Connect with us

Perkutut

Masa Pandemi, Dua Even Latber Garapan Pengcam di Bangkalan Tembus 12 Blok Peserta

KONBUR Tayang

:

Dimasa Pandemi Corona 2020 ini, agenda konkurs mengalami penyusutan. Tidak banyak daerah yang berani menggelar kegiatan hajatan kung mania dengan alasan terbentur oleh aturan yang ada. Jadwal Liga Perkutut Indonesia 2020 yang sudah tersusun rapi, nyaris tak pernah lagi dirasakan.

Ir.Moh.Mahmud (kiri) Ketua pengda P3SI Bangkalan

Meski masih terlihat adanya kegiatan, itupun berskala kecil. Rasa haus dan kangen akan gelaran konkurs yang menjadi wadah menyalurkan hobi, betul-betul menyeruak dalam sanubari setiap kung mania yang selama ini selalu mendambakan adanya pagelaran Konkurs Seni Suara Burung Perkutut.

Namun tidak demikian dengan Bangkalan, salah satu kota yang ada di Madura. Berkat Pengda P3SI Bangkalan, kegiatan di daerah ini tidak pernah sepi dalam menyemarakkannya hobi perkutut. Even demi even masih setia menemani kung mania untuk bisa terus menyalurkan hobi perkututnya.

Hampir di setiap Pengcam, agenda kegiatan baik berupa Latihan Dinilai, Latber sampai kegiatan lainnya bisa dilihat dan disaksikan. Meski bukan lagi masuk agenda nasional, namun geliatnya begitu terasa luar biasa. Gema yang yang ditimbulkan bahkan mengalahkan ajang konkurs berskala nasional, terutama dalam jumlah peserta yang dihadirkan.

Abu Bakar (dua kiri) Ketua Pelaksana Latber Harmonis Jaddih

Dua even yang sudah tergelar, Pengda lewat Pengcam yang ditunjuk untuk menjadi Ketua Pelaksana, berhasil membukukan catatan apik dengan raihan peserta yang mencapai angka 12 blok. Diawali dari gelaran Latber New Normal HUT Harmonis BF Bangkalan pada 11 Oktober 2020 lalu.

Menempati lokasi di Lapangan Jaddih Selatan Socah Bangkalan, panitia berhasil menanamkan tiang kerekan dan tiang gantangan sebanyak 12 blok, dengan rincian Kelas Dewasa Senior 2 blok, Dewasa Yunior 2 blok, Piyik Yunior 4 blok dan Piyik Hanging 4 blok. Angka yang berhasil didatangkan sebanyak 560 peserta.

Jumlah tersebut sebenarnya bisa bertambah karena ada beberapa blok yang jumlah kerekan dan gantangan melebihi jumlah ideal. Jumlah ideal yang seharusnya 42 untuk tiang kerekan dan 50 untuk gantangan, ternyata diisi melebihi jumlah tersebut. Hal ini bertujuan untuk bisa mengakomodasi jumlah peserta yang membludak agar bisa bisa tetap berlomba.

Kelas Kerekan Latber Harmonis BF penuh sesak peserta

Abu Bakar Harmonis, selaku penanggung jawab acara mengaku bahwa kegiatan ini sebagai wujud bahwa Bangkalan masih tetap eksis. “Sebenarnya kami tidak pernah menargetkan berapa jumlah peserta yang harus didapat, namun jumlah pendaftar semakin hari bertambah banyak sampai 12 blok, kami tidak bisa menolak karena itu keinginan mereka untuk bisa melombakan burungnya,” terang Abu Bakar.

Lebih lanjut dikatakan bahwa jumlah itu bisa saja bertambah andai panitia menyesuaikan jumlah ideal setiap bloknya. “Ada beberapa kelas yang jumlahnya lebih banyak, mau ditambah jadi blok baru tidak mungkin, makanya kami sesuaikan saja,” lanjut Abu Bakar.

Kelas Gantangan Latber Harmonis tak ada tempat kosong

Begitu juga dengan Latber New Normal Pengcam Blega pada 08 November 2020 di Lapangan Desa Karanggayam Blega Bangkalan. Panitia berhasil membuka 12 blok dengan rincian Kelas Dewasa Senior 2 blok, Kelas Dewasa Yunior 2 blok, Kelas Piyik Yunior 4 blok dan Kelas Piyik Yunior 4 blok.

Wawan Domisol selaku Ketua Pelaksana mengatakan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari keinginan team asuhannya untuk mendukung semarak hobi perkutut di Blega. “Kami dari Domisol BF hanya ingin memberikan kontribusi pada perkembangan hobi perkutut yang makin semarak, tidak ada tujuan lain yang ingin dicapai,” jelas Wawan.

Soal pencapaian jumlah peserta, panitia juga tidak pernah memasang target, yang penting bisa sukses dan lancar. Soal untung rugi, bagi Wawan Domisol, adalah urusan belakang. Namun seiring perjalanan waktu, pasca pendaftaran dibuka, semakin lama jumlah pendaftar tidak dapat terbendung, sampai akhirnya mencapai jumlah 12 blok. 

Wawan Domisol (tiga kanan) bersama Jayus Ketua Pengcam Blega

Kali ini setiap kerekan yang tertancap dilokasi jumlahnya ideal yakni 42, sedangkan untuk kelas gantangan juga berdasarkan jumlah ideal yakni 50 titik. Penetapan jumlah tersebut di masing-masing blok berdasarkan aturan yang ada. Hal inilah yang membuat mereka berusaha untuk melakukan apa yang sudah ditetapkan.

“Saya mencoba memenuhi standard aturan tentang jumlah kerekan dan gantangan yang harus dipatuhi, di Kelas Kerekan tidak boleh dari 42 dan di Kelas Gantangan tidak boleh lebih dari 50,” ungkap Jayus Ketua Pengcam Blega. Sebagai pengurus dibawah wilayah Pengda Bamgkalan, dirinya mengaku tidak ingin melanggar apa yang sudah ditentukan.

“Saya hanya menjalankan tugas apa yang sudah digariskan dari atas,” imbuhnya. Sementara itu Ketua Pengda P3SI Bangkalan, Ir.R.Moh Mahmud mengatakan bahwa sukses ini berkat kerjakeras dari pengurus di tiap Pengcam dan dukungan semua pihak termasuk juga dari peserta lomba.

Suasana Latber Domisol BF Blega begitu meriah

Menurutnya Pengda P3SI Bangkalan berusaha untuk selalu menuju pada penyelenggaraan konkurs yang lebih baik dari sebelumnya. “Tujuan kami ketika mengadakan acara hanya satu, yakni bagaimana kegiatan tersebut sesuai dengan aturan main yang sudah ditetapkan. Kami hanya sekedar menjalankan amanah dan berusaha untuk mengawal kegiatan agar bisa selalu berada pada garis yang sudah ditetapkan,” ungkapnya.

Dikatakan lagi oleh Ir.Moh.Mahmud bahwa ingin memulai sebuah gelaran yang betul-betul ideal, terutama dari segi penjurian. “Kalau soal penjurian, saya tidak mau main-main, jika ada juri yang bermain dan terbukti bersalah, kami tidak segan-segan untuk memberikan sangki tegas,” sambungnya.

Latber Domisol BF Blega jumlah peserta membludak

Faktor keberhasilan lain adalah, Pengda Bangkalan berusaha membangun semangat masyarakat untuk bersama-sama menyemarakkan hobi perkutut lewat pembentukan pengurus di tingkat bawah yakni Pengcam. Peran pengurus ditingkat inilah yang memiliki peran dan andil untuk menambah jumlah kung mania. 

Komunikasi dan perhatian penuh yang terbentuk mulai dari Pengda sampai Pengcam menjadi kekuatan untuk bersama-sama menyelaraskan misi dan visi membangun hobi perkutut di Bangkalan lebih terorganisir, maju dan berkembang dengan kualitas yang lebih baik lagi.

Advertisement

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.