiatan dengan lancar dan sukses. Kekhawatiran akan kondisi cuaca yang tidak mendukung, akhirnya bisa ditepis pada saat pelaksanaan.

“Sabtu menjelang hari H, kondisi cuaca di Sumenep sungguh membuat saya sedikit berfikir karena sehari penuh hujan turun tanpa henti. Alhamdulillah Sabtu sore hujan mulai reda dan kami langsung melakukan pekerjaan akhir untuk merampungkan persiapan menjelang hari pelaksanaan,” ungkap Yuli Kurni Ketua Pelaksana.

Sampai akhirnya kondisi cerah bertahan sampai Minggu. Sehari penuh cuaca begitu indah dan berseri. Tidak Nampak adanya mendung apalagi sampai turun hujan, sehingga pelaksanaan bisa tergelar tanpa menimbulkan masalah. “Alhamdulillah seluruh rangkaian acara bisa terlaksana dengan aman dan lancer,” sambung Yuli Kurnia lagi.

Sukses berikutnya, panitia berhasil menghadirkan peserta tidak hanya dari Sumenep saja, tetapi dari berbagai kota di Pulau Madura, mulai Talango sampai Sampang, ikut ambil bagian dalam kegiatan yang tergalra di lapangan Melati Pangarangan Sumenep. Besarnya dukungan yang diberikan kung mania berimbas pada tidak sedikitnya peserta yang batal berlomba.

Ada beberapa peserta yang akhirnya tidak bisa mengerek dan menggantang perkutut miliknya karena persedian tiket sudah habis terjual. Empat Kelas yang dilombakan dalam tujuh blok (Dewasa Senior 1 blok, Dewasa Yunior 1 blok, Piyik Yunior 3 blok dan Piyik Hanging 2 blok), penuh sesak oleh serbuan peserta.

“Saya atas nama panitia meminta ma’af pada peserta yang tidak jadi berlomba karena kehabisan tiket, kami sudah berupaya untuk memberikan beberapa tiket milik peserta, namun itu belum menjadi solusi. Mudah-mudahan kedepan hal ini tidak akan terulang kembali dan kami akan berusaha untuk memberikan kesempatan pada peserta,” sambung Yuli Kurnia.

Membludaknya peserta memang berimbas pada persiangan perebutan posisi kejuaraan. Satu sama lain berupaya memperlihatkan performa terbaiknya dihadapan para juri yang bertugas. Namun ketetapan tidak bisa diganggu gugat. Empat babak yang dibuka, akhirnya menetapkan posisi kejuaraan di masing-masing kelas.

Untuk Kelas Dewasa Senior, juara pertama berhasil diraih Surya Pro orbitan JH Pamekasan ring TGM yang dikerek pada nomor 33, menyusul kemudian Terkesima andalan HK Team Pamekasan ternakan Palem pada kerekan 39. Sedangkan tempat ketiga ada Hipnotis, amunisi H.Syaiful Pamekasan bergelang SSS.

Untuk Kelas Dewasa Yunior, juara pertama menjadi milik Bandara, orbitan Lutfi AKS Pamekasan yang dikerek pada nomor 56. Urutan ketiga berhasil diraih Kenangan andalan H.Sunahwi Sumenep ring Jawi yang dikerek pada nomor 53. Untuk Kelas Piyik Yunior, urutan pertama berhasil diraih Laskar amunisi Kades Bulangan Pamekasan, produk ternak WAS pada kerekan 200.

Tempat kedua ada Permata milik H.Syaiful Pamekasan ring GIA pada kerekan 179 dan Caisar orbitan Tris Sumenep ring 99 pada kerekan 124 sebagai peraih juara ketiga. Sedangkan di Kelas Piyik Hanging, juara pertama menjadi milik Sindi orbitan JH Pamekasan ring AGA pada gantangan nomor 92.

Urutan kedua ada Binang Timur milik Bambang Pamekasan ring Khayangan yang digantang pada nomor 17 dan tempat ketiga diraih Adipoday andalan AZ Rahman Sumenep ring AZR yang menempati nomor gantangan 46.